Apa itu Pembatasan Usia Kendaraan? Ini Info Lengkapnya!
Pembatasan usia kendaraan, saat ini sedang menjadi pembicaraan hangat di tengah masyarakat. Lantas apa maksud dari kebijakan tersebut? Untuk selengkapnya perhatikan ulasan berikut.
Info Lengkap Mengenai Pembatasan Usia Kendaraan
Apa itu pembatasan usia kendaraan? Mengapa begitu heboh ketika wacana tersebut diusulkan? Pembatasan usia kendaraan merupakan sebuah kebijakan yang dibuat oleh Pemerintah Kota Jakarta dalam mengurangi angka kemacetan dan tingginya polusi udara. Kebijakan tersebut tertulis dalam Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (DKJ) Nomor 2 Tahun 2024.
Nantinya, kendaraan bermotor yang sudah berusia lebih dari 10 tahun, tidak diperbolehkan berlalu lalang di jalanan DKI Jakarta. Wacana pembatasan usia pada kendaraan ini memicu polemik masyarakat, sehingga ada sebagian masyarakat yang menolaknya. Dan perlu Anda ketahui, bahwa wacana tersebut dahulu juga pernah akan diberlakukan di DKI Jakarta tahun 2015. Namun dengan berjalannya waktu wacana mengenai kebijakan tersebut hilang begitu saja.
Di tahun 2019, Gubernur DKI Jakarta mengeluarkan Instruksi Gubernur Nomor 66 Tahun 2019 mengenai Pengendalian Kualitas Udara. Di dalam kebijakan tersebut, terdapat klausul mengenai larangan kendaraan berusia 10 tahun atau selebihnya melintas di DKI Jakarta pada tahun 2025 mendatang.
Dampak Positif Diberlakukan Kebijakan Pembatasan Usia Kendaraan
Ada beberapa dampak positif yang diterima masyarakat DKI Jakarta apabila kebijakan mengenai pembatasan usia kendaraan diberlakukan.
1. Kualitas udara di DKI Jakarta lebih baik
Seperti diketahui, sebagai Ibu Kota Negara Republik Indonesia, DKI Jakarta merupakan daerah paling macet se-Indonesia. Bahkan pihak pemerintah sendiri sudah mengakui bahwa Jakarta sudah kiamat polusi udara.
Tingginya angka polusi udara di Jakarta, disebabkan karena transportasi yang melintas di daerah tersebut menyumbang polusi udara sebesar 44%. Dengan adanya kebijakan pembatasan kendaraan tua yang melintas di Jakarta, diharapkan bisa menjadi solusi untuk mengurangi polusi udara sehingga kualitas udara di DKI Jakarta menjadi lebih baik lagi.
2. Menyehatkan warga
Angka polusi udara yang turun diakibatkan oleh diberlakukan kebijakan tersebut, juga akan berdampak pada kesehatan warga. Dengan adanya pembatasan operasional untuk kendaraan tua, maka angka emisi gas buang juga akan menurun sehingga udara makin bersih dan sehat ketika dihirup.
3. Mengurangi angka kemacetan
Dengan dibatasinya kendaraan tua beroperasi di jalanan, maka angka kemacetan di DKI Jakarta diharapkan juga akan turun drastis.
4. Mengurangi konsumsi BBM
Seperti diketahui, konsumsi BBM di Indonesia sangatlah tinggi sehingga menjadi beban bagi negara. Hal tersebut juga pernah dilaporkan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, bahwa konsumsi BBM jenis pertalite pada 2022 sudah mencapai angka 29,68 liter.
Angka konsumsi BBM tersebut sudah meningkat 70% dalam kurun waktu lima tahun terakhir. Dengan adanya kebijakan pembatasan kendaraan tua di DKI Jakarta, diharapkan dapat menekan tingginya konsumsi BBM sehingga tidak membebani negara soal subsidi BBM.
Dampak Negatif Diberlakukan Kebijakan Pembatasan Usia Kendaraan
Ada beberapa dampak negatif yang diterima masyarakat DKI Jakarta apabila kebijakan mengenai pembatasan usia kendaraan diberlakukan.
1. Menurunkan pendapatan Pemprov DKI Jakarta
Seperti diketahui, pajak kendaraan bermotor merupakan penyumbang terbesar pendapatan Pemprov DKI Jakarta. Bahkan di tahun 2023, pajak kendaraan yang masuk ke Pemprov DKI Jakarta mencapai Rp9,4 triliun mengalahkan sektor pajak lainnya seperti pajak hotel dan restoran.
2. Sebagian besar masyarakat kehilangan sumber pendapatan
Seperti diketahui, sebagian besar warga DKI Jakarta menggunakan kendaraan tua sebagai sumber pendapatannya. Mulai dari jasa angkutan umum, ojek, atau kendaraan produksi. Apabila kebijakan pembatasan kendaraan tua tersebut diberlakukan maka sumber pendapatan dari sebagian warga tersebut hilang.
Baca Juga: Komponen Mobil yang Wajib Diganti Saat Mendekati Usia 10 Tahun
Demikian ulasan mengenai pembatasan usia kendaraan beserta pro dan kontranya. Setelah membaca ulasan di atas, apakah Anda setuju apabila kebijakan tersebut diberlakukan?