JAKARTA, DESEMBER 2024, Bebunyian dari mesin, seperti suara mendecit memang menganggu. Bisa jadi sabuk kipas atau fan belt menjadi target utama masalah. Pastinya bikin tidak nyaman buat si pengemudi dan penumpang.

Sahabat Daihatsu pasti pernah dengar gejala semacam ini area kabin mesin mobil. Terkadang hadir saat hidupkan mesin di pagi hari atau mendadak muncul saat mobil sedang dikendarai. 

Baca Juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Fan Belt Mobil Bunyi

Mobil Lawas dan Gejala

Kendala ini umumnya dialami mobil-mobil yang sudah cukup lama beroperasi (jalan), terlebih kendaraan keluaran tahun lawas. Bisa dibilang, Daihatsu produksi di atas 5 tahun patut memperhatikan bagian ini.

Belum lagi material campuran karet imitasi dan tali baja itu posisinya di area terbuka. Penyebabnya, sering terekspos kotoran dan air hujan dari bawah mesin, belt pun gampang berdecit akibat mulai terkikis hingga kaku.

Salah satu tanda mulai menurunnya kemampuan peranti yang berfungsi memutar pompa oli hingga alternator tidak maksimal. Bagian karet tidak bisa memutar pulley dengan sempurna alias selip. Gejala selip inilah yang menjadi sumber suara tersebut. Tambah lagi puli kering karena terkikis oleh kotoran, sehingga tidak lagi presisi.

Perawatan Fan Belt

Beberapa perawatan, fan belt dan menghilangkan bunyi berdecit. 

• Jika memang sudah bunyi mendecit, hal yang harus sobat lakukan adalah  melapisi fan belt pakai cairan pelumas khusus V-belt secukupnya.
• Cairan berupa tabung aerosol yang dapat dibeli di toko aksesoris, segera semprotkan ke sisi dalam fan belt saat mesin hidup. Secukupnya saja agar ruang mesin tidak menjadi kotor akibat ruang berlebihan pelumas. Atau dalam keadaan mendesak fan belt bisa juga dilapisi lilin batang.
• Selanjutnya, melakukan penggantian fan belt jika usia pakai sudah masuk masa waktu penggantian.