Penyebab Mobil Bunyi Cit Cit Saat Jalan dan Solusinya
Munculnya bunyi cit-cit pada mobil ketika berjalan, merupakan hal yang wajar ketika kondisi jalanan basah atau hujan. Namun, bagaimana jika bunyi tersebut muncul ketika mengendarai mobil dengan kondisi jalanan yang kering? Jika hal tersebut terjadi, maka Anda harus waspada karena hal tersebut merupakan tanda adanya kerusakan pada komponen mobil. Lantas apa saja yang menjadi penyebab mobil bunyi cit-cit saat jalan? Dan bagaimana solusi yang tepat untuk mengatasi permasalahan tersebut? Selengkapnya, perhatikan ulasan berikut.
Penyebab Mobil Bunyi Cit Cit Saat Jalan dan Solusinya
Berikut beberapa hal yang menjadi penyebab mobil bunyi cit cit saat jalan dan solusinya, antara lain :
1. Kurangnya tekanan angin pada ban
Tidak hanya membuat ban terlihat kempes dan menyebabkan ban mudah bocor, kurangnya tekanan angin pada ban juga dapat menjadi penyebab mobil bunyi cit cit saat jalan. Hal tersebut terjadi akibat tekanan ban tidak dapat mengimbangi gesekan antara aspal dengan permukaan ban.
Seperti yang diketahui, ban mobil memiliki nilai standar tekanan angin sebesar 29-33 PSI untuk jenis mobil dengan tipe sedan. Sedangkan untuk mobil dengan tipe MPV, SUV, atau mobil angkutan, biasanya memiliki tekanan angin sebesar 34-36 PSI. Untuk mengatasi kondisi tersebut sangatlah mudah, Anda cukup mengisi tekanan angin sesuai standar tipe mobil Anda. Anda bisa mengisinya secara mandiri menggunakan pompa angin atau bisa mengisinya di SPBU terdekat.
2. Kampas rem terlalu kotor atau sudah aus
Apakah Anda pernah mengalami rem mobil bunyi berdecit? Kondisi kampas rem yang kotor, juga dapat menjadi penyebab mobil bunyi cit cit saat jalan. Hal tersebut terjadi akibat, banyaknya kotoran seperti tanah yang mengering, debu, dan kotoran lainnya yang menumpuk di atas permukaan kampas rem.
Akibatnya, ketika mobil di rem, terjadi gesekan yang luar biasanya antara piringan rem yang sedang berputar dengan kampas rem yang kotor.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Anda harus melakukan pengecekan bagian kampas rem. Apabila kotor, Anda bisa membersihkannya dengan cara menyikat bagian yang kotor serta menggunakan cairan khusus pembersih kotoran.
Apabila kondisi kampas rem sudah mulai aus, segera lakukan penggantian kampas rem dengan yang baru. Jika kampas rem yang sudah aus tersebut tidak segera diganti, maka tidak hanya membuat mobil bunyi cit cit tetapi juga menyebabkan kecelakaan.
3. Kondisi compound ban yang terlalu lunak
Kondisi compound ban lunak memang dibutuhkan agar daya cengkeram mobil ke aspal maksimal ketika melakukan pengereman. Namun, apabila kondisi compound ban terlalu lunak justru dapat menimbulkan bunyi cit cit. Sebaiknya, Anda gunakan compound band lunak ketika musim hujan saja.
Baca Juga : Kenali Sumber Bunyi yang Mengganggu di Kolong Mobil
4. Sudut roda kurang seimbang
Penggunaan mobil yang cukup intens, dapat mempengaruhi keseimbangan sudut roda. Akibatnya, sudut roda sepeti toe-in/toe-out, caster, dan chamber bergeser sehingga menyebabkan mobil bunyi cit-cit ketika berbelok. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, sebaiknya Anda lakukan penyetelan ulang sudut roda dengan bantuan mekanik profesional di bengkel.
5. Per daun pada roda mobil kering
Per daun merupakan komponen mobil berbentuk lempengan mirip dengan pandan yang berfungsi sebagai pegas. Apabila kondisi per sudah kering, maka secara otomatis daya pegas komponen ini berkurang dan menyebabkan mobil mengeluarkan bunyi cit-cit. Untuk mengatasi kondisi tersebut, Anda bisa memberikan pelumas pada komponen tersebut.
Agar mobil Anda tidak mengeluarkan bunyi cit-cit sebaiknya Anda lakukan pengecekan komponen mobil dan perawatannya secara rutin dan berkala di bengkel resmi Daihatsu.