5 Hal yang Harus Dilakukan Perusahaan agar Karyawan Betah Bekerja
Tak sedikit biaya yang dikeluarkan oleh sebuah perusahaan saat memutuskan merekrut karyawan baru untuk bekerja di perusahaannya. Mulai dari waktu pelatihan, pesangon, hingga penyesuaian dari karyawan baru yang pasti akan tersita dari perusahaan itu. Hal ini jelas dapat mengganggu proses produksi yang tidak bisa berjalan seperti biasanya. Oleh karena itu, banyak perusahaan yang enggan melakukan perekrutan karyawan baru dan cenderung memilih untuk tetap mempekerjakan karyawan lama, atau merekrut karyawan baru dengan catatan sudah memiliki pengalaman serupa dan dengan gaji yang lebih rendah.
Makanya perusahaan lebih memilih membuat karyawan yang ada saat ini betah untuk tetap bekerja. Berikut hal-hal yang harus dilakukan oleh perusahaan agar karyawan betah bekerja.
Berikan Gaji yang Sesuai
Tak bisa dipungkiri bahwa orang bekerja adalah untuk mendapatkan uang. Sebab, gaji adalah salah satu tolak ukur yang akan membuat karyawan betah atau tidak untuk tetap bekerja di sebuah perusahaan. Oleh karena itu, sangat disarankan jika perusahaan memberikan gaji yang manusiawi sesuai dengan pekerjaan dan jobdesk karyawan. Jangan sampai memberikan gaji yang dibawah standar minimum karena hal itu akan membuat karyawan berpikir untuk mencari perusahaan lain yang lebih loyal. Namun, jangan pula memberikan gaji berlebihan tanpa pekerjaan yang jelas.
Adakan Liburan Rutin untuk Seluruh Staf
Liburan rutin adalah hal yang harus diadakan oleh setiap perusahaan. Karena hal ini adalah salah satu usaha yang dilakukan oleh perusahaan untuk membuat karyawan tidak merasa jenuh, bosan, dan stres dengan rutinitas pekerjaan. Perusahaan bisa mengadakan liburan rutin yang berupa outbound, sekaligus wisata. Selain itu, liburan ini akan membuat seluruh karyawan merasa lebih dekat dan terjalinnya kerja sama yang semakin kuat. Sebab, diharapkan saat kembali masuk kerja semua akan memperoleh semangat baru yang lebih baik.
Rutin Mengadakan Diskusi Karyawan dan Atasan
Sebuah perusahaan harus rutin mengadakan diskusi antara karyawan dan atasan. Dalam diskusi ini, perusahaan bisa menanyakan mengenai apa yang dirasakan oleh karyawan dan ada masalah apa yang sedang berkecamuk di tengah karyawan. Karena dengan melakukan ini, perusahaan akan tahu bagaimana keadaan karyawannya, dan apa yang menyebabkan proses produksi mengalami penurunan, kemudian melakukan perbaikan. Namun, jika produksi tidak mengalami penurunan dan justru sedang mengalami peningkatan, tetap lakukan diskusi ini. Selain itu, jangan lupa memberikan penghargaan pada karyawan karena ini akan membuat seluruh karyawan lebih bersemangat dalam bekerja kembali.
Buatlah Atmosfer Kerja yang Menyenangkan
Atmosfer kerja yang menyenangkan adalah faktor penting karyawan betah dalam bekerja. Sebab, dapat melebihi nominal gaji sehingga bisa berpengaruh kepada kinerja karyawan. Mulailah dengan melakukan kebiasaan rutin dalam bekerja, seperti berdoa, senyum, salam, dan sapa yang tak boleh dilupakan oleh seluruh karyawan perusahaan. Menjaga rasa saling menghormati akan membuat seluruh karyawan merasakan suasana kekeluargaan dalam bekerja, dan kelancaran komunikasi dalam perusahaan yang akan membuat atmosfer kerja menjadi menyenangkan.
Jangan Ragu Memberikan Penghargaan pada Prestasi Karyawan
Jangan pernah ragu untuk memberikan penghargaan pada prestasi karyawan di perusahaan. Karena di zaman yang semakin maju ini, perusahaan yang loyal juga akan memiliki karyawan yang loyal pada mereka. Akan sangat berbeda jika perusahaan enggan untuk menghargai prestasi dan hasil kerja karyawan maka karyawan juga akan malas bekerja atau bahkan ingin mencari pekerjaan di tempat lain yang lebih bisa menghargai mereka.
Berikanlah hadiah saat karyawan berhasil menyelesaikan target-target dari perusahaan dengan hasil yang memuaskan, janjikan dan katakan kepada mereka sebagai motivasi untuk meningkatkan kembali kualitas pekerjaan.
Kepemimpinan yang Kredibel dan Menginspirasi
Seorang pemimpin yang kredibel dan dapat menginspirasi karyawannya tentu akan sangat membuat karyawan betah untuk bekerja bersamanya. Karena terdapat sebuah hubungan langsung antara kepemimpinan yang menginspirasi dan juga loyalitas dari karyawan, mengingat keduanya memiliki dampak besar pada keterlibatan dan juga komitmen yang dimiliki karyawan. Dengan kata lain, seorang pemimpin harus memiliki kemampuan yang baik dalam bidangnya, dan menjadi panutan bagi karyawan. Karena pemimpin yang memiliki kemampuan baik ini mampu menginspirasi orang-orang dibawahnya dan dapat memberi motivasi kepada karyawan untuk bekerja lebih keras dan mencintai pekerjaan mereka.
Bayangkan saja jika pemimpin tidak memiliki kemampuan yang kredibel, bagaimana karyawan dapat menghargainya apalagi terinspirasi olehnya, karena yang ada justru tidak akan dihormati oleh karyawan.
Baca juga : 7 Cara Mengendalikan Emosi saat Menghadapi Bos yang Perfeksionis