7 Tips Aman Parkir Mobil di Rumah untuk Menjaga Bodi dan Mesin
Memarkirkan kendaraan di rumah menjadi rutinitas yang sederhana, tapi bisa merugikan jika ada hal-hal kecil yang terlupakan. Biasanya, ada beberapa hal yang membuat mobil rusak karena tidak memperhatikan posisi parkir dengan baik. Ya, terlebih lagi jika mobil yang diparkirkan di rumah dibiarkan untuk waktu yang cukup lama dan tidak digunakan.
Meskipun mobil sedang tidak dipakai, body dan mesinnya harus tetap rutin diperiksa. Selain memanaskan mobil secara berkala, sahabat juga perlu menjaga beberapa komponen mobil dalam posisi yang tepat. Tips aman parkir mobil di rumah adalah memeriksa dan memastikan lokasi serta posisi perlengkapan di dalam mobil aman seperti berikut ini.
Pilih tempat aman dengan atap
Bagian bodi mobil merupakan hal penting yang harus dirawat karena cat mobil bisa rusak atau mengelupas jika terkena cuaca ekstrim. Bukan hanya itu, suhu di dalam mobil juga harus dijaga dengan sirkulasi udara yang baik agar interiornya tetap awet. Oleh karena itu, mobil sebaiknya diparkirkan di tempat yang beratap sehingga suhu udaranya lebih sejuk.
Parkirkan mobil dengan kecepatan rendah
Nah, saat memarkirkan mobil di rumah, pastikan untuk berhati-hati, ya. Pastikan area parkir kosong dari anak-anak, binatang peliharaan, ataupun barang-barang yang bisa tidak sengaja menggelincir ke area parkir di rumah. Gunakan kecepatan rendah saat memarkir mobil, terutama saat area parkir sempit untuk menghindari mobil tergores atau menabrak.
Periksa posisi transmisi mobil
Pastikan untuk memeriksa posisi transmisi mobil saat parkir, terutama untuk mobil dengan transmisi matic. Posisikan transmisi di posisi P untuk mencegah mobil bergerak, sementara untuk mobil manual akan lebih aman jika transmisi diatur ke posisi netral. Dengan begitu, mobil akan tetap berada pada posisi stabil dan meminimalisasi potensi tergelincir.
Gunakan rem tangan untuk keamanan
Meskipun transmisi kendaraan sudah diposisikan dalam kondisi netral atau parkir, sahabat tetap perlu menggunakan rem tangan, ya. Ada beberapa sumber yang menyebutkan bahwa hal ini akan membuat kampas rem menempel terlalu kuat dan ke bagian dalam tromol sehingga ada suara aneh saat mobil dipakai. Namun, hal ini akan hilang dengan sendirinya.
Angkat wiper agar tidak merusak kaca
Bagian karet pada wiper bisa meleleh jika dibiarkan pada suhu yang panas. Nah, pada posisi menempel di kaca, karet bisa menimbulkan bekas yang sulit hilang. Oleh karena itu, angkat wiper saat memarkirkan mobil di rumah sehingga bagian karetnya tetap awet dan bagian kaca mobil juga tidak rusak.
Tetap panaskan mobil secara berkala
Jika mobil akan diparkirkan untuk waktu yang cukup lama di dalam rumah, pastikan untuk tetap memanaskannya secara berkala. Setidaknya cukup panaskan mesin dan gerakkan ban agar tekanan anginya tidak merusak permukaan ban menjadi tidak rata.
Pasang alarm dan kunci tambahan
Bukan hanya menjaga keamanan bodi dan mesin, sahabat juga perlu meminimalisasi potensi terjadinya pencurian. Oleh karena itu, selalu gunakan kunci tambahan pada setir dan pasang alarm. Hal ini akan meminimalisasi kemungkinan pencurian karena alarm akan berbunyi nyaring saat mobil dibuka paksa.
Nah, itulah beberapa hal yang bisa sahabat lakukan untuk memarkir mobil di rumah dengan aman dari kerusakan maupun pencurian. Jadi, selalu perhatikan komponen-komponen mobil agar tetap awet meskipun kendaraan akan diparkir dengan waktu lama di rumah.
Penulis : Rizkita Darajat