Tips Menghadapi Teman Kantor yang Bossy
Kita semua tau lah ya gak asiknya punya temen yang super bossy. Udah banyak omong, suka nyetir cara kerja orang, terkadang ada dari mereka yang diimbuhi dengan sifat suka show-up ke boss dan yang paling resek adalah dia selalu merasa paling benar. Apalagi kalo dia bertingkah ketika kerjaan lagi banyak-banyaknya , bising banget kan jadinya nih hati !
Apalagi jika kita termasuk orang yang gampang baper (bawa perasaan), pasti ganggu kerja kita banget. Tapi guys, kadang suka ngerasa kasian gak sih karena tingkahnya yang sepertin itu dia jadi sering dibicarakan di belakang oleh rekan-rekan ? Tapi, tahan amarahmu ya, jangan sampai ikut-ikutan membicarakannya.
Tips Menghadapi Rekan Kerja yang Bossy
Karena yang perlu kamu lakukan untuk menghadapi orang-orang Bossy adalah bersabar. Selain itu, coba deh aplikasikan tips dibawah ini dijamin dia gak akan bossy lagi:
1. Hadapi dengan Tenang
Hadapi tingkah bossy temanmu dengan ketenangan. Orang yang memiliki sifat bossy, cenderung merupakan pribadi yang mudah emosi. Orang seperti ini biasanya tidak suka di tentang dan susah di beri masukkan. Dia selalu ambisius atau menggebu-nggebu dalam sesuatu dan kurang percaya terhadap kemampuan orang lain. Jika sifatnya yang sedemikian kaku dihadapi dengan cara kaku juga, alhasil hanya adu mulut yang kita dapatkan.
Salah satu cara menghadapinya adalah dengan ketenangan. Beri dia contoh cara berkomunikasi yang baik dan sikap tenang meskipun saat itu dia sedang menggebu-nggebu. Tanggapilah bicaranya dengan nada yang biasa-biasa saja, dengan cara ini lambat laun Ia menjadi simpatik dan kagum kepada cara kita sehingga dia bisa mengintrospeksi dirinya sendiri.
2. Jelaskan Mengenai Team Work
Sampaikan bahwa kerjasama akan lebih baik daripada bertindak bossy. Coba jelaskan padanya mengenai apa itu team work atau dalam bahasa Indonesia adalah kerjasama tim. Bahwa bekerja sendiri dan tidak membiarkan teman lain membantu atau berkontribusi hanya akan membuat pekerjaannya terhambat. Saat ia mulai membuka diri untuk bekerjasama dengan teman lainnya saat itu juga ia belajar untuk tidak lagi bossy dan memandang dirinyalah yang terbaik.
3. Tunjukkan Bahwa Kamu Bahagia
Contohi dia dan buat dia berpikir bahwa lebih nyaman hidup tanpa mengurusi orang lain. "Gak cape apa ngurusin hidup orang lain? Padahal hidup loe aja belum tentu bener" rasanya pengen ngomong gitu ya di depan muka dia. Tapi kalo kita merepresentasikan pemikiran tersebut, kita bisa dibilang sama dong kayak si doi. Ada cara yang lebih elegan dan mudah yang bisa kamu lakuin. Jalanin aja hidupmu seperti biasanya. Jangan sampai kamu terbawa dalam atmosfer ke-bossy-an nya.
Kamu bisa hangout, nge-gosip sama temen kantor, nyemil sana-sini dan tetap bersikap friendly kepada semua rekan kerjamu termasuk si doi. Kamu harus tetap fokus pada perkerjaan dan mengoptimalkan kemampuanmu dengan tidak terganggu karena tingkah laku si doi. Janganlupa untuk selalu semangat agar hasil pekerjaanmu bisa super OKE!
Mungkin dari situ dia bisa melihat bagaimana nikmatnya hidup dengan mengoptimalkan kemampuan diri sendiri tanpa harus memikirkan bagaimana oranglain seharusnya begini dan begitu.
4. Jangan Terus Menuruti Keinginannya
Jika menurutmu apa yang dikatakan teman "bossy" mu salah, maka abaikan. Setiap orang dilahirkan dengan dengan kemampuan yang berbeda-beda. So, kamu boleh saja mempertahankan prinsip kerjamu tanpa harus terus mengalah untuk menuruti pemikiran temanmu yang super bossy itu. Jangan sampai karena merasa gak enak dan takut menyinggung perasaannya kamu jadi tidak bisa menunjukkan kemampuanmu sendiri kemudian mengakibatkan your real boss salah memberikan penilaian terhadapmu.
Hal yang perlu kamu pahami adalah di lingkungan manapun kamu berada, pasti ada beberapa karakter yang tertempel pada orang yang membuat kamu kurang merasa nyaman. Namu jangan jadi pecundang ! Jangan sampai kamu di cap sebagai orang yang tidak profesional karena langsung meminta mutasi atau resign hanya karena ketidakcocokanmu terhadap salah satu dari rekanmu baik dikantor atau lingkungan tertentu. Semoga cara diatas membawakan hasil ya !
Baca juga : 7 Cara Mengendalikan Emosi saat Menghadapi Bos yang Perfeksionis