Mengenal Subwoofer Mobil, Jenis, dan Tips Memilihnya
Subwoofer mobil adalah perangkat audio tambahan yang berfungsi untuk pengeras suara berfrekuensi rendah (bass). Umumnya, subwoofer mobil ditaruh di bagasi. Namun, ada beberapa kasus subwoofer mobil diletakkan di kolong tempat duduk dalam mobil.
Banyak orang menggunakan subwoofer ini agar suasana audio di mobilnya menjadi lebih hidup, lebih terdengar jelas oleh telinga penumpangnya. Bahkan beberapa orang rela mengeluarkan uang jutaan untuk mendapatkan subwoofer yang bagus untuk mobilnya.
Beda Subwoofer Aktif dan Subwoofer Pasif
Di pasaran, Sahabat akan menemukan ada 2 jenis subwoofer yang beredar dari sisi komponennya. Ada subwoofer aktif dan ada subwoofer pasif. Apa bedanya?
1. Perbedaan dari Sisi Komponen
Subwoofer aktif adalah subwoofer yang tidak perlu lagi tambahan box dan power amplifier tambahan. Sahabat tinggal pakai saja. Biasanya bentuk subwoofer aktif ini sudah bundle dan tinggal diletakkan di tempat yang Sahabat suka dan disambungkan dengan sumber listrik mobil. Subwoofer kolong biasanya termasuk subwoofer aktif.
Sedangkan subwoofer pasif adalah subwoofer yang masih membutuhkan tambahan box dan power amplifier sebelum bisa digunakan. Lebih ribet sih dari subwoofer aktif karena Sahabat harus membeli box dan power amplifier. Subwoofer pasif ini biasanya dipasang di bagasi mobil.
2. Kelebihan dan Kekurangan Subwoofer Aktif dan Subwoofer Pasif
Setiap pilihan subwoofer punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Subwoofer aktif kelebihannya adalah Sahabat tidak perlu lalu repot-repot membeli box dan power amplifier tambahan. Kekurangannya adalah Sahabat tidak bisa menyesuaikan dengan kebutuhan Sahabat. Ada beberapa kasus orang yang ingin benar-benar mengkustomisasi subwoofer-nya agar cocok dengan kondisi mobil. Tentu saja jika membeli subwoofer aktif untuk kebutuhan yang kustom, tidak bisa.
Sedangkan subwoofer pasif mempunyai kelebihan di sisi kustomisasi yang benar-benar bisa pas dengan kebutuhan. Misal Sahabat ingin bentuk box yang unik dan pas untuk mobil Sahabat, catu daya kustom untuk menghasilkan suara yang lebih keras, dan memilih power amplifier yang berkualitas. Kekurangan subwoofer pasif ini adalah dari sisi repot dan biaya yang dikeluarkan lebih mahal.
Jenis-jenis Box Subwoofer Mobil
Berikut ini adalah beberapa jenis subwoofer mobil berdasarkan jenis box-nya. Setiap jenis box mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
1. Sealed Box
Sealed box adalah box subwoofer yang tidak memiliki lubang. Karena tidak memiliki lubang, maka suara noise bass yang dihasilkan bisa teredam dengan bagus dan halus.
Box subwoofer jenis sealed ini memang bagus untuk Sahabat yang suka sekali dengan suara bass yang memiliki respon tepat dan sangat halus. Selain itu, bentuknya yang relatif kecil dibandingkan box subwoofer lainnya, membuat sealed box ini disukai oleh para audio kosmetik.
Kekurangan dari sealed box ini adalah efisiensi power yang dibutuhkan besar namun suara yang dihasilkan tergolong terbatas.
2. Vented Ported
Hampir sama dengan sealed box, hanya saja vented ported memiliki lubang yang berfungsi untuk menambah efisiensi power ke suara yang dihasilkan menjadi lebih besar. Cocok untuk Sahabat yang ingin menghasilkan suara kencang di dalam mobil. Pembuatan vented ported box ini cukup susah, karena dari awal harus dilakukan tuning agar suara yang dihasilkan bagus. Vented ported box ini biasanya digunakan pada sistem subwoofer SQ dan SPL.
3. Infinite Baffle
Infinite Baffle biasanya ditemukan di mobil sedan. Kelebihan infinite baffle box ini adalah dia memisahkan suara bagian depan dengan bagian belakang, sehingga resonansi yang dihasilkan kecil. Kelebihan lainnya adalah hemat tempat. Kekurangan infinite baffle ini adalah susahnya memperkuat suara di bagian belakang karena suara di bagian depan tidak bisa masuk secara penuh di area belakang.
4. Acoustic Couple
Acoustic couple adalah jenis box subwoofer yang menggabungkan 2 subwoofer sekaligus dalam satu box. Kelebihannya adalah suara bass yang dihasilkan lebih kuat dan keras. Hanya saja, ada perbedaan data output dari masing-masing driver.
5. Reflex Bandpass
Reflex bandpass box digunakan untuk melewatkan frekuensi suara tertentu sesuai dengan keinginan. Biasanya orang yang menggunakan reflex bandpass ini ingin menghilangkan suara bass yang frekuensinya sangat rendah.
Ada dua jenis reflex bandpass, yaitu single dan double. Bedanya adalah terletak dari lubangnya. Jika single, maka lubang keluaran suara hanya satu. Sedangkan double, lubangnya ada dua. Letak lubang sangat mempengaruhi suara yang dihasilkan.
Reflex bandpass ini memiliki beberapa kekurangan, antara lain: subwoofer cepat rusak, distorsi tinggi, ukurannya relatif besar dan pembuatannya juga tidak mudah.
Tips Memilih Subwoofer Mobil
Karena banyak sekali jenis subwoofer yang bisa Sahabat pilih, lalu mending pilih yang mana yah? Berikut ini adalah tips memilih subwoofer mobil agar Sahabat tidak menyesal.
1. Pilih Sesuai Kebutuhan Audio
Tidak semua orang suka musik dangdut. Ada yang suka jazz, rock, reggae, pop, dan lainnya. Jenis suara apa yang Sahabat ingin tonjolkan, misal ingin nge-bass, agak gemericik, atau natural saja. Memahami kebutuhan audio diri sendiri sangat penting agar nantinya tidak menyesal setelah membeli. Sahabat bisa mengonsultasikan ke penjual atau installer audio tentang hal ini.
2. Cek Ukurannya
Tidak semua mobil buat gaya-gayaan. Ada mobil yang memang fungsional buat kebutuhan sehari-hari. Tak jarang ada box subwoofer yang makan tempat. Jika Sahabat tergolong orang yang suka tampilan OEM (seperti bawaan pabrik), Sahabat perlu memilih subwoofer yang kecil saja, namun menghasilkan suara yang cukup memuaskan.
Buat Sahabat yang memang ingin show off dengan subwoofer yang Sahabat punya, Sahabat bisa memilih ukuran subwoofer yang cukup besar, sehingga bisa menghasilkan suara bass yang benar-benar mantap. Orang yang memilih pilihan ini biasanya mobilnya memang bukan tipikal mobil yang dipakai sehari-hari, apalagi untuk mengangkut penumpang atau barang belanjaan.
3. Cek Spesifikasinya
Setiap subwoofer memiliki konsumsi daya yang berbeda-beda. Pastikan Sahabat memperhatikan hal ini agar sistem kelistrikan mobil Sahabat tidak terganggu. Jika memang butuh tambahan catu daya, maka Sahabat harus menambah sumber listrik (accu) lagi agar subwoofer bisa berfungsi dengan semestinya dan tidak gampang rusak.
4. Cek Harganya
Lagi-lagi memang semua itu urusan dengan budget. Punya impian memiliki subwoofer yang bagus dan sesuai keinginan memang harus menyiapkan budget yang kadang tidak sedikit. Jika budget pas-pasan, Sahabat bisa memilih subwoofer mulai dengan mengecek harganya. Setidaknya Sahabat bisa menemukan subwoofer mana yang bagus namun sesuai budget.
5. Cek Jenisnya
Selain itu, Sahabat juga harus mendefinisikan keinginan Sahabat ingin subwoofer jenis apa. Ada subwoofer aktif dan pasif. Jika Sahabat punya budget yang cukup banyak, subwoofer pasif bisa menjadi pilihan yang tepat. Sahabat bisa mendesain box subwoofer yang sesuai dengan ukuran mobil. Tak hanya itu, soal kelistrikan, Sahabat bisa memilih power amplifier yang bagus yang catu dayanya sesuai dengan subwoofer yang dipilih.
Itulah beberapa info mengenai subwoofer dan tips saat memilihnya. Semoga Sahabat bisa menemukan subwoofer mobil yang cocok dengan keinginan.
Penulis: Iskael