Aki Kering vs Basah Bagus Mana? Berikut Penjelasannya
Aki kering vs basah bagus mana adalah pertanyaan yang lazim ada di benak pemilik mobil. Terutama, saat hendak mempertimbangkan jenis aki mana yang bakal dipakai.
Setiap jenis aki sebetulnya sama-sama bermanfaat untuk mobil. Namun, bila Sahabat masih bingung mau memilih mana, jangan khawatir. Kami akan mencoba memberikan penjelasan soal kedua jenis aki itu. Pembahasan yang dimaksud bisa disimak di bawah ini!
Aki Kering
Kita bahas dulu aki kering. Aki kering merupakan jenis aki yang memakai gel sebagai perendam sel-sel akinya. Gel pada aki kering mengandung cairan berupa air aki yang tidak mudah menguap.
Karena tidak mudah menguap, air aki pada gel tersebut jadi tergolong tahan lama. Jenis aki ini tidak perlu mendapatkan perawatan yang terlalu rutin. Maka tak heran, bila aki ini juga lazim disebut maintenance free battery. Walau tidak ribet soal perawatan, jenis aki satu ini tergolong mahal di pasaran.
Aki Basah
Kebalikan dari aki kering, jenis aki ini memakai cairan elektrolit sebagai perendam sel-sel akinya. Tak seperti gel pada aki kering, cairan pada aki basah relatif lebih mudah menguap.
Bila memakai jenis aki ini, Sahabat harus rutin memeriksa cairan akinya, terutama jika mulai menguap. Pastikan ketinggian airnya tidak menurun secara drastis. Ketinggian air yang menurun drastis bakal membuat sel aki juga ikut menguap.
Aki basah harus dirawat secara rutin. Paling tidak dua bulan sekali. Khusus untuk kendaraan operasional seperti taksi, perawatan rutin pada aki basah harus dilakukan sebulan sekali. Hal itu mengingat kendaraan operasional lebih sering dipakai dibanding kendaraan pribadi. Dibanding aki kering, aki basah punya harga yang lebih murah.
Lantas, Mana yang Lebih Bagus?
Jawaban di atas bisa Sahabat temukan pada kebutuhan Sahabat sendiri. Jika Sahabat butuh aki yang tidak terlalu ribet soal perawatan, maka aki kering adalah pilihan yang bagus.
Namun, jika ingin aki yang harganya murah, aki basah adalah pilihan yang harus diambil. Apapun pilihan yang Sahabat ambil, Sahabat harus menerima konsekuensinya.
Misal: jika Sahabat memilih aki kering karena tidak ribet soal perawatan, maka Sahabat harus menerima konsekuensi di baliknya. Mengeluarkan uang banyak untuk membeli aki tersebut adalah konsekuensinya.
Belilah Aki Berkualitas
Terlepas jenis aki mana yang mau Sahabat beli, pastikan aki yang dibeli punya kualitas baik. Untuk bisa mendapatkannya, Sahabat bisa melakoni sejumlah tips berikut:
Pilih Merk Aki yang Terjamin
Baik aki basah maupun kering, setiap jenis aki kini tersedia dalam berbagai merk. Pilihlah merk aki yang sudah terjamin. Baik secara nama maupun kualitas. Salah satu ciri merk aki berkualitas adalah adanya garansi, serta layanan purna jual.
Membeli di Toko yang Dipercaya
Agar hati lebih tenang, belilah aki di toko yang sudah terpercaya. Di sana, Sahabat akan lebih mudah mendapatkan merk aki yang terjamin kualitasnya. Toko yang terpercaya juga bakal memberikan garansi pada setiap aki yang Sahabat beli.
Jangan Membeli Aki Bekas
Sebisa mungkin, hindari untuk membeli aki bekas. Aki bekas hanya akan membuat kondisi mobil Sahabat menjadi rusak.
Aki kering vs basah bagus mana adalah pertanyaan yang lazim ada di benak pemilik mobil. Terutama, saat hendak mempertimbangkan jenis aki mana yang bakal dipakai.
Pembahasan soal aki kering dan basah sendiri sudah kami bahas di atas. Semoga bisa menjawab pertanyaan soal mana aki yang bagus buat Sahabat.
Penulis : Anggie Warsito