Tips Sahabat

Mengenal MPASI, Tips, Jadwal, Takaran, Cara Memasak dan Kumpulan Ide Menunya

01 Maret 2021
mpasi

MPASI adalah singkatan dari Makanan Pendamping ASI. MPASI diberikan pada bayi yang berusia minimal enam bulan sesuai dengan anjuran WHO. Sahabat tidak perlu terburu-buru memberikan MPASI pada bayi yang umurnya kurang dari enam bulan. Terlalu cepat memberikan MPASI juga tidak bagus karena pencernaan bayi masih belum siap untuk mencerna makanan selain ASI.

MPASI diberikan karena pada usia enam bulan bayi membutuhkan energi dan juga nutrisi yang lebih banyak dari ASI. Bayi yang tidak diberikan MPASI pada usianya dapat mengalami kekurangan gizi dan perlambatan pertumbuhan yang bisa menyebabkan bayi stunting. Sehingga Sahabat sebaiknya tidak menunda pemberian MPASI pada bayi.

Tips Saat Mempersiapkan dan Membuat MPASI

Bayi memiliki imunitas yang lebih rendah dibanding dengan orang dewasa. Sehingga saat membuat MPASI, Sahabat perlu memperhatikan beberapa cara membuat MPASI yang baik agar anak terhindar dari masalah pencernaan seperti diare.

Perhatikan Kebersihan Perlengkapan Makan Dan Alat Masak

Alat masak untuk membuat MPASI tidak selalu harus baru. Sahabat dapat memanfaatkan alat masak yang ada rumah selama tidak terkontaminasi dengan bahan seperti cabai. Khusus untuk talenan, Sahabat sebaiknya memisahkan antara talenan untuk memotong sayur dan daging. Hal ini untuk menghindari kontaminasi silang yang dapat terjadi karena bakteri pada daging.

Untuk perlengkapan makan, Sahabat dapat memilih perlengkapan makan yang terbuat dari plastik yang aman digunakan untuk bayi. Banyak sekali merek perlengkapan makan yang aman untuk bayi. Sahabat dapat memilih sesuai budget yang dimiliki. Setidaknya ganti perlengkapan makan anak jika sudah lebih dari enam bulan tidak dipakai.

Perhatikan Kesiapan Bayi dalam Menerima MPASI

Tidak semua bayi ketika berumur 6 bulan langsung bisa menerima MPASI. Ada beberapa bayi yang mual dan memuntahkan makanan MPASI yang Sahabat buat. Lalu, bagaimana jika anak Sahabat seperti ini?

Sahabat bisa mencoba mencari menu MPASI lainnya. Bisa jadi preferensi bayi tidak suka yang agak manis, namun lebih suka yang rasanya sedikit asin. Atau mungkin sebaliknya. Sahabat bisa mencoba berbagai macam menu hingga menemukan menu mana saja yang cocok dan bayi lahap saat makan MPASI.

Lalu, bagaimana jika ternyata bayi tetap saja mual meskipun diberikan banyak variasi menu MPASI? Sabar perlu sabar dan menghentikan MPASI terlebih dulu. Satu minggu kemudian, Sahabat coba berikan lagi MPASI pada bayi Sahabat. Beberapa bayi memang tidak selalu siap diberi MPASI umur 6 bulan. Namun dalam kasus lainnya, ada bayi yang sudah siap diberi MPASI saat umur 5 bulan ke atas.

Membuat Menu MPASI yang Sesuai dengan Menu Makan Keluarga

Banyak sekali orang tua yang merasa kesulitan saat anaknya mulai MPASI. Karena harus memasak dua hal yang berbeda untuk satu keluarga. Hal ini sebenarnya dapat disiasati dengan menyamakan menu MPASI dengan menu makan keluarga.

Contohnya, jika Sahabat akan memasak sop dengan lauk perkedel daging untuk menu keluarga. Menu MPASI bagi si kecil dapat disesuaikan dengan memakan sayuran yang ada pada sop dan juga mengambil sedikit daging yang akan digunakan untuk perkedel daging. Cara ini akan memudahkan Sahabat saat memasak karena tidak perlu membeli bahan di luar menu keluarga.

Jadwal dan Takaran untuk MPASI

Untuk pemberian MPASI sendiri bervariasi jadwalnya. Takarannya pun juga bervariasi. Umumnya, pemberian MPASI 3 kali dalam sehari. Sahabat bisa memberikan MPASI ini di pagi hari, siang hari, dan malam hari. Namun, jika Sahabat kesusahan untuk memberikan 3 kali sehari, Sahabat bisa cuma memberi MPASI 2 kali sehari, yaitu pagi dan sore.

Untuk takarannya, Sahabat bisa menyesuaikan dengan porsi makan bayi. Normalnya MPASI untuk awal porsinya sedikit, hanya sekitar setengah mangkok kecil untuk setiap kali jadwal makan MPASI. Takaran MPASI bisa ditambahkan jika bayi merasa masih terlihat kelaparan.

Cara Memasak MPASI yang Baik

Agar kandungan gizi pada MPASI tetap terjaga, Sahabat perlu memperhatikan beberapa cara memasak bahan makanan. Sayur-sayuran akan lebih baik jika dikukus, sehingga kandungan gizinya tidak larut dalam air. Mengukusnya pun tidak disarankan terlalu lama. Untuk daging dan juga telur Sahabat harus memasaknya hingga benar-benar matang.

Kumpulan Ide MPASI 4 Bintang untuk Bayi 6 Bulan

Berikut ini adalah ide MPASI untuk bayi 6 bulan yang bisa Sahabat praktikkan.

1. Bubur Telur Sayuran

Bahan:

500 ml air matang

5 sdm nasi yang masih baru

1 butir telur

½ buah kentang kecil

½ siung bawang putih

1 sdm minyak kelapa murni

Cara Membuat:

1.  Didihkan 500ml air, setelah mendidih masukan nasi, telur dan juga bawang putih.

2.  Masak hingga nasi menjadi bubur sisihkan.

3.  Kukus kentang yang sudah dicincang hingga matang.

4.  Saring kentang dan bubur nasi yang sudah jadi tadi.

5.  Tambahkan satu sendok makan minyak kelapa murni pada bubur yang sudah disaring tadi.

2. Bubur Kentang 

Bahan:

200ml air matang

1 buah kentang ukuran sedang

5 helai bayam, ambil daunnya saja

30 gram daging ayam atau daging sapi cincang

½ siung bawang putih

1 sdm unsalted butter

Cara membuat:

1.Cuci bersih kentang, lalu kukus hingga lunak.

2.Haluskan kentang selagi hangat, sisihkan.

3.Tumis bawang putih dengan butter atau margarin hingga harum, masukan daging cincang, masak hingga matang dengan menambahkan air.

4. Setelah daging matang, masukan bayam aduk hingga bayam layu, sisihkan.

5.Saring daging dan bayam yang sudah dimasak tadi hingga halus.

6. Campurkan kentang dan daging tadi hingga tercampur rata.

7. Tambahkan ASI perah agar tekstur tidak terlalu kental.

3. Bubur Hati Ayam

Bahan:

30 gram hati ayam

2 sendok makan nasi yang masih baru

¼ wortel

1 sdt kacang merah

½ lembar daun salam

½ siung bawang putih

1 sdm minyak kelapa

500ml air atau kaldu ayam

Cara Membuat:

1.Didihkan air, masukan hati ayam yang sudah dipotong-potong, daun salam, bawang putih cincang, nasi, kacang merah dan juga wortel yang sudah dicincang.

2. Masak hingga semua bahan matang.

3. Saring bubur tersebut hingga habis.

4. Tambahkan minyak kelapa, bubur siap disajikan.

4. Bubur Ikan

Bahan:

30 gram ikan filet (bisa ikan apa saja yang mudah didapat)

2 sendok makan nasi

1 kotak kecil labu siam

1 helai daun salam

1 cm lengkuas

½ siung bawang merah 

½ siung bawang putih

1 batang buncis iris tipis

1 sdm minyak kelapa

Cara Membuat:

1. Tumis bawang merah, putih, lengkuas dan daun salam dengan minyak kelapa hingga harum.

2. Masukan nasi, labu siam, buncis, dan ikan filet yang sudah dicincang, aduk rata.

3. Tambahkan air dan masak hingga matang.

4. Saring bubur hingga habis, bubur siap disajikan.

Penulis: Iskael

Tips Sahabat Lainnya
Pemda Jawa Tengah Menghapuskan Pajak Kendaraan Yang Tertunggak Hingga 30 Juni 2025
Pemda Jawa Tengah Menghapuskan Pajak Kendaraan Yang Tertunggak Hingga 30 Juni 2025
JAKARTA, MARET 2025, Sahabat Daihatsu yang berdomisili di wilayah Jawa Tengah bakal mendapat kabar baik berkenaan dengan pakan kendaraan. Pasalnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah menghapus
doa bepergian
Doa Bepergian Agar Selalu Dilindungi Allah SWT
Saat bepergian, biasakan untuk selalu mengawalinya dengan doa. Doa untuk memulai perjalanan adalah cara yang baik dan penting untuk memulainya dengan doa bepergian. Hal ini dikarenakan, tidak akan ada
Gerbang Tol Balaraja Barat KM Berapa? Simak di Sini dan Tarifnya!
Gerbang Tol Balaraja Barat KM Berapa? Simak di Sini dan Tarifnya!
Ketika melintasi Jalan Tol Tangerang-Merak tentunya Anda akan menemukan beberapa gerbang tol, termasuk Gerbang Tol Balaraja Barat. Lantas gerbang tol tersebut berada di KM berapa? Untuk selengkapnya p
Harga Terbaru SPBU Pertamina dan Swasta Per-20 Maret 2025
Harga Terbaru SPBU Pertamina dan Swasta Per-20 Maret 2025
JAKARTA, MARET 2025, Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, ada penyesuaian harga . Sejak Maret, sederet SPBU swasta, seperti Shell Indonesia, BP-AKR, Vivo Energy Indonesia  memang menaikka
Semua Hak Dilindungi Undang-Undang @Hak Cipta 2025 PT Astra Daihatsu Motor | Daihatsu Sahabatku
Kebijakan Privasi
Hubungi Kami