25 Rempah-Rempah Indonesia yang Memiliki Banyak Manfaat, Menambah Cita Rasa hingga Imunitas
Rempah-rempah adalah kekayaan utama Indonesia yang memang sudah dikenal di seluruh dunia. Banyak negara-negara yang bahkan mengimpor tanaman-tanaman tersebut dari Indonesia loh.
Tidak hanya untuk bumbu suatu masakan yang menambah cita rasa sedap, rempah-rempah juga memiliki manfaat untuk kesehatan, mulai dari menambah imunitas hingga memperlancar fungsi organ pencernaan. Untuk lebih jelasnya, yuk simak penjelasan 25 jenis rempah-rempah berikut!
1. Kunyit
Nama ilmiahnya adalah curcuma longa dan biasa digunakan untuk menambah cita rasa untuk pepes, gulai, semur, dan yang paling terkenal adalah nasi kuning.
Sahabat bisa juga memarut kunyit lalu dicampur dengan air hangat lalu diperas dan airnya diminum. Kunyit memiliki manfaat yang tidak bisa dimungkiri untuk kesehatan karena bisa memperlancar kinerja usus besar sehingga pencernaan akan tetap sehat.
2. Pala
Maluku merupakan rumah dari pala karena memang subur di Pulau Banda. Selain sedap sebagai bumbu masakan, rempah-rempah ini mengandung minyak atsiri yang menjadi komponen campuran untuk parfum dan sabun loh, Sahabat.
3. Kayu Manis
Aromanya yang harum dan memiliki rasa manis sekaligus pedas, itulah kayu manis. Rempah-rempah ini sangat terkenal di dunia kuliner karena memang kerap digunakan untuk bumbu masakan, terutama yang diolah dengan cara dibakar hingga minuman hangat.
4. Wijen
Wijen biasanya diolah untuk salah satu komponen penting minyak nabati dengan mengekstrak bijinya. Wijen juga menjadi bahan penting untuk menghias onde-onde dan makanan lainnya supaya terlihat cantik dan bercita rasa gurih.
5. Cengkeh
Siapa yang tidak kenal cengkeh? Tanaman ini sangat diburu oleh bangsa eropa ketika menjajah Indonesia dahulu karena memiliki banyak manfaat, salah satunya adalah sebagai desinfektan, analgesik, hingga anestetik untuk gigi berlubang, dan tentu saja sebagai bumbu masakan yang begitu lezat.
6. Jahe
Jahe sangat harum ketika dicium. Tidak hanya terkenal sebagai bumbu dapur, jahe juga dikenal dengan baik sebagai tanaman herbal. Sahabat bisa membakarnya lalu digeprek dan dicampurkan ke dalam segelas air hangat. Diminum ketika hujan turun atau saat masuk angin akan membuat tubuh terasa hangat.
7. Saffron
Saffron, selain digunakan untuk bumbu suatu masakan, juga digunakan sebagai pewarna makanan karena bisa memberikan kuning keemasan dari kandungan picrocrocin dan safranal. Saffron begitu harum, tetapi memiliki cita rasa pahit. Rempah-rempah ini memiliki khasiat sebagai antiseptik loh.
8. Kapulaga
Kapulaga menjadi rempah-rempah mahal mendampingi saffron dan vanili. Di Indonesia memiliki harga sekitar Rp45.000 per kilogram dan akan menjadi sepuluh kali lipat jika memenuhi kualitas ekspor.
Tidak heran, kapulaga memang memiliki banyak manfaat sehingga banyak diburu. Sebab, tidak hanya untuk penyedap rasa, kapulaga juga memberikan khasiat untuk kesehatan dan industri manufaktur.
9. Kemukus
Kemukus banyak ditemukan di Pulau Jawa dan Sumatra. Di dunia, kemukus dikenal sebagai Java Pepper. Kemukus banyak mengandung minyak atsiri loh, Sahabat, sehingga dimanfaatkan sebagai komponen utama sabun, kosmetik, parfum, hingga obat-obatan.
10. Kayu Secang
Kayu secang bisa Sahabat temukan dalam salah satu komponen wedang uwuh, minuman khas dari Jogja. Baunya harum dan memiliki kandungan antioksidan yang tinggi sehingga bisa menangkal radikal bebas. Kayu secang juga bisa menjadi obat diare loh.
11. Kemiri
Minyak kemiri diklaim bisa melebatkan rambut. Dahulu, orang-orang tua akan membakar kemiri lalu diusap-usapkan ke alis supaya alis anaknya menjadi tebal. Sekarang, banyak industri farmasi yang mengolah kemiri menjadi minyak untuk melebatkan rambut loh.
12. Serai
Serai merupakan tanaman rumput-rumputan yang memiliki manfaat yang beragam. Tanaman ini bahkan tidak pernah absen dari dapur karena bisa digunakan sebagai bumbu untuk berbagai jenis masakan. Serai bahkan bisa untuk mengusir nyamuk loh seperti lavender.
13. Kencur
Rempah-rempah ini selalu memiliki tempat khusus di dapur, mendampingi kunyit hingga jahe karena memiliki banyak manfaat. Biasanya, jika digunakan untuk racikan jamu, kencur akan bekerja sama dengan beras yang ditumbuk halus sehingga dinamakan beras kencur.
Khasiat untuk kesehatan sangat banyak karena kencur bisa menambah nafsu makan, mengobati peradangan pencernaan, hingga memberikan sensasi ketenangan dalam tubuh.
14. Daun Ketumbar
Daun ketumbar atau cilantro memiliki aroma harum yang khas dan menjadikan suatu masakan menjadi lebih segar. Biasanya digunakan untuk bumbu masakan berkuah, seperti sop dan bakso. Cukup dicacah lalu taburi ke masakan ketika akan disajikan.
15. Biji Ketumbar
Biji ketumbar masih bersaudara dengan jintan karena termasuk dalam keluarga adas-adasan loh. Bentuknya kecil dan bulat dan biasanya diulek ketika menjadi bumbu dalam masakan untuk memberikan aroma yang begitu harum.
16. Kluwek
Satu syarat dalam mengonsumsi kluwek: direndam dalam waktu lama lalu direbus. Hal ini dikarenakan kluwek mengandum asam sianida yang beracun dan membuat pengonsumsi mabuk jika dikonsumsi dalam bentuk mentahan.
Jika Sahabat memakan rawon atau sop konro, di situlah kluwek digunakan. Rempah-rempah ini memang mampu memberi warna hitam pada masakan. Namun, di Sunda justru biasanya diolah menjadi tumis loh. Sama-sama enak!
17. Lengkuas
Jika Sahabat hanya melihat lengkuas secara sekilas tanpa mencium baunya, pasti akan tertukar dengan jahe. Sahabat bisa menggunakan lengkuas untuk masakan bersantan, sayur asem, hingga tumisan sehingga cita rasanya semakin sedap.
18. Bunga Lawang
Bunga lawang disebut juga sebagai star anise karena bentuknya yang mirip bintang. Aromanya begitu khas dan memberikan rasa sedap dalam masakan. Biasanya, bunga lawang digunakan sebagai komponen tambahan untuk menyeduh teh loh, Sahabat.
19. Lada
Lada mengandung antipiretik yang dapat menurunkan panas. Dalam masakan, biasanya lada digunakan untuk memberikan cita rasa pedas sehingga masakan lebih sedap.
20. Vanili
Jika Sahabat ingin membuat kue-kuean, pasti memerlukan rempah-rempah ini. Sebab, vanili memberikan aroma yang begitu harum. Vanili termasuk tanaman yang dibudidayakan dengan harga jual yang begitu mahal karena per kilogramnya, vanili dipatok dengan harga Rp650.000. Terlebih, jika kualitasnya sangat bagus dan memenuhi kualitas ekspor akan mencapai jutaan.
21. Andaliman
Andaliman memiliki julukan sebagai “merica batak” karena memang sering sekali dijumpai sebagai bumbu di banyak masakan khas batak, seperti arsik dan saksang. Uniknya, ketika Sahabat tak sengaja menggigit rempah-rempah ini, lidah akan mendadak terasa kelu karena memang andaliman mengandung hydroxy-alpha-sanshool.
22. Adas
Adas bisa digunakan sebagai obat herbal yang sangat penting untuk membuat tubuh menghangat. Tanaman ini bahkan menjadi bahan utama dalam membuat minyak telon loh, Sahabat.
23. Daun Salam
Kari, soto, lodeh, dan banyak masakan lainnya yang menggunakan daun salam sebagai bumbu. Tidak perlu diulek atau dihancurkan dengan cara lainnya, Sahabat bisa hanya sekadar merobek daun, rempah-rempah ini sudah menyerbakkan aroma dan cita rasa yang sangat nikmat.
24. Asam Jawa
Sahabat tentu tahu asam jawa kan? Rempah-rempah ini sangat terkenal bahkan di dunia. Bercita rasa asam, biasanya asam jawa digunakan untuk bumbu di sayur asam bahkan kuah pempek. Khasiatnya untuk kesehatan juga tidak bisa diragukan lagi karena bahkan ada jamu yang bernama sama dan sangat disukai anak-anak.
25. Jinten
Jinten berbentuk lonjong, kecil, dan pipih. Biasanya, rempah-rempah ini digunakan untuk membuat makanan berkuah, seperti kari dan gulai, lebih sedap rasanya. Tidak hanya itu, untuk pencernaan, jinten sangat berkhasiat loh. Bahkan, untuk ibu-ibu yang sedang menyusui, jinten bisa bermanfaat untuk memperlancar keluarnya ASI.
Itulah 25 rempah-rempah Indonesia yang memiliki banyak manfaat. Tentunya, jika Sahabat sangat menyukai kegiatan memasak, kedua puluh lima rempah-rempah itu harus diketahui semua ya supaya bisa bereksperimen dalam memasak dan makanan memiliki cita rasa yang kaya.
Penulis: Nisa Maulan Shofa