Berlibur memang sudah menjadi salah satu kebutuhan yang diperlukan seseorang untuk menciptakan keseimbangan hidup. Sayangnya, masa pandemi Covid-19 membuat tempat wisata banyak yang ditutup untuk sementara. Memasuki masa adaptasi kebiasaan baru, beberapa lokasi wisata sudah mulai dibuka untuk liburan.

Dunia pariwisata memang sangat terguncang dengan adanya pandemi Covid-19. Bukan hanya bagi para penyedia layanan pariwisata, tapi juga pelaku kreatif seperti travel blogger, fotografer, atau seniman. Aktivitas pariwisata yang tadinya menjadi sumber mata pencaharian ikut lesu, terlebih lagi rutinitas mereka pun terpaksa harus dibatasi dengan adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Perubahan Tren Liburan Saat Pandemi

Sejak pemerintah menetapkan masa adaptasi kebiasaan baru, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menyerahkan kewenangan untuk membuka destinasi wisata di Indonesia pada pemerintah daerah masing-masing. Lokasi wisata mulai dibuka kembali, tapi banyak orang yang juga mulai selektif saat berlibur sehingga terbentuk tren liburan baru di masa pandemi.

Mencari Lokasi Liburan Outdoor

Penyebaran dan kontaminasi virus Covid-19 berisiko lebih tinggi saat seseorang berada di dalam ruangan tertutup dengan ventilasi yang terbatas. Karena itulah, banyak orang yang lebih memilih untuk berlibur dan berkunjung ke lokasi hiburan di luar ruangan. Meskipun bukan hal mutlak, liburan outdoor lebih memberikan rasa aman saat wisatawan berlibur.

Solo Traveling

Banyak orang yang mulai menyadari bahwa kebutuhan atas hiburan di masa pandemi sudah semakin tinggi. Baik bagi yang melakukan aktivitas di rumah maupun sudah mulai bekerja, rehat sejenak dari kesibukan rasanya bisa memulihkan semua rasa jenuh selama pandemi. Tak heran jika banyak yang memilih solo traveling untuk meminimalisasi interaksi.

Staycation

Liburan di penginapan juga menjadi salah satu strategi pariwisata yang muncul sebagai tren baru. Beberapa penginapan mengatur keterisian kamar hanya 50% sehingga para pengunjung bisa tetap menjaga jarak aman saat menginap. Tak sedikit hotel dan penginapan yang bahkan memberikan potongan harga atau paket hemat menginap untuk beberapa hari sekaligus.

Road Trip

Perjalanan darat juga menjadi salah satu tren liburan yang banyak dipilih selama pandemi. Hal ini memang lebih disarankan karena setiap orang bisa lebih mawas diri untuk memperhatikan kebersihan dan interaksi dengan orang lain. Dengan begitu, potensi kontaminasi virus bisa diminimalisasi.

Liburan di Tempat Wisata Domestik

Tadinya, anjuran liburan di dalam negeri lebih disarankan karena mempermudah pelacakan jika terjadi kontaminasi virus Covid-19. Bermula dari ketidaksengajaan, sepertinya banyak orang yang punya lebih banyak daftar destinasi wisata domestik di masa pandemi. Meskipun tadinya terpaksa, mungkin tak sedikit orang yang malah menemukan destinasi wisata menarik di dalam negeri.

Tips Liburan Saat Pandemi Bagi Wisatawan Lokal

Tips liburan saat pandemi menjadi langkah-langkah sederhana yang harus dibiasakan oleh semua orang agar tetap aman dan nyaman. Hal ini sebisa mungkin perlu diupayakan agar meminimalisasi kontak antarpengunjung. Yuk, simak tips liburan saat pandemi yang praktis dan nyaman agar sahabat tetap sehat!

1. Pergi Sendiri atau Bersama Keluarga Serumah

Selama masa pandemi Covid-19, hal paling penting yang bisa dilakukan adalah meminimalisasi kontak langsung dengan orang lain. Dalam hal ini, liburan sendiri lebih disarankan untuk meminimalisasi kontak dengan orang lain. Alternatif lain yang disarankan adalah pergi dengan keluarga serumah agar sejarah interaksinya terlacak.

2. Lakukan Riset Lokasi Wisata

Selain mengetahui riwayat interaksi, semua orang tetap harus memperhatikan situasi di tempat yang akan dikunjungi. Protokol kesehatan adalah hal terpenting yang harus dijaga, mulai dari keterisian lokasi, protokol kesehatan, hingga cara transaksi di tempat tersebut. Jadi, pastikan lokasi yang akan dikunjungi memperhatikan hal-hal itu dengan baik.

3. Pilih Lokasi Wisata Alam di Luar Ruangan

Nah, liburan di luar ruangan tentu lebih disarankan. Hal ini meminimalisasi kontaminasi virus yang bisa menyebar di ruangan tertutup. Di Indonesia, sangat banyak lokasi wisata alam yang bisa dikunjungi. Cobalah pilih lokasi yang paling aman dan nyaman untuk dikunjungi.

Beberapa tempat hiburan di dalam kota yang punya fasilitas outdoor mungkin juga sudah mulai beroperasi kembali. Tak sedikit pula lokasi hiburan baru yang memang dibuka dengan konsep outdoor bertemakan piknik kekinian. Ya, hal ini bisa sedikit mengobati kerinduan atas liburan di tempat wisata alam.

4. Gunakan Kendaraan Pribadi

Berlibur memang sudah bisa dilakukan, tapi tetap jaga diri dan keluarga dengan menggunakan moda transportasi yang aman. Bepergian dengan kendaraan pribadi lebih disarankan selama pandemi, tentu dengan tetap menjaga jarak keterisian di dalam kendaraan, ya. Pastikan juga kendaraan dalam kondisi prima agar bisa digunakan dengan nyaman sampai tujuan.

5. Selalu Pakai Masker

Saat berkunjung ke lokasi wisata, akan banyak orang yang ditemui. Setidaknya, akan ada interaksi yang dilakukan dengan petugas di tempat wisata. Tetap ingat untuk tidak lalai saat berinteraksi dengan orang lain. Selalu gunakan masker untuk mencegah adanya kontaminasi virus Covid-19. Terlepas dari penggunaan masker sekali pakai atau masker kain, pastikan juga untuk membawa masker ganti, ya!

6. Membawa Bekal dan Alat Makan

Jika memungkinkan, bawa bekal dan alat makan untuk dibawa selama bepergian. Tak hanya untuk di perjalanan, cobalah untuk siapkan bahan makanan yang bisa dipanaskan. Jika bepergian dengan keluarga, siapkan juga alat makan untuk dipakai masing-masing, ya!

7. Menjaga Jarak dengan Pengunjung Lain

Meskipun sudah memilih lokasi wisata yang keterisiannya sedikit, kecil kemungkinan tidak ada pengunjung sama sekali. Bagaimanapun, lokasi wisata adalah tempat umum yang bisa dikunjungi semua orang. Jadi, kondisikan diri untuk tetap menjaga jarak dengan pengunjung lain.

8. Membawa Hygiene Kit

Menjaga kebersihan harus selalu jadi prioritas bagi semua orang, terutama untuk mencuci tangan. Selama liburan, mungkin lokasi wisata yang dikunjungi juga sudah menyediakan wastafel. Namun, akan lebih baik saat pengunjung tetap membawa hygiene kit sendiri seperti hand sanitizer, surface spray, tisu basah, dan toilet seat cleanser. Bersihkan diri secara teratur sehingga kontaminasi virus bisa tetap dihindari.

9. Lakukan Reservasi Online

Jika perlu menginap selama berlibur, sebaiknya lakukan reservasi secara online agar meminimalisasi kontak langsung. Baik untuk memegang barang atau bicara dengan petugas hotel dan penginapan, reservasi online akan lebih praktis dan aman.

10. Gunakan Pembayaran Nontunai

Bukan hanya reservasi, sebisa mungkin lakukan pembayaran nontunai untuk melakukan transaksi. Sudah banyak opsi pembayaran nontunai yang bisa dipilih, akan lebih baik jika tersedia opsi pembayaran QR Code di lokasi wisata.

Bagi yang ingin berlibur, pastikan juga kondisi tubuh sedang prima saat akan mengunjungi tempat wisata. Tetap siapkan obat-obatan pribadi dan vitamin agar tubuh tetap prima selama berlibur. Selamat berlibur dan bersenang-senang dengan tidak lupa untuk menjaga kesehatan, ya!

Penulis: Rizkita Darajat