Perawatan pada kendaraan kesayangan memang perlu dilakukan, terutama berkaitan dengan berbagai komponennya. Salah satu komponen yang penting untuk diperhatikan adalah ban mobil. Pemakaian yang intens dapat menyebabkan pergeseran posisi ban dari settingan awalnya. Untuk mengatasi hal ini, penting untuk memahami fungsi spooring dan balancing.

Spooring adalah proses menyeimbangkan roda-roda mobil dengan meluruskan ban depan dan belakang, sehingga posisinya selaras seperti setingan pabrik. Seiring waktu, pengaturan roda dapat berubah akibat kondisi jalan dan gaya mengemudi. Perubahan ini sulit diprediksi, terutama jika sering melalui jalan dengan permukaan yang tidak rata.

Balancing, di sisi lain, merupakan proses menyeimbangkan kembali semua roda mobil dan memastikan bahwa ban berada dalam keadaan seimbang pada titik pusat roda. Dengan kondisi ban yang seimbang, kinerja mobil dapat dioptimalkan, terutama saat melalui jalanan yang tidak rata.

Melakukan perawatan spooring dan balancing menjadi langkah penting untuk menjaga keseimbangan roda mobil dan memaksimalkan kinerja ban, terutama di kondisi jalan yang kurang baik. Oleh karena itu, untuk memperpanjang umur ban dan meningkatkan keselamatan dan kenyamanan selama berkendara, berikut kami berikan informasi mengenai fungsi spooring dan balancing ban mobil.

Fungsi Spooring dan Balancing

Spooring bertindak untuk meluruskan posisi masing masing roda mobil kesayangan layaknya pengaturan pabrik semula. Maksud dari meluruskan di sini yaitu mengembalikan letak keempat roda mobil ke posisi semula atau posisi standarnya yang sesuai dengan pengaturan pabrik. 

Umumnya Anda akan merasakan beberapa gejala tertentu yang menandakan untuk melakukan perawatan spooring. Salah satu contohnya adalah dikala Anda memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi dan merasakan adanya suatu ketidaknyamanan (di roda mobil). Biasanya Anda akan merasakan adanya benjolan pada permukaan roda mobil, baik itu pada satu roda maupun semuanya. 

Tak hanya itu saja, keadaan roda yang harus dilakukan spooring juga bisa dilihat dari posisi keempat roda yang nampak tidak lurus atau sebanjar dikala mobil dalam posisi diam.

Sementara fungsi spooring dan balancing lainnya juga bisa dilihat dari prosesnya, di mana balancing bertindak untuk mengembalikan keseimbangan atau balance dari roda mobil. Lazimnya, perawatan balancing diperlukan tatkala Anda melakukan rotasi pada ban mobil. Dalam penanganannya, para teknisi biasanya memberikan tambahan pemberat berupa besi tempel pada velg mobil.

Karena balancing merupakan tindakan untuk menyeimbangkan ban mobil, Anda bisa melakukan perawatan satu ini kapan saja bila merasakan keadaan ban mobil terasa kurang nyaman ketika digunakan. Namun untuk spooring sendiri biasanya dilakukan setiap enam bulan sekali. Tak hanya itu saja, biasanya perawatan spooring pun dilihat dari jarak yang telah ditempuh. 

Apabila sering menempuh perjalanan yang jauh, maka Anda bisa melakukan spooring setiap 10.000 kilometer sekali. Bila kendaraan kesayangan Anda sering melalui jalanan yang tidak rata atau terjal, maka Anda diharuskan melakukan spooring lebih sering. Hal ini pun akan memaksimalkan fungsi spooring dan balancing pada kendaraan kesayangan Anda.

Baca juga: Lakukan 4 Cara Sederhana Merawat Ban Mobil Kamu Supaya Awet

Apa Ciri-ciri Mobil yang Perlu di Spooring?

Ciri-ciri mobil yang perlu di spooring antara lain:

1. Gejala ban mobil tidak merata
2. Kendaraan terasa miring saat dikendarai
3. Lingkar kemudi yang tidak stabil dan terasa berat
4. Ban mudah aus di bagian tertentu
5. Lingkar kemudi tidak atau susah kembali ke posisi normal.

Rajin melakukan perawatan pada kendaraan memang sangat perlu dilakukan, terutama pada komponen penting tertentu. Meski terkesan merepotkan, namun bila hal ini tidak segera dilakukan maka kendaraan kesayangan Anda akan mengalami kerusakan dalam kurun waktu yang cepat. Tentunya hal ini tidak ingin terjadi, bukan?

Baca juga: Arti Dari Kode Ukuran Ban Mobil