Sebagai pemilik kendaraan roda empat, pastinya tidak ingin memiliki masalah terhadap kendaraan kesayangannya. Apalagi ketika kendaraan tak bisa distarter sebagaimana biasanya, atau bahkan alami mogok ketika dikendarai di jalanan. 

Masalah seperti ini biasanya terjadi karena aki atau baterai telah soak. Lantas bagaimana cara jumper aki mobil yang benar? Simak ulasannya.

1. Memastikan Penyebab Mobil Alami Kemogokan

Hal pertama yang perlu dilakukan yaitu memastikan sebab mobil yang alami kemogokan apakah karena aki telah soak atau hal lainnya. 

Kendaraan yang mogok biasanya tak hanya terjadi akibat aki soak semata dan terkadang permasalahan bisa berbeda antara unit mobil satu dengan yang lainnya. Untuk memastikan hal tersebut ada cara mudah yang bisa anda lakukan.

Pertama, nyalakan lampu mobil yang mogok tersebut. Bila cahaya yang dihasilkan dari lampu masih cukup terang, berarti aki atau baterai masih dalam keadaan baik baik saja. 

Namun jika cahaya yang dihasilkan telah redup tidak seperti biasanya, maka bisa dipastikan bahwa mobil alami kemogokan dan tidak bisa distarter karena aki atau baterai telah soak.

2. Persiapkan Kabel Jumper dan Aki Mobil Lainnya

Usai memastikan penyebabnya, cara jumper aki mobil yang selanjutnya yakni mempersiapkan kabel jumper dengan kualitas bagus. Agar bisa mendapatkan kabel seperti ini, cobalah mendatangi bengkel terdekat atau tempat servis resmi yang menjajakan kabel seperti ini. Kabel yang bagus memiliki ukuran diameter minimal 10 milimeter.

Tak hanya kabel semata, Anda pun perlu menyiapkan kendaraan roda empat lain atau satu buah aki mobil yang masih bagus. Hal ini bertujuan guna membantu Anda ketika melakukan jumper aki pada kendaraan kesayangan. 

Tak perlu membeli aki bagus, Anda masih bisa menggunakan aki dari mobil lain yang sekiranya masih dalam kondisi baik.

Baca Juga: Langkah Lengkap Terkait Cara Memperbaiki Aki Kering

3. Menghubungkan Kedua Kutub Baterai dengan Kabel Jumper

Bila semua perlengkapan telah disiapkan secara lengkap, berikutnya dekatkan mobil atau aki pada kendaraan yang alami kemogokan tersebut. Usahakan antar kop mesin kedua kendaraan ini berhadapan. 

Cara jumper aki mobil ini harus dilakukan agar bisa menghubungkan antara kedua kutub lebih mudah, karena kabel yang ada di pasaran tidak terlalu panjang.

Kemudian mulailah menghubungkan kutub antar aki dengan memanfaatkan kabel jumper tersebut. ketika akan memasangnya, pastikan Anda selalu menggunakan sarung tangan sebagai isolator supaya tidak terkena percikan api. 

Pastikan juga Anda menghubungkan kutub positif dari setiap aki menggunakan kabel jumper yang ditandai dengan warna merah.

Sementara pada kutub negatif, kabel jumper biasanya ditandai dengan warna hitam. Jangan lupa juga Anda memastikan bahwa capitan pada setiap kutubnya telah kencang. 

Bila telah terpasang secara sempurna semuanya, silahkan menunggu beberapa saat agar hasil yang didapatkan lebih maksimal. Cara jumper aki mobil yang terakhir yakni menghidupkan mesin pada kendaraan mogok.

Kendaraan kesayangan mogok, memang akan terasa sangat menjengkelkan. Apalagi ketika Anda akan melakukan perjalanan yang penting. Bila kondisi seperti ini terjadi, alangkah baiknya jika melakukan beberapa cara jumper baterai atau aki yang telah disebutkan diatas. Namun sebelumnya, Anda juga harus bisa merawat serta memperhatikan kondisinya agar aki tetap prima. 

Baca Juga: Rahasia Umur Aki Panjang