Tips Sahabat

Bahaya Pecah Ban dan Tips Menghindarinya

23 Juni 2022
Bahaya Pecah Ban

Kecelakaan lalu lintas saat ini memang menjadi suatu hal yang menakutkan, apalagi hingga berujung kematian. Hal ini biasanya terjadi akibat kelalaian pengemudi atau kondisi mobil yang kurang baik. Bahkan bahaya pecah ban yang terjadi pada mobil juga bisa berujung terjadinya laka lantas yang membahayakan pengemudi lainnya.

Kecelakaan yang disebabkan oleh ban mobil yang pecah akibat pengemudi yang tidak bisa mengendalikan laju kendaraan memang sering kali terjadi. Untuk itu, penting bagi Anda untuk mengecek kondisi tubuh maupun kondisi mobil sebelum melakukan perjalanan jauh.

Bahaya Pecah Ban pada Mobil

Bahaya pecah ban pada mobil sebenarnya tidak hanya mengancam pengemudi mobil itu sendiri tetapi juga pengemudi lain di dekatnya. Kejadian pecah ban saat berkendara terkadang membuat pengemudi panik dan melakukan kesalahan hingga berujung pada mobil yang hilang kendali.

Rata-rata penyebab kecelakaan lalu lintas terjadi akibat ban depan yang pecah, akan tetapi saat ini banyak kasus kecelakaan akibat ban belakang yang pecah.

Jika pecah ban terjadi pada kecepatan 60 hingga 80 kilometer per jam, maka sebaiknya Anda tidak perlu panik. Pastikan Anda menahan kemudi ke arah depan.

Pasalnya, pecah ban bisa membuat kemudi menjadi berat ke arah ban yang pecah tersebut sehingga pengemudi biasanya ingin melambatkan laju mobilnya, padahal hal ini sebenarnya salah untuk dilakukan.

Selanjutnya, Anda tidak perlu menginjak pedal rem karena bisa mengakibatkan tekanan angin ban yang pecah menjadi semakin berat sehingga kendaraan bisa melintir. Sesegera mungkin, Anda perlu mengangkat telapak kaki dari pedal rem agar mobil tidak kehilangan keseimbangan dan terbalik.

Tips Menghindari Pecah Ban pada Mobil

Agar bahaya pecah ban pada mobil di atas tidak terjadi pada Anda, penting bagi Anda untuk melakukan beberapa cara agar terhindari dari pecah ban ini, terlebih jika Anda akan melakukan perjalanan jauh. Lalu, apa yang bisa Anda lakukan untuk menghindarinya?

Berikut adalah tips menghindari pecah ban pada mobil :

1.        Periksa tekanan udara pada ban

Tips pertama yang bisa Anda lakukan untuk menghindari pecah ban pada mobil adalah dengan memeriksa tekanan udara pada ban sebelum bepergian. Mengapa demikian?

Tekanan udara yang tidak sesuai adalah penyebab utama terjadinya pecah ban pada mobil karena karet bisa memuai saat bersentuhan dengan aspal maupun beton yang bersuhu tinggi. Jadi, jika tekanan terlalu tinggi, ban akan pecah dan bisa membahayakan Anda maupun penumpang lainnya.

2.       Periksa kondisi fisik pada ban

Tips kedua adalah memeriksa kondisi fisik pada ban mobil. Hal ini tidak hanya perlu dilakukan saat Anda akan melakukan perjalanan jarak jauh, akan tetapi usahakan selalu memeriksa setiap kali akan mengemudikan mobil kemana pun.

Kondisi ban yang sudah terlalu lama digunakan tentu saja bisa menimbulkan karet tipis dan aus, bahkan tak jarang karet akan retak atau sobek. Jika kondisi fisik ban mobil Anda kurang memadai, pastikan Anda segera melakukan penggantian terlebih dahulu. 

3.      Cek alur pada ban

Selain mengecek kondisi fisik ban, Anda juga perlu memeriksa alur pada ban mobil. Biasanya alur ban menjadi tempat benda kecil yang mudah terselip, seperti kerikil dan batu.

Jika dibiarkan terus-menerus, benda yang terselip ini akan berpotensi membuat ban mobil Anda akan bocor karena bisa menghalangi permukaan alur dan mengurangi cengkraman di jalan.

4.       Perhatikan muatan pada mobil

Tips selanjutnya adalah dengan selalu memperhatikan muatan pada mobil. Pastikan muatan pada mobil Anda sesuai dengan kapasitas mobil sehingga tidak perlu dipaksakan.

Bila muatan mobil berlebihan, tentu akan menambah beban pada ban mobil. Saat beban melewati batas, ban kan tidak kuat menahan beban dan pecah dengan tiba-tiba.

Apabila kondisi ban pada mobil Anda sudah aus atau rusak, pastikan Anda segera melakukan penggantian ban. Hal ini bisa Anda lakukan setelah pemakaian melewati 40 ribu kilometer atau penggunaan mencapai 3 tahun.

Kedua hal di atas bisa menjadi salah satu cara Anda mengetahui kapan kondisi ban mobil Anda perlu diganti untuk menghindari bahaya pecah ban saat di perjalanan.

Pastikan Anda selalu mengganti ban mobil Daihatsu Anda dengan sparepart yang telah disiapkan oleh pabrik sesuai dengan tipe mobil Anda. Yuk, dapatkan sparepart resmi mobil Daihatsu kesayangan Anda di sini!

 

Tips Sahabat Lainnya
Release Bearing: Fungsi, Cara Kerja, dan Tanda Kerusakannya
Release Bearing: Fungsi, Cara Kerja, dan Tanda Kerusakannya
Release bearing merupakan salah satu komponen penting dari kopling mobil bertransmisi manual. Oleh karena itu, sebagai pemilik mobil harusnya mengetahui fungsi, cara kerja serta tanda kerusakan dari k
Fungsi Reservoir Tank & Cara Kerjanya pada Sistem Pendinginan Mobil
Fungsi Reservoir Tank & Cara Kerjanya pada Sistem Pendinginan Mobil
Reservoir tank merupakan komponen pada sistem pendingin mobil yang memiliki fungsi vital di dalam sistem tersebut. Komponen ini kerap kali disebut sebagai tabung cadangan air radiator. Bagi Anda yang
Mengenal Trade In dan Cara Kerja Tukar Tambah Mobil
Mengenal Trade In dan Cara Kerja Tukar Tambah Mobil
Trade in adalah istilah lain yang digunakan untuk proses tukar tambah kendaraan. Istilah tersebut biasanya digunakan dalam mekanisme jual beli. Lantas bagaimana cara kerja trade in dalam proses jual b
Jakarta ke Solo Berapa Jam Naik Mobil? Ini Rute Terbaiknya
Jakarta ke Solo Berapa Jam Naik Mobil? Ini Rute Terbaiknya
Jakarta Solo berapa jam jika naik mobil? Apakah Anda sudah mengetahuinya? Jika belum, mari perhatikan ulasan di bawah ini agar Anda bisa memilih rute terbaik sehingga estimasi waktu perjalanan lebih c
Logo Daihatsu
Daihatsu Access
1500898
hotline@daihatsu.astra.co.id
Semua Hak Dilindungi Undang-Undang @Hak Cipta 2024 PT Astra Daihatsu Motor | Daihatsu Sahabatku
Kebijakan Privasi
Hubungi Kami