Wiper memiliki fungsi untuk membersihkan kaca mobil di bagian depan serta belakang. Meskipun tidak semua mobil memiliki komponen ini. Pembersihan dengan menggunakan wiper dapat menghilangkan minyak, air hujan, debu serta kotoran yang menempel di bagian kaca mobil. Lantas, bagaimana cara mematikan wiper mobil?

Sebagai pengemudi mobil, Anda bukan hanya harus mengetahui cara menggunakan, menghidupkan dan mematikan wiper mobil depan dan belakang. Namun, berbagai simbol yang dimilikinya juga harus Anda ketahui.

Baca Juga : Hindari Kerusakan, Berikut 4 Cara Menyetel Wiper Mobil yang Benar

Cara Mematikan Wiper Mobil

Umumnya, cara setting wiper mobil di kaca depan serta belakang, Anda hanya perlu menggunakan tuas yang berada di belakang setir. Tuas inilah yang dapat mengontrol wiper di bagian depan dan belakang. 

Sedangkan, untuk mematikan wiper, Anda hanya perlu memutar tuas ke dalam posisi OFF. Bila ingin mengeluarkan air di bagian belakang kaca mobil, Anda dapat memutar tuas pengoperasian serta washer ke bagian bawah. 

Berbagai Simbol Pada Wiper Mobil

Setelah mengetahui cara mematikan wiper mobil, hal berikutnya adalah mengetahui berbagai arti simbol di tuas wiper. Tuas wiper memiliki sejumlah simbol yang mewakili kerja wiper. Berikut sejumlah simbol yang berada di tuas wiper, antara lain:

1. Mist

Biasanya, symbol mist ini berada di bagian paling atas tuas control wiper. Agar dapat mengaktifkan tuas ini dari posisi OFF, Anda harus menggeser tuas ke arah atas sebanyak satu kali. 

Kemudian, ketika tuas dilepas, tuas akan kembali di posisi OFF. Umumnya, Mist hanya digunakan ketika terdapat titik-titik air hujan yang berada di kaca depan.

2. Intermittent

Intermittent umumnya ditulis dengan menggunakan symbol INT. Mode INT ini digunakan saat terdapat titik-titik air yang jauh di bagian kaca depan, tetapi jika hanya dihapus dengan sapuan wiper pada mode lambat, titik-titik tersebut belum bisa hilang. 

Untuk mengoperasikan wiper ke mode ini, Anda hanya diharuskan menggeser tuas wiper dari posisi OFF ke symbol INT. Nantinya, wiper akan langsung masuk ke mode ini, dan memberikan beberapa sapuan. 

Ketika wiper berada dalam mode ini, wiper akan bergerak menyapu kaca bagian depan di interval tertentu. Untuk beberapa mobil, biasanya juga dibekali dengan fitur untuk mengatur kecepatan INT. 

Ciri pengaturan ini ialah, tanda segitiga yang dimilikinya terbagi dalam beberapa kotak. Jika semakin besar kotaknya, akan semakin lama juga interval wiper tersebut bekerja. Biasanya, cara mengaturnya dengan memutar switch ke ujung tuas pengoperasian.

Baca Juga : 5 Kerusakan Yang Sering Terjadi Pada Wiper Mobil dan Cara Mengatasinya

3. LO serta HI

Simbol berikutnya ialah LO serta HI. Kedua symbol ini digunakan untuk mengatur wiper agar bekerja secara terus menerus. Perbedaan antara LO serta HI adalah kecepatan usapan wiper. Biasanya, usapan yang berada di posisi HI akan lebih cepat bila dibandingkan dengan LO. 

Posisi LO biasanya digunakan saat hujan deras sedang turun. Saat hujan sudah begitu deras serta visibilitas kurang, Anda dapat menggunakan posisi HI. 

4. AUTO

Tidak setiap mobil memiliki symbol AUTO di bagian wipernya. Simbol AUTO memiliki arti, wiper dapat bekerja dengan otomatis karena memiliki teknologi rain sensing wiper.

Dengan adanya teknologi ini, kecepatan gerakan wiper akan diatur oleh komputer mobil. 

Sehingga, nantinya gerak wiper mobil akan sesuai dengan banyaknya air hujan yang terkena kaca.

Wiper dengan teknologi ini biasanya dibekali dengan sensor infra merah yang dipasang di bagian kaca depan, tepat di belakang spion dalam. 

Dengan begitu pentingnya fungsi wiper, pastikan Anda bukan hanya mengetahui cara mematikan wiper mobil, tetapi juga harus tahu cara merawat wiper mobil.

Apabila terdapat kerusakan pada wiper mobil Anda, pastikan mempercayakannya pada bengkel resmi Daihatsu. Di bengkel resmi Daihatsu, Anda dapat melakukan sejumlah perawatan dan membeli sparepart sesuai tipe mobil.