Cara Cek Gejala PCV Valve Rusak dan Ketahui Fungsinya
Pada sistem pembakaran mobil, terdapat komponen dengan nama PCV valve. Komponen ini berfungsi untuk menyalurkan gas yang berasal dari hasil pembakaran ke ruang bakar. Sebagai sebuah komponen mobil yang vital, gejala PCV valve rusak harus Anda ketahui agar dapat dilakukan penanganan yang tepat.
Sekilas Mengenal PCV Valve pada Mobil
Umumnya, setiap pembakaran yang berada di ruang bakar akan menghasilkan gas buang atau yang juga disebut dengan gas emisi. Gas ini nantinya akan dikeluarkan dari exhaust valve. Tetapi, tidak semua gas akan dikeluarkan.
Ada beberapa gas sisa yang disebut blow by gas yang menyelinap di blok mesin. Agar tidak memberi kelebihan tekanan di blok mesin, blow by gas nantinya dibuang ke udara. Sayangnya, dampak dari polutan ini sangat tinggi karena adanya kandungan hidrokarbon yang tidak terbakar.
Bukan hanya itu, ada pula kandungan uap oil yang menjadi bahan beracun serta bahan yang berbahaya. Oleh sebab itu diciptakanlah PCV valve. Fungsi komponen PCV valve ini nantinya menyalurkan blow by gas di intake ruang bakar sehingga dapat dibakar kembali. Tentu saja dengan adanya PCV valve ini, efek dari polusi udara akan berkurang.
Baca Juga : Gejala yang Ditimbulkan saat Bushing Arm Rusak pada Mobil
Gejala PCV Valve Rusak pada Mobil
Berikut beberapa gejala rusaknya PCV valve pada mobil, antara lain:
1. Gejala yang Disebabkan Karena Katup Tersumbat
Bila katup PCV valve tersumbat, gejala pertama yang akan Anda rasakan adalah tekanan di mesin internal akan menjadi semakin meningkat.
Bukan hanya itu, bagian mesin juga mengalami kebocoran serta muncul cairan dan lumpur di dalam mesin. Bahkan, PCV valve yang rusak akan mengakibatkan mobil ngebul yang muncul secara tiba-tiba.
2. Katup PVC macet
Jika katup dari PCV valve mengalami kemacetan, kebocoran vakum bisa terjadi dengan gejala mesin yang salah tembak saat tidak digunakan.
Kemudian PCV valve akan mengalami campuran udara dari bahan bakar. Oli juga bisa melebar di selang PCV. Bahkan dapat terjadi konsumsi peningkatan bbm hingga akhirnya mesin mengeras.
Apa yang Terjadi jika PCV Valve Rusak?
Setelah mengenal gejala PCV valve rusak, berikutnya adalah mengetahui akibat yang ditimbulkan dari kerusakan tersebut. Dengan fungsinya sebagai penyalur gas buang ke intake manifold, kerusakan PCV valve dapat menyebabkan penumpukan sludge serta oli mobil bocor.
Efek lain yang dapat ditimbulkan dari rusaknya PCV valve adalah boros bahan bakar dan dapat merusak bagian mesin yang lain. Kerusakan ini umumnya dapat dideteksi dengan cara melihat indikator malfungsi di bagian dashboard.
Baca Juga : Valve Spring Compressor: Fungsi & Cara Menggunakan
Cara Cek Kondisi PCV Valve
Setelah mengenal sejumlah gejala kerusakan yang dimiliki PCV valve, Anda dapat mengecek secara langsung. Pengecekan dapat dilakukan dengan memeriksa sistem dari PCV valve. Anda dapat mengecek sistem PCV valve contohnya seperti komponen karet grommet, O-ring dan lainnya.
Kemudian, Anda juga dapat melepaskan katup selang. Periksa penampilan luar katup. Bila terlihat lendir segera bersihkan dengan menggunakan vernis lak atau menggunakan pelarut PCV valve.
Bila pembersihan tidak dapat dilakukan, Anda bisa segera melakukan penggantian katup atau dapat mengganti komponen yang ada di sekitar PCV valve.
Mengingat fungsi PCV valve yang begitu penting, pastikan Anda menjaga komponen ini dengan baik.
Salah satu cara yang dapat dilakukan agar dapat menjaga PCV valve dari kerusakan adalah melakukan perawatan mobil secara teratur ke bengkel resmi.
Pastikan Anda membawa mobil ke bengkel resmi Daihatsu. Di bengkel resmi atau dealer Daihatsu gejala PCV valve rusak akan di cek menyeluruh. Selain itu Anda juga dapat melakukan booking service agar tidak lama menunggu.