Efek Buruk Turun Spesifikasi Bahan Bakar Pada Mesin Mobil
Siapa yang tidak ingin memiliki mobil dalam kondisi terbaik? Pastinya semua pemilik mobil menginginkan hal tersebut. Kondisi terbaik pada mobil tidak hanya didapatkan dari perawatan yang dilakukan secara rutin. Melainkan juga bisa dipengaruhi karena bahan bakar yang digunakan.
Setiap jenis mobil memiliki rekomendasi bahan bakar dengan oktan yang sesuai. Pemilihan bahan bakar dengan oktan yang tepat haruslah Anda lakukan. Jika Anda secara sengaja turun spec bahan bakar, maka bisa saja mobil mengalami berbagai masalah. Masalah yang terjadi bisa berlangsung dalam jangka pendek dan juga jangka lama.
Inilah Efek Buruk Turun Spec Bahan Bakar
Ada banyak cara yang bisa Anda lakukan agar memiliki mobil yang awet dan nyaman saat digunakan. Salah satu cara yang bisa Anda lakukan adalah menggunakan bahan bakar dengan oktan yang sesuai dianjurkan oleh pabrikan. Setiap angka oktan pada mobil Anda dapat mempengaruhi performanya.
Perlu Anda ketahui bahwa bahan bakar dengan oktan yang lebih rendah akan jauh lebih mudah terbakar. Akibatnya daya dorong pada ruang bakar bisa semakin melemah. Pastikan untuk selalu mengisi bahan bakar yang sesuai dengan anjuran pada mobil Anda. Lebih baik menghindari bahan bakar yang tidak sesuai.
Namun jika Anda menggunakan mobil dengan bahan bakar yang tidak sesuai dampaknya bisa membuat mesin kehilangan tenaganya. Tak hanya itu saja, masih banyak efek buruk turun spek bahan bakar dalam jangka waktu tertentu. Berikut ini efek buruk yang bisa saja terjadi pada mobil Anda.
1. Masalah Jangka Pendek
Menurunnya spesifikasi bahan bakar pada mobil Anda dapat membuat efek buruk meskipun dalam jangka pendek. Mungkin Anda akan mendengar suara menggelitik pada mesin. Ini merupakan salah satu efek yang terjadi saat menggunakan bahan bakar yang spesifikasinya menurun.
Tak hanya itu saja, bahkan secara tidak sadar konsumsi bahan bakar pada mobil Anda menjadi lebih boros. Kemudian keluaran tenaga mesin mobil juga mulai tidak optimal. Apabila sudah begini, maka nantinya bisa membuat kinerja mobil Anda tidak normal. Bahkan Anda juga perlu memerlukan perawatan dengan biaya yang cukup mahal jika terkena efek buruk ini.
2. Masalah Jangka Panjang
Penurunan spesifikasi bahan bakar dengan jangka pendek saja sudah terlihat efek buruknya. Apalagi jika dalam jangka panjang? Sudah pasti efek buruknya bisa saja semakin parah. Kerusakan pada piston merupakan salah satu dampak jangka panjang yang mungkin terjadi. Bahkan dalam kasus terparah, piston bisa berlubang.
Selain itu dapat merusak mesin mobil seperti turun mesin. pengendapan kerak karbon juga bisa saja terjadi. Bahkan emisi gas buangnya lebih polutif dan dapat menyebabkan pencemaran udara. Tentunya jika hal ini terjadi akan sangat merugikan Anda. Akan lebih baik jika Anda tidak menurunkan spesifikasi bahan bakar pada mobil yang Anda miliki.
Baca Juga: 5 Manfaat BBM untuk Kehidupan Sehari-Hari
Apabila Anda tetap melakukan penurunan spek bahan bakar, siap-siap saja beberapa dampauk buruk di atas bisa terjadi pada Anda. Akan sangat disayangkan jika mobil yang Anda miliki kondisi semakin memburuk karena efek turun spec bahan bakar mobil. Lebih baik tetap menggunakan bahan bakar yang telah disesuaikan oleh pabrikan.
Dapatkan lebih banyak informasi yang informatif lainnya dengan mengunjungi halaman kami. Semua hal mengenai otomotif bisa Anda ketahui dengan mudah saat mengunjungi laman kami. Semoga artikel kami kali ini bisa memperluas wawasan Anda terkait turun spek bahan bakar pada mesin mobil!