Tips Sahabat

Perkiraan Biaya Hidup di Jepang, Apasih yang Bikin Mahal?

18 November 2020
hidup di jepang

Jepang menjadi salah satu negara maju memang tidak dipungkiri mampu menarik minat banyak orang dari berbagai negara untuk tinggal ataupun menetap di negara tersebut. Mulai dari untuk bekerja, ataupun untuk menempuh pendidikan. Banyak orang yang mengklaim jika biaya hidup di Jepang mahal, apakah benar begitu? 

Nah, untuk memastikan sebenarnya berapa sih kisaran biaya hidup yang harus Sahabat keluarkan ketika tinggal di Jepang, maka informasi tentang rincian biaya hidup di Jepang berikut ini akan sangat berguna untuk Sahabat. 

Kisaran Biaya Hidup di Jepang 

Biaya hidup di Jepang yang akan disajikan berikut ini telah diolah dari berbagai sumber dan merupakan biaya hidup minimum serta maksimum per tahun yang harus Sahabat siapkan ketika ingin tinggal di Jepang. Hal ini juga akan belum termasuk biaya jika Sahabat menetap di Jepang untuk berkuliah disana, ya!

Biaya Hidup di Jepang untuk Sewa Apartemen 

Biaya hidup di Jepang yang harus Sahabat siapkan pada umumnya untuk sewa apartemen adalah :

  1. Per bulan                                                          : 20.000 yen – 60.000 yen
  2. Biaya minimum per tahun                        : 240.000 yen
  3. Biaya maksimum per tahun                     : 720.000 yen

Jepang sendiri untuk urusan tempat tinggal menyediakan beberapa opsi atau pilihan yang bisa Sahabat ambil, mulai dari apartemen kecil, apartemen mewah, atau bahkan sewa rumah biasa. Nah, biaya diatas merupakan perkiraan paling minimum bagi Sahabat untuk menyediakan uang bagi sewa apartemen kecil yang memang biasanya dimulai dari harga 20.000 yen. 

Jika Kurs 1 yen Jepang sama dengan Rp. 129, 37 per bulan Juli 2019, maka untuk biaya hidup di Jepang menyangkut sewa apartemen dalam rupiah yang harus Sahabat siapkan adalah sebagai berikut :

  1. Per bulan                                                          : Rp. 3.000.000 – Rp. 8.000.000
  2. Biaya minimum per tahun                        : Rp. 32.000.000
  3. Biaya maksimum per tahun                     : Rp. 94.000.000

Biaya Hidup di Jepang untuk Makan dan Minum 

Untuk rincian biaya hidup di Jepang bagian makan dan minum, maka Sahabat bisa melihat rincian berikut :

  1. Per bulan                                                          : 6.000 yen – 35.000 yen
  2. Biaya minimum per tahun                        : 72.000 yen –420.000 yen
  3. Biaya maksimum per tahun                     : 200.000 yen – 500.000 yen

Sementara itu, jika kurs 1 yen Jepang sama dengan Rp. 129,37 per bulan Juli 2019, maka untuk biaya hidup di Jepang menyangkut urusan makan dan minum dalam rupiah yang harus Anda siapkan adalah sebagai berikut :

  1. Per bulan                                                          : Rp. 780.000 – Rp. 4.500.000
  2. Biaya minimum per tahun                        :Rp. 9.500.000 – Rp. 54.500.000
  3. Biaya maksimum per tahun                     :Rp. 25.800.000 -Rp. 64. 700.000

Untuk masalah makan, ini sebenarnya relatif tergantung kepada gaya hidup seperti apa yang ingin Sahabat jalani. Jika Sahabat ingin berhemat maka Anda bisa melakukannya dengan mencoba untuk memasak sendiri di apartemen Sahabat. Jadi, rincian biaya hidup di Jepang dalam hal makanan yang diberikan ini bisa saja tidak sesuai dengan kebutuhan bulanan Sahabat. 

Biaya hidup di Jepang untuk masalah biaya lain-lain 

Biaya lain-lain ini merupakan biaya yang meliputi transportasi ataupun kebutuhan lain yang mungkin Sahabat butuhkan selama tinggal di Jepang. 

  1. Per bulan                                                           : 30.000 yen -60.000 yen
  2. Biaya minimum per tahun                        : 360.000 yen – 720.000 yen
  3. Biaya maksimum per tahun                     : 400.000 yen – 900.000 yen

Kemudian, jika per bulan Juli 2019 kurs 1 yen Jepan terhadap rupiah adalah Rp. 129,37 maka biaya hidup di Jepang menyangkut urusan kebutuhan lain yang harus Sahabat siapkan adalah sebagai berikut :

  1. Per bulan                                            : Rp. 3.800.000 – Rp. 7.800.000
  2. Biaya minimum per tahun          : Rp. 46.500.000 – Rp. 93.000.000
  3. Biaya maksimum per tahun       : Rp. 51.000.000 – Rp. 116.400.000

Sama seperti perihal makanan, untuk biaya tambahan lain-lain ini juga akan sangat tergantung dengan kebutuhan pribadi Sahabat. Jika Sahabat memang menjalankan gaya hidup yang sederhana maka biaya hidup yang telah dirinci diatas akan cukup untuk Sahabat jadikan patokan biaya hidup di Jepang, akan tetapi jika Sahabat memiliki prioritas kebutuhan lain maka biaya hidup yang Sahabat keluarkan juga bisa berbeda. 

Selain itu, rincian biaya hidup di Jepang yang diberikan juga belum mencakup biaya pendidikan jika Sahabat tinggal atau menetap di Jepang karena menuntut ilmu di Negeri Sakura tersebut. Kisaran biaya untuk kuliah per semester di Jepang sendiri per tahun nya bisa mencapai 600.000 yen hingga 1.200.000 yen. 

Jika dirupiahkan, biaya kuliah di Jepang per tahunnya adalah sekitar Rp. 77.600.000 hingga Rp. 150.000.000. Biaya kuliah ini akan tergantung dengan jenjang pendidikan apa yang sedang Sahabat tempuh serta sekolah mana yang Sahabat tuju, biaya ini bisa saja lebih dan juga bisa saja kurang dari yang diperkirakan. 

5 Hal yang Menyebabkan Biaya Hidup di Jepang Mahal 

Sebagai salah satu negara Asia yang paling maju, memang tidak dapat kita pungkiri jika biaya hidup di Jepang bisa dikatakan mahal. Apalagi jika kategori mahal tersebut, harus ditanggung oleh standar hidup masyarakat Indonesia, maka ini akan menjadi sangat mahal. Hal ini juga sesuai dengan survey yang pernah dilakukan oleh perusahaan konsultan Investasi Mercer pada tahun 2016, Jepang menduduki posisi ketiga sebagai negara yang paling mahal biaya hidupnya di Asia. 

                Nah, lalu apa sih yang membuat biaya hidup di Jepang menjadi mahal? 

  1. Makanan
    Makanan merupakan faktor pertama yang menyebabkan biaya hidup di Jepang menjadi mahal. Memang tidak dapat dipungkiri ketika kita tinggal di Jepang, biaya yang harus Anda keluarkan untuk makan akan terbilang mahal.
  2. Rumah 
    Kemudian, faktor kedua adalah rumah. Di Jepang sendiri, memilih tempat tinggal akan menjadi suatu hal yang sulit untuk dilakukan, dan alasan terbesar dari sulitnya mendapatkan rumah atau penyewaan tempat tinggal di Jepang adalah karena harganya yang luar biasa mahal.
  3. Pakaian 
    Fashion atau pakaian di Jepang, juga menjadi salah satu faktor yang menyebabkan biaya hidup di Jepang menjadi mahal. Bukan rahasia umum lagi untuk masalah yang satu ini. Maka untuk itulah siapkan budget lebih ketika  Sahabat berbelanja pakaian di Jepang.
  4. Transportasi 
    Biaya transportasi sehari-hari juga patut untuk Sahabat perhatikan ketika memilih untuk tinggal di Jepang. Walaupun sudah tersedia banyak sekali pilihan transportasi massal, akan tetapi harga yang ditawarkan juga tidak murah, jadi harus pandai-pandai mengatur pengeluaran untuk transportasi.
  5. Kesehatan 
    Dan yang terakhir adalah kesehatan, biaya hidup di Jepang untuk bidang kesehatan juga tergolong mahal. Apalagi seperti yang kita tahu Jepang dikenal sebagai negara yang sangat maju dalam bidang kesehatannya. Perhitungkan dengan baik masalah pengeluaran untuk kesehatan ini ketika Anda memutuskan untuk tinggal di Jepang.

Nah, itulah informasi lengkap tentang biaya hidup di Jepang yang bisa Sahabat jadikan sebagai patokan sebelum tinggal di negeri sakura tersebut. Lebih pentingnya, pandai-pandai lah mengatur pengeluaran sehari-hari selama tinggal di Jepang, ya! 

Baca juga : Anti Ribet, Begini Cara Membuat Paspor Online

Others Tips Sahabat
Release Bearing: Fungsi, Cara Kerja, dan Tanda Kerusakannya
Release Bearing: Fungsi, Cara Kerja, dan Tanda Kerusakannya
Release bearing merupakan salah satu komponen penting dari kopling mobil bertransmisi manual. Oleh karena itu, sebagai pemilik mobil harusnya mengetahui fungsi, cara kerja serta tanda kerusakan dari k
Fungsi Reservoir Tank & Cara Kerjanya pada Sistem Pendinginan Mobil
Fungsi Reservoir Tank & Cara Kerjanya pada Sistem Pendinginan Mobil
Reservoir tank merupakan komponen pada sistem pendingin mobil yang memiliki fungsi vital di dalam sistem tersebut. Komponen ini kerap kali disebut sebagai tabung cadangan air radiator. Bagi Anda yang
Mengenal Trade In dan Cara Kerja Tukar Tambah Mobil
Mengenal Trade In dan Cara Kerja Tukar Tambah Mobil
Trade in adalah istilah lain yang digunakan untuk proses tukar tambah kendaraan. Istilah tersebut biasanya digunakan dalam mekanisme jual beli. Lantas bagaimana cara kerja trade in dalam proses jual b
Jakarta ke Solo Berapa Jam Naik Mobil? Ini Rute Terbaiknya
Jakarta ke Solo Berapa Jam Naik Mobil? Ini Rute Terbaiknya
Jakarta Solo berapa jam jika naik mobil? Apakah Anda sudah mengetahuinya? Jika belum, mari perhatikan ulasan di bawah ini agar Anda bisa memilih rute terbaik sehingga estimasi waktu perjalanan lebih c
Logo Daihatsu
Daihatsu Access
1500898
hotline@daihatsu.astra.co.id
© Copyright 2024 PT Astra Daihatsu Motor. All rights reserved
Privacy Policy
Contact Us