4 Ciri-Ciri Tari Bali yang Harus Diketahui
Indonesia yang terbentang dari Sabang hingga Merauke, mempunyai keberagaman budaya yang melimpah. Di mana masing masing budaya ini memiliki keunikannya masing masing.
Sebut saja seperti budaya di pulau dewata yang sangat khas, termasuk dalam hal tariannya. Penasaran dengan ciri-ciri tari Bali ? Yuk, simak ulasan berikut.
1. Gerakannya Lincah
Salah satu ciri yang dimiliki oleh tari Bali yaitu gerakannya lincah dan sangat cepat. Tari Bali memang mempunyai gerakan yang sifatnya dinamis, serta selaras terhadap musik pengiringnya.
Biasanya gerakannya selalu bersamaan, dengan ritme pukulan dari gamelan. Dalam hal ini, tentunya para penari dituntut untuk memiliki koordinasi gerak yang pas.
Dimana gerakan ini sendiri mencakup gerak pada kaki, tangan, bahu, dan kepala. Bahkan tidak hanya itu saja, gerakan mata juga dituntut untuk selaras dan mempunyai koordinasi yang pas.
Hal tersebut tentu membuat para penari terlihat energik, dan menyatu dengan musik. Sebagai contoh, Anda bisa melihat pada tari kecak atau tari barong yang merupakan tarian khas Bali.
2. Ekspresif
Ciri-ciri tari Bali berikutnya yaitu ekspresif. Bagaimana tidak, para penari tidak hanya sekedar harus tersenyum saja. Namun juga menunjukkan mimic wajah yang ekspresif, mengingat bahwa tari Bali sendiri memang identik dengan unsur drama.
Sehingga orang yang menampilkan tari ini harus memerankan sesuai dengan cerita yang ada di dalam tarian.
Selain itu, penari Bali juga identik dengan sledet yang tajam. Sledet merupakan gerakan mata ke kiri dan ke kanan dari penari, yang selaras dengan posisi dan gerak dari badan serta kepala.
Hal tersebut tentu membuat tarian yang berkembang di pulau dewata tersebut terkesan jauh lebih ekspresif. Bahkan setiap lirikan ini juga mempunyai maknanya sendiri.
Baca juga: Belajar Budaya Bali di 5 Desa Ini
3. Properti Bervariasi
Anda tentu sudah pernah melihat bahwa beberapa tarian umumnya disertai dengan properti ketika ditampilkan, misalnya kipas, selendang, topeng, dan lain sebagainya. Properti yang bervariasi ini juga merupakan salah satu dari ciri ciri tari Bali. Bahkan ada juga bokor logam, yang biasanya dibawa oleh para penari ketika menampilkan tari pendet.
Karena terbuat dari bahan logam, tentu properti ini cukup berat jika dibawa. Meski begitu, para penari tetap terlihat energik dalam menampilkan tarian.
Bahkan pada tari topeng leak, penari juga membawa sebuah topeng yang cukup besar dan berat. Penggunaan properti topeng sendiri pada tari Bali sangat beragam dan terdiri dari berbagai jenis.
4. Memiliki Banyak Fungsi
Setiap tarian khas Bali mempunyai makna tersendiri di baliknya, dimana makna tari barong tentu akan berbeda dengan makna yang terkandung di balik tari kecak atau tari pendet.
Keunikan masing masing dari tari ini tidak hanya ditampilkan sebagai pelengkap upacara ada saja, namun juga mempunyai banyak fungsi lain.
Sehingga ciri ciri tari Bali berikutnya yaitu memiliki banyak fungsi. Pertama tentu pelengkap acara adat, kemudian bisa juga sebagai media untuk memperkenalkan budaya Bali pada khalayak dunia.
Mengingat bahwa pulau dewata sendiri selalu berhasil menggaet banyak wisatawan mancanegara, dimana tarian tarian ini selalu ditampilkan dalam pertunjukkan wisata Bali.
Melihat dari ciri ciri yang dimiliki oleh tari Bali, tentu agar dapat menampilkan sebuah tarian yang apik akan membutuhkan waktu yang tidak sebentar.
Baca juga: Nikmati Rekreasi yang Mengasyikan dari 10 Tempat Liburan di Bali