Oleh-oleh Khas yang Wajib Dibeli di Bintan

Ketika berkunjung ke suatu tempat, baik untuk berlibur maupun dinas kantor, tentu saja rasanya aneh jika tidak membeli sesuatu untuk dibawa pulang, bukan? Terlebih ketika keluarga dan teman tahu bahwa kita berlibur ke suatu tempat yang cantik, pasti mereka sudah meminta dari jauh hari untuk mendapatkan oleh-oleh.

Akan tetapi, kadang bingung juga sih untuk membeli oleh-oleh apa. Nah, kalau Sahabat berlibur ke tempat wisata di Bintan, jangan hanya membeli oleh-oleh berupa makanan saja karena Bintan memiliki kerajinan tangan yang cantik loh. Coba simak beberapa penjelasan oleh-oleh berikut ya, Sahabat.

Kerupuk Gonggong

Gonggong adalah nama kerang khas Bintan. Selain direbus dan dimakan dengan cara dicocol dengan sambal beririsan cabai dan kecap, kerang gonggong juga bisa diolah menjadi kerupuk loh, Sahabat!

Biasanya, kerupuk gonggong dijual per bungkus. Harganya bervariasi tergantung isi per bungkusnya. Kalian bisa membelinya mulai harga Rp15.000 hingga Rp30.000.

Kue Batang Buruk

Tentu saja tidak seperti namanya karena rasa kue ini gurih dan lezat. Kue yang terbuat dari susu, terigu, gula, dan kacang hijau ini menjadi kue khas lebaran di Tanjung Pinang loh, Sahabat.

Memiliki cita rasa yang manis, kue batang buruk pasti disukai oleh anak-anak. Bisa dibeli untuk menjadi alternatif oleh-oleh untuk teman dan keluarga karena kue ini bisa bertahan lama di luar lemari pendingin.

Kopi Hawaii

Tidak, kopi hawaii tidak memiliki kaitan apa-apa dengan pulau yang terletak di Amerika, hanya namanya saja yang sama. Kopi ini hanya bisa ditemukan di Bintan dan memiliki rasa yang unik, yaitu seperti cokelat karamel.

Bagi penyuka kopi, bisa sekali nih dibeli untuk dinikmati di rumah atau menjadi stok di pantry kantor agar kalau mengantuk, langsung menyeduhnya dan teringat keindahan Bintan. Kopi bubuk Bintan bisa dibeli dengan harga Rp50.000 per bungkusnya.

Deram-deram

Deram-deram merupakan kue dengan bentuk seperti donat, yaitu bulat dan berlubang di bagian tengah. Kue ini terbuat dari terigu dicampur gula merah sehingga rasanya gurih dan manis.

Bertahan cukup lama di luar lemari pendingin, deram-deram cocok sekali dijadikan oleh-oleh. Oh iya, konon, deram-deram biasanya disajikan untuk camilan kesultanan Melayu loh. Wah, makanan mewah dong ya berarti deram-deram ini.

Batik Gonggong Tanjung Pinang

Tidak hanya makanan, Bintan juga terkenal dengan batiknya. Sesuai dengan namanya, batik ini memiliki motif kerang gonggong dengan warna kain terang, seperti kuning, biru, hingga merah muda. Kain batik tentu menjadi alternatif bagus ketika bingung ingin membawakan oleh-oleh apa untuk orang terkasih. Kain dengan motif khas ini bisa dibeli mulai dari harga Rp180.000 hingga Rp950.000 tergantung kualitas kain dan lebarnya.

Kerajinan Hasil Laut

Masyarakat Bintan memang sangat kreatif. Hasil laut tidak hanya mereka olah menjadi makanan lezat yang khas dengan bumbu rempah-rempahnya, mereka juga menjadikannya sebagai bahan untuk membuat kerajinan tangan.

Mulai dari cangkang kerang gonggong yang kecil hingga cangkang kerang yang berukuran besar diolah menjadi kerajinan yang cantik. Biasanya, bentuk kerajinan dengan cangkang kerang kecil adalah menjadi gantungan kunci dengan dicat berwarna-warni atau hanya dengan warna asli cangkang kerangnya. Gantungan kunci tersebut bisa dibeli dengan harga Rp12.000. Kerajinan cangkang kerang yang berukuran besar biasanya akan diukir menjadi hiasan yang cantik dan harganya tentu lebih mahal, sekitar Rp150.000-an.

Penulis: Nisa Maulan Shofa