Jenis-jenis Bawang Putih dan Ciri-cirinya

Bawang putih merupakan salah satu bumbu dapur yang sering dipakai dan memiliki banyak jenis. Setiap jenis dari bawang putih memiliki ciri-ciri dan kelebihan tersendiri. Berikut ini adalah beberapa jenis bawang putih dan ciri-cirinya.
Bawang Putih Lokal
Jenis bawang putih yang pertama adalah bawang putih lokal. Sesuai namanya bawang ini ditanam oleh penduduk lokal Indonesia. Ciri-ciri bawang putih lokal ini adalah tampilannya sedikit kusam. Namun, Sahabat bisa mendapatkan rasa yang tajam.
Sahabat bisa mendapatkan bawang putih lokal ini di pasar-pasar tradisional dengan harga yang cukup murah. Bawang putih lokal ini merupakan jenis bawang putih yang bagus untuk disimpan dalam waktu lama karena tidak mudah menyusut.
Bawang Putih Kating
Bawang putih selanjutnya adalah bawang putih kating. Bawang putih ini berasal dari Tiongkok. Harga bawang putih kating lebih mahal dari bawang putih lokal. Sahabat bisa menemukan dengan mudah bawang putih kating ini di pasar tradisional. Harganya sedikit lebih mahal dari bawang putih lokal. Kelebihannya adalah rasanya lebih kuat. Namun, jika Sahabat menyimpannya dalam waktu lama, kating ini akan menciut ukurannya.
Bawang Putih Shin-chung
Selain bawang putih kating, jenis Shin-chung juga merupakan bawang putih yang berasal dari Tiongkok. Ciri-ciri bawang putih ini adalah siungnya yang lebih kecil dibandingkan dengan bawang putih kating. Harga bawang putih Shin-chung ini lebih murah dibandingkan dengan harga kating.
Bawang Putih Lanang
Bawang putih lanang adalah jenis bawang putih yang unik. Satu bonggolnya hanya terdiri satu siung saja seperti bawang merah. Beberapa orang menggunakan bawang putih lanang ini untuk pengobatan alternatif. Beberapa penyakit yang seringkali disarankan untuk mengonsumsi bawang putih lanang ini adalah kolesterol, flu, dan darah tinggi.
Bawang Putih Gajah
Jenis bawang putih lainnya adalah bawang putih gajah. Bawang putih ini kadang disebut dengan bawang putih kerbau. Penyebutan seperti itu memiliki alasan karena ukuran bawang putih yang satu ini cukup besar tiap siungnya. Meskipun ukurannya besar, bawang putih ini cenderung memiliki berat yang lebih ringan dari bawang putih biasanya.
Bawang Putih Georgia
Bawang putih georgia memiliki kulit luar putih kepucatan. Namun, setiap siungnya memiliki kulit berwarna ungu kemerahan seperti halnya bawang merah. Bagian dalam siungnya memiliki warna putih pucat seperti halnya bawang putih kebanyakan. Bawang putih georgia ini seringkali disebut sebagai salah satu jenis bawang putih yang bagus dan terbaik karena cita rasa yang dimiliki olehnya.
Bawang Putih Porcelain
Penamaan bawang putih porcelain ini berasal dari kulit luarnya yang mulus dan cantik. Biasanya bawang putih ini ditemukan di negara yang memiliki musim dingin. Bawang putih porcelain ini cukup awet dan bisa bertahan selama 8 bulan.
Bawang putih porcelain ini hampir mirip dengan bawang putih gajah jika ditinjau dari ukuran siungnya yang besar-besar. Namun, jumlah siung pada bawang putih porcelain hanya terdiri dari 5-6 siung tiap bonggolnya. Sedangkan jumlah siung bawang putih gajah ada 8 siung.
Bawang Putih Hitam
Jenis bawang putih yang satu ini bukan jenis alami, namun hasil fermentasi. Bawang putih hitam ini biasanya digunakan sebagai bahan tambahan saus dalam sebuah masakan. Rasa bawang yang satu ini beraneka rasa, campuran ada rasa pahit, asam, dan manis.
Itulah beberapa jenis bawang putih yang ada di pasaran. Memang tidak semua bawang putih di atas bisa Sahabat temukan dengan mudah. Ada beberapa yang hanya bisa ditemukan di supermarket atau bahkan harus ke luar negeri terlebih dulu.
Penulis: Iskael