Injector cleaner adalah perangkat yang fungsinya untuk membersihkan sekaligus mencegah lubang pin injector dari sisa residu pembakaran bahan bakar.

 Selain itu, injector cleaner juga berperan untuk menjaga bahan bakar agar selalu bersih ketika digunakan secara teratur. 

Jika injector cleaner bekerja dengan baik, maka performa kendaraan juga akan semakin meningkat. Proses pembakaran bahan bakar menjadi semakin baik. 

Itulah pentingnya peran injector cleaner, sehingga harus selalu dalam keadaan bersih. Lantas, bagaimana cara membersihkannya?

1. Campurkan Cairan Pembersih ke Tangki Bahan Bakar

Cara pertama yang paling umum untuk membersihkan injector mobil adalah dengan mencampur cairan khusus pembersih injector ke dalam tangki pengisian bahan bakar. 

Teknik ini sangat mudah dilakukan, sehingga menjadi pilihan banyak orang. Anda tidak perlu membongkar injector dimana proses ini sebenarnya membutuhkan keahlian mekanik, kehati-hatian, serta ketelitian. 

Cara ini dilakukan dengan mencampur cairan pembersih injector dengan perbandingan tertentu ke tangki bahan bakar. Cairan pembersih akan larut bersama bahan bakar tersebut. 

Hal ini akan membuat cairan pembersih mengalir menuju ke bagian injector mobil dan membersihkan bagian dalam injector tersebut. Sementara itu, di saat yang sama juga mobil tetap dapat dikendarai untuk keperluan sehari-hari.

Meski sangat mudah dilakukan, namun cara pertama ini ternyata mempunyai efek pembersihan yang tidak maksimal untuk injector mobil. 

Cairan pembersih biasanya akan terkontaminasi oleh kotoran dalam tangki bahan bakar tersebut. Hal ini membuat efek pembersihan injector menjadi kurang maksimal.

2. Gunakan Alat Pembersih Injector

Alat khusus pembersih injector hanya dimiliki oleh bengkel mobil dengan grade menengah ke atas. Cara kedua ini mewajibkan injector mobil harus dibongkar terlebih dahulu dan dikeluarkan dari mesin. 

Setelah bagian injector dilepas, selanjutnya injector direndam pada cairan khusus pembersih injector dalam wadah yang nantinya akan mengeluarkan getaran ultrasonic. 

Adanya getaran ultrasonic inilah yang akan membuat cairan pembersih injector lebih mudah dalam merontokkan kotoran yang ada di dalam injector. Jika sudah direndam dan digetarkan, injector kemudian dipasang di dalam tabung-tabung kaca. 

Tujuannya adalah supaya hasil pengabutan dan penyemprotan bisa dinilai. Penilaiannya sendiri berdasarkan pada voluma bahan bakar yang berbanding dengan waktu injeksi alat tersebut. Jika memberikan hasil yang bagus, maka injector bisa dipasang kembali pada mesin.

Nah, itu dia 2 cara yang paling banyak digunakan untuk membersihkan injector mobil. Namun, masih ada beberapa cara lainnya yang bisa dilakukan agar injector mobil bisa selalu dalam keadaan bersih. 

Agar hasilnya maksimal, sebaiknya gunakan jasa bengkel di mana mobil Anda akan ditangani oleh ahlinya. Jangan sesekali membongkar injector sendiri jika tidak ahli dan berpengalaman di bidang tersebut.