APAR Mobil 101: Mulai dari Jenis, Peraturan Pemasangan, hingga Rekomendasinya
Mulai tahun ini, pemerintah Indonesia bakal menerapkan aturan baru untuk pemilik mobil pribadi. Tiap pemilik mobil pribadi sekarang mesti memasang Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di dalam mobilnya. Pemasangan APAR di mobil sendiri bertujuan agar pengendara bisa mengantisipasi terjadinya kebakaran di mobil.
Pada artikel kali ini, kami akan memberikan beberapa informasi terkait APAR mobil. Mulai dari jenis, peraturan pemasangan, hingga rekomendasi APAR mobil yang bisa dipilih. Beberapa informasi itu bisa disimak sebagai berikut ini!
Jenis APAR Mobil yang Cocok Dipakai
Kita mulai dari jenis APAR mobil terlebih dahulu. APAR memang punya banyak jenis. Khusus untuk mobil, ada satu jenis APAR yang cocok dipakai. APAR powder adalah jenis APAR tersebut.
APAR powder mampu mengatasi kebakaran pada mobil yang lazim terjadi akibat arus listrik mobil. Hal itu tak lepas dari adanya bahan dry chemical powder yang bersifat isolator.
Dry chemical powder pada APAR powder bekerja dengan cara memberi gangguan reaksi kimia pada area yang terbakar. Selain itu, bahan tersebut juga bakal mencegah api agar tidak muncul lagi. Caranya, dengan mengeluarkan partikel kering pada area yang terbakar.
Ukuran APAR Mobil yang Disarankan
Ada beberapa ukuran APAR mobil yang disarankan untuk dipakai. Kalau mau yang ringan, Sahabat bisa memakai APAR mobil berukuran 1 kg. APAR ukuran tersebut bisa Sahabat pasang di beberapa tempat.
Salah satunya adalah di bawah jok kemudi mobil. Untuk memasangnya, Sahabat harus memasang bracket terlebih dahulu. Habis itu, pasang baut pada bracket tersebut agar tidak lepas. Pasang pula kain guna meminimalisasi benturan pada APAR. lalu setelahnya pasang APAR dengan posisi horizontal.
APAR berukuran 3 kg adalah ukuran APAR lainnya yang disarankan. Seperti APAR berukuran 1 kg, APAR 3 kg juga bisa dipasang di bawah jok kemudi mobil ataupun di tempat lain.
Kalau mau pakai APAR 3 kg, pastikan untuk memasangnya di atas bracket yang kuat. Bracket yang kuat bisa menahan APAR 3 kg yang cukup berat. Pastikan pula bracketnya bisa dibuka dengan mudah. Sehingga, Sahabat pun jadi lebih mudah untuk melepaskan APAR dari bracketnya.
APAR 3 kg sebetulnya tak hanya cocok untuk mobil pribadi. Mobil balap pun juga bisa memakai APAR tersebut. Pada mobil balap, APAR 3 kg biasanya disimpan batang rollbar. Hal itu sengaja dilakukan, agar APAR bisa dijangkau dengan mudah. Entah oleh pebalap ataupun navigator.
Peraturan Pemasangan APAR Mobil
Pemasangan APAR mobil sudah diatur pemerintah lewat peraturan yang dikeluarkan oleh Kementerian Perhubungan. Adapun peraturan yang dimaksud adalah Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Darat Nomor: KP 972/AJ 502/DRJD/2020 Tentang Fasilitas Tanggap Darurat Kendaraan Bermotor.
Peraturan yang ditetapkan pada Februari 2020 itu nantinya bakal mulai diaplikasikan pada tahun ini. Entah itu mulai dari bulan Januari ataupun Februari. Adanya peraturan tersebut diharapkan bisa meminimalisasi terjadinya kebakaran pada kendaraan bermotor. Khususnya pada mobil pribadi.
Peraturan tersebut tak hanya berlaku untuk mobil pribadi saja. Tetapi, juga untuk mobil penumpang dan mobil barang. Hal itu sesuai dengan bunyi salah satu pasal dalam peraturan tersebut, yaitu Pasal 2 ayat 2, 3, dan juga 4.
Adapun salah satu bunyi pasalnya adalah: “kendaraan bermotor untuk mobil penumpang, mobil barang landasan mobil penumpang, dan landasan mobil wajib dilengkapi fasilitas tanggap darurat berupa alat pemadam api ringan.” (Pasal 2 ayat 2).
Pemasangan APAR mobil sendiri wajib disertai dengan pemasangan stiker khusus. Stiker khusus yang dipasang punya bentuk segitiga terbalik, memiliki tulisan “Alat Pemadam Api”, serta mempunyai simbol APAR dan tanda panah bawah.
Stiker tersebut wajib dipasang di atas tempat APAR berada. Adanya stiker tersebut bisa memudahkan Sahabat dalam menemukan lokasi APAR berada.
Ada sanksi yang berlaku untuk mereka yang enggan memasang APAR di mobil pribadi mereka. Sanksi tersebut berupa penjara satu bulan dan/atau denda Rp 250 ribu. Sanksi itu sudah diatur dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Pasal 278.
Cara Merawat APAR Mobil
Agar APAR mobil bisa tetap bisa dipakai dalam waktu lama, Sahabat harus terus merawat APAR mobil itu sendiri. Cara merawat APAR mobil tidaklah susah. Sahabat hanya perlu memutar APAR dari atas ke bawah.
Lakukan cara itu secara rutin. Paling tidak dua minggu sekali. Selama mutar APAR, cobalah dengar suara serbuk di dalam APAR. Apakah suara serbuknya masih terdengar naik turun atau tidak. Jika ya, maka APAR masih dalam keadaan layak pakai.
Melakukan cara merawat APAR mobil bisa membuat serbuk di dalamnya tetap terpakai. Selain itu, juga membuat serbuknya tidak menjadi kristal. Melakukan cara merawat APAR mobil juga membuat APAR mobil bisa dipakai hingga 5 tahun lamanya.
Cara merawat APAR mobil lainnya adalah melakukan pergantian atau pengisian ulang. Untuk pergantian, Sahabat bisa melakukannya tiga atau lima tahun sekali. Atau, sampai APAR sudah habis kadaluarsanya. Adapun untuk pengisian ulang, Sahabat bisa melakukannya setahun sekali atau sampai APAR betul-betul habis isinya.
Rekomendasi APAR Mobil yang Bisa Dipilih
Sebelum artikel ini ditutup, akan kami berikan beberapa rekomendasi APAR mobil yang bisa dipilih. Siapa tahu salah satunya bisa dipakai untuk mobil Sahabat. Beberapa rekomendasi tersebut adalah:
Guard All
Rekomendasi pertama yang bisa dipilih adalah Guard All. APAR mobil ini sudah mendapatkan sertifikat lulus uji dari pihak Damkar Jakarta. Jadi, Sahabat tak usah ragu akan keabsahan APAR mobil satu ini.
APAR mobil satu ini sudah terhubung dengan aplikasi Firecek. Firecek sendiri merupakan aplikasi yang bisa membantu Sahabat untuk mengecek keaslian APAR mobil tersebut.
Firecek juga bisa membantu Sahabat guna mengelola APAR mobil satu ini. Saat ini, Guard All tersedia dalam dua macam ukuran, yakni 2 kg dan 3 kg. Selain untuk mobil, Guard All juga menyediakan APAR untuk gedung bertingkat, perkantoran, maupun rumah sakit.
FireFix
Rekomendasi selanjutnya yang bisa dipilih adalah FireFix. Seperti APAR sebelumnya, FireFix juga sudah mendapatkan sertifikasi dari pihak Damkar Jakarta. APAR ini juga bisa diakses lewat aplikasi Firecek.
FireFix kini telah tersedia dalam ukuran 1 kg. Sangat cocok untuk Sahabat yang mau APAR mobil dengan ukuran minimalis. Harganya sendiri cukup terjangkau. Satu set FireFix bisa Sahabat dapatkan dengan harga Rp 180 ribu saja. Jika Sahabat membeli di beberapa tempat khusus, Sahabat bisa mendapatkan garansi selama 5 tahun.
Demikianlah serba-serbi informasi soal APAR mobil. Semoga bisa menjadi pengantar untuk Sahabat yang nantinya harus memasang APAR di dalam mobil.
Penulis : Anggie Warsito