Kemacetan merupakan masalah klasik yang hingga saat ini masih terus dibenahi oleh pihak Satlantas Indonesia. Oleh karena itu, diciptakanlah sistem one way dan contra flow untuk mengatasi masalah tersebut. Lantas apa perbedaan dari kedua sistem tersebut? Untuk selengkapnya perhatikan ulasan berikut. 

Apa itu Sistem One Way?

One way merupakan suatu sistem yang diberlakukan untuk merekayasa lalu lintas dengan mengubah jalur dua arah menjadi jalur satu arah. Sistem ini dibuat agar kapasitas jalan meningkat sehingga dapat mengurangi kemacetan. 

Contohnya, saat libur Natal dan Tahun Baru 2022, untuk mengatasi kemacetan di sekitar gerbang keluar tol Cikampek menuju gerbang tol Kalikangkung pada kilometer 414, pihak kepolisian Satlantas menerapkan sistem one way selama beberapa jam hingga lalu lintas di area tersebut dinilai telah kondusif.

Aturan ini dikhususkan untuk kendaraan yang keluar dari gerbang keluar tol Cikampek. Sedangkan untuk kendaraan lainnya diarahkan untuk ke tol lain atau jalur bukan tol.

Baca Juga : Penggunaan Jalur di Jalan Tol, Mulai dari Lajur Kiri hingga Bahu Dalam

Apa itu Sistem Contra Flow?

Sistem contra flow sendiri merupakan sistem untuk mengurangi kemacetan pada ruas jalan tertentu. Caranya mengubah arus menjadi berlawanan, bukan menutup salah satu arus jalan. 

Perbedaan Antara Sistem One Way dengan Sistem Contra Flow

Berikut perbedaan yang perlu Anda ketahui dari kedua sistem pencegah kemacetan jalan tersebut.

1. Penutupan sebuah arus lalu lintas

Pada sistem one way, pihak kepolisian Satlantas akan menutup total arus lalu lintas dan mengubah arah arus jalan sehingga kendaraan harus melintasi satu arus yang sudah ditetapkan.

Sedangkan, pada sistem contra flow arus lalu lintas tidak ditutup secara total, namun ditutup sebagian saja. Dengan begitu para pengendara dapat melintasi ruas jalan secara normal, hanya saja ada satu ruas yang dibuat berlawanan.

2. Penggunaan ruas jalan 

Penggunaan ruas jalan pada sistem one way sengaja dibuat menjadi satu arah agar kemacetan tidak semakin parah. Sedangkan pada sistem contra flow jalur dua arah tidak diubah menjadi satu arah.

Namun, hanya menutup salah satu jalur tersebut untuk membuka jalur baru dengan arah berlawanan. Dengan begitu kendaraan bisa melintasi jalanan tersebut secara normal.

3. Waktu penerapan

Sistem one way biasanya diterapkan pada waktu-waktu tertentu dan sudah dipersiapkan oleh pihak kepolisian Satlantas. Sebelum penerapan sistem tersebut, biasanya pihak kepolisian sudah mengamati kondisi jalan tersebut dalam beberapa minggu terakhir.

Biasanya sistem tersebut digunakan pada libur akhir tahun dan awal tahun, ataupun mudik lebaran. Sedangkan untuk sistem contra flow biasanya diberlakukan secara mendadak tergantung situasi dan kondisi jalan. Biasanya sistem ini digunakan untuk sementara waktu, atau beberapa jam misalnya ketika waktu jam pulang kerja. 

Setelah Anda membaca ulasan di atas, sekarang Anda sudah mengetahui perbedaan one way dan contra flow. Sistem tersebut sengaja dibuat untuk membantu Anda dan para pengendara lainnya ketika terjebak kemacetan. Kondisi jalanan yang macet memang dapat mengurangi rasa kenyamanan Anda ketika berkendara. 

Apalagi jika Anda sedang menggunakan mobil dengan transmisi manual. Tentu saja, Anda akan merasa kelelahan dan pegal karena terlalu sering menginjak bagian pedal kopling dengan jarak waktu yang begitu dekat. Oleh karena itu, Anda perlu mengecek informasi mengenai rute jalan sebelum Anda bepergian.

Selain itu, Anda juga perlu mengecek kondisi mobil Anda, apakah performa mesin Anda stabil atau tersendat-sendat. Bila dirasa tarikan mesin mobil Anda berat, segera kunjungi dealer Daihatsu atau bengkel profesional terdekat.