Kapan Ganti Oli Gardan Mobil? Begini Cara Ceknya!

Ketika Sahabat sedang servis mobil di bengkel, mekanik akan mengecek mobil secara keseluruhan termasuk penggantian oli. Jenis oli pada mobil beragam, tetapi yang paling dikenal adalah oli mesin. Ada jenis oli selain oli mesin yang harus diganti secara rutin dan berkala yaitu oli gardan. Lalu kapan ganti oli gardan mobil yang tepat? Bagaimana cara mengecek kapan oli gardan harus diganti? Berikut ulasan selengkapnya. 

Kapan Ganti Oli Gardan Mobil? Ini Tanda-Tandanya!

Oli gardan merupakan jenis oli untuk melumasi bagian box gardan terutama bagian kontak gigi. Secara umum, oli gardan harus diganti setelah mobil menempuh jarak 40.000 km atau setara 2 tahun. Interval penggantian oli gardan sudah tertera pada buku panduan servis yang dianjurkan oleh pabrikan mobil.

Namun, selain memperhatikan jarak tempuh, Sahabat dapat mengecek kapan harus mengganti oli gardan dengan memperhatikan tanda-tanda sebagai berikut:

1. Oli berubah warna

Cara pertama, Sahabat bisa cek secara langsung apakah warna oli gardan berubah atau tidak? Jika warna sudah pekat dan gelap maka tandanya Anda harus segera mengganti oli gardan dengan yang baru.

2. Oli menjadi encer

Selain perubahan warna, Sahabat juga harus mengecek kondisi kekentalan oli gardan. Apabila oli gardan sudah encer maka daya lumasnya juga menurun.

3. Timbul getaran kencang

Tanda oli gardan harus segera diganti adalah timbul getaran kencang pada bodi mobil. Getaran yang timbul akan mempengaruhi kendali mobil. Sehingga mobil sulit dikendalikan meski hanya melewati jalan yang lurus. 

4. Muncul suara bising

Dampak oli gardan tidak diganti dalam kurun waktu yang lama, maka komponen gear akan mengalami gesekan. Hal tersebut menyebabkan kerusakan transmisi gear hingga menimbulkan suara bising pada kotak CVT mesin. 

5. Mobil berjalan tidak stabil

Selain timbul suara bising, laju mobil juga tidak stabil. Biasanya mobil akan sering tersendat ketika digunakan. Hal tersebut terjadi karena adanya gesekan keras antar komponen mesin karena oli gardan encer. 

6. Roda mobil sulit dikendalikan

Oli gardan yang sudah tidak layak pakai, juga menimbulkan masalah pada bagian roda. Akibatnya perputaran roda menjadi terganggu, terutama saat mobil berbelok. Hal tersebut menyebabkan risiko kecelakaan menjadi lebih tinggi.

7. Gear ratio tidak berfungsi sebagaimana mestinya

Gear ratio memiliki peranan penting pada transmisi otomatis. Komponen ini dapat bekerja dengan maksimal selama oli gardan masih dalam kondisi normal. Jika oli gardan habis maka gear ratio bisa rusak dan mengganggu kinerja transmisi otomatis.

Baca Juga : Manfaat Menguras Oli Transmisi Mobil Matik

8. Timbul aroma seperti terbakar

Jika Sahabat mencium aroma terbakar pada bagian gardan mobil, sebaiknya segera cek oli gardan Anda. Hal tersebut terjadi karena oli gardan habis dan kondisi gardan mobil terlalu panas. Apabila kondisi tersebut dibiarkan maka komponen gardan bisa memuai.

Nah, itulah informasi kapan ganti oli gardan mobil Anda dan tanda-tanda yang bisa Anda perhatikan untuk mengetahui kondisi oli gardan mobil. Jika salah satu tanda di atas terjadi pada mobil Sahabat, segera cek bagian oli gardan mobil.

Selain itu, Sahabat dapat mengganti oli gardan secara mandiri, dengan menguras oli gardan yang lama hingga habis. Setelah itu isi bagian gardan dengan oli gardan baru. Jangan lupa untuk memilih oli gardan yang terbaik, ya.

Apabila Sahabat kurang ahli dalam proses penggantian dan pemilihan oli gardan, sebaiknya segera hubungi teknisi ahli yang profesional. Sahabat juga bisa menghubungi pihak dealer Daihatsu terdekat untuk berkonsultasi dan melakukan servis secara berkala.