Salah satu jenis aspal yang lazim kita dengar adalah aspal hotmix. Jenis aspal ini lazim dipakai untuk jalan raya, jalan di perumahan, atau bisa juga dipakai pada lapangan pesawat terbang.
Pada artikel ini, kami akan membahas banyak hal soal aspal hotmix. Mulai dari definisi, kelebihan, penggunaan, sampai jenis-jenisnya. Semua hal itu bisa disimak sebagai berikut!
Menurut berbagai macam sumber, aspal hotmix lazim didefinisikan sebagai jenis aspal yang terbuat dari campuran berbagai bahan. Adapun bahan yang dipakai adalah Agregat Halus (abu batu), Filler, serta Agregat Kasar (batu split atau batu screening).
Semua bahan itu lantas dicampur dan diberi bahan pengikat panas dengan suhu panas tinggi. Agar semua bahan itu tercampur dengan baik, pencampuran semua bahan itu mesti diatur oleh spesifikasi teknis. Di luar sana, jenis aspal ini juga dikenal dengan sebutan aspal beton.
Aspal hotmix punya banyak kelebihan yang bikin dia dipakai oleh banyak orang. Kelebihan-kelebihan tersebut adalah:
Aspal hotmix bisa dikerjakan dalam waktu cepat. Hal itu bisa membuat pekerjaan pengaspalan menjadi lebih efisien. Aspal hotmix juga cepat kering, sehingga bisa langsung dipakai. Aspal hotmix juga punya daya tahan yang kuat. Terutama, kuat terhadap suhu udara ekstrim dan air.
Aspal hotmix juga punya sifat yang stabil dan fleksibel. Kestabilan aspal hotmix bikin jenis bisa menahan beban lalu lintas tanpa mengalami deformasi. Sifatnya yang fleksibel bikin aspal ini tidak mudah merenggang, serta bikin pengendara nyaman melintasinya.
Sebagaimana yang disebutkan di awal paragraf, aspal hotmix lazimnya dipakai jalan raya (baik dengan lalu lintas ringan, berat, maupun sedang), perumahan, ataupun lapangan pesawat terbang. Aspal hotmix juga bisa dipakai atau dipasang dalam berbagai macam cuaca. Entah itu panas maupun hujan.
Di pasaran, aspal hotmix tersebar dalam berbagai macam jenis. Adapun jenis-jenis aspal hotmix sendiri adalah:
Jenis aspal hotmix yang pertama ini memiliki ketebalan sekitar 5 centimeter. Biasanya, jenis aspal ini dipasang di paling atas sebuah konstruksi jalan.
Kalau yang satu ini punya ketebalan sekitar 2 centimeter. Jenis aspal hotmix ini lazim dipakai untuk proyek pembangunan jalan di perumahan atau juga di lahan parkir.
Seperti jenis aspal hotmix sebelumnya, jenis aspal ini juga bisa dipakai untuk jalan perumahan. Hanya saja, jenis aspal ini lazim dipakai untuk jalan perumahan yang tergolong rendah.
Jenis aspal setebal 4 centimeter ini lazim dipakai di permukaan jalan yang memiliki lalu lintas yang cukup berat.
Seperti halnya ACWC, jenis aspal hotmix ini juga memiliki ketebalan sebanyak 4 centimeter. Adapun fungsi utama jenis aspal hotmix ini adalah sebagai pelapis kedua untuk aspal ACWC atau Laston 3.
Aspal yang dikenal dengan nama Hot Roller Sheet ini punya ketebalan minimum 3 centimeter. Aspal ini cocok dipakai untuk melapisi permukaan jalan yang memiliki lalu lintas tingkat sedang.
Demikianlah sejumlah informasi penting soal aspal hotmix. Mulai dari definisi sampai jenis-jenisnya. Semoga bisa menambah wawasan bagi Sahabat yang baru pertama kali mengenal jenis aspal ini. Sampai bertemu di artikel selanjutnya dengan pembahasan yang tak kalah menarik!
Penulis : Anggie Warsito