Bagi pengemudi yang melakukan pelanggaran lalu lintas dan terekam ETLE tentu akan dikenakan denda tilang. Pihak kepolisian setempat akan mengirimkan bukti pelanggaran berupa surat tilang kepada pelanggar. Di dalam surat tilang tersebut biasanya terdapat no referensi pelanggaran ETLE. Lantas mengapa nomor referensi tersebut begitu penting? Untuk selengkapnya, perhatikan ulasan berikut. 

Mengapa Nomor Referensi Pelanggaran ETLE Begitu Penting? 

Ada beberapa alasan yang mendasari mengapa nomor referensi pelanggaran ETLE itu penting. Lantas apa saja alasannya? Untuk selengkapnya, perhatikan ulasan berikut. 

1. Mempermudah untuk memperoleh informasi mengenai pelanggaran ETLE

Alasan utama mengapa nomor referensi pelanggaran ETLE antara lain, untuk memudahkan pelanggar memperoleh informasi mengenai pelanggaran yang dilakukan. Dengan mengetahui nomor referensi tersebut pelanggar lalu lintas dapat mengakses secara penuh mengenai bentuk pelanggaran yang dilakukan, waktu pelanggaran, hingga lokasi kejadian. Apabila nomor referensi ini tidak diperoleh oleh pelanggar maka kemungkinan besar proses konfirmasi pelanggaran tidak dapat dilakukan. Kondisi ini akan menimbulkan risiko mendapatkan denda tilang yang lebih besar. 

2. Memudahkan proses pembayaran denda tilang ETLE

Alasan kedua, untuk memudahkan pelanggar melunasi pembayaran denda tilang. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, peluang terkena denda yang lebih besar kemungkinan terjadi apabila telat membayar denda. Bahkan memungkinkan pelanggar terkena masalah baru seperti kendaraan di blokir ETLE. Pemblokiran kendaraan tersebut biasanya terjadi karena pelanggar tidak membayarkan denda tilang dalam batas waktu yang ditentukan.

Tips Terhindar dari Pelanggaran ETLE

Ada beberapa tips yang perlu Anda ketahui agar Anda tidak berpotensi melakukan pelanggaran ETLE. Beberapa tips ini akan menunjang keselamatan dan kenyamanan berkendara Anda. Adapun tips selengkapnya sebagai berikut.

1. Memperhatikan peraturan lalu lintas

Selalu memperhatikan peraturan lalu lintas ketika melakukan perjalanan merupakan cara paling ampuh dalam menghindari pelanggaran lalu lintas. Sebaiknya Anda selalu menaati setiap rambu lalu lintas yang ada. Seperti, tidak memarkir kendaraan pada lokasi yang dilarang parkir, tidak menerobos garis tengah jalan hingga tidak menerobos lampu merah. 

2. Menghindari aktivitas yang mempengaruhi konsentrasi berkendara

Tips kedua, Anda dilarang keras melakukan aktivitas yang dapat mengurangi konsentrasi berkendara seperti bermain handphone atau bercanda yang berlebihan. Apabila aktivitas ini Anda lakukan maka potensi terjadi kecelakaan cukup besar. Selain itu kamera ETLE yang terpasang di jalan raya juga sudah mampu mendeteksi pelanggaran secara detail termasuk kondisi di dalam mobil, seperti pengemudi bermain handphone atau tidak memakai sabuk pengaman. 

3. Memastikan kondisi fisik prima

Tips ketiga, sebelum melakukan perjalanan sebaiknya Anda memastikan kondisi fisik Anda prima. Terutama jika Anda hendak melakukan perjalanan jauh. Pastikan Anda tidak mengonsumsi obat yang menimbulkan efek kantuk sebelum berkendara. Pastikan Anda juga sudah beristirahat dengan cukup ketika hendak melakukan perjalanan.

4. Memastikan kendaraan dalam kondisi prima

Selain kondisi fisik yang prima, kondisi kendaraan yang hendak melakukan perjalanan juga harus prima. Sebab kenyamanan dan keamanan pengendara dan penumpang mobil juga bergantung pada kondisi kendaraan. 

Apabila kondisi kendaraan tidak layak, jangan paksa untuk digunakan sebab potensi terjadi kecelakaan sangat besar. Pastikan Anda selalu mengecek kondisi rem, ban, dan lampu kendaraan. Sebab komponen-komponen ini merupakan komponen vital. Jangan lupa periksa kondisi AC agar tidak mengganggu konsentrasi saat berkendara.

Jika Anda berniat untuk melakukan pengecekan dan perawatan secara keseluruhan terhadap mobil yang akan Anda gunakan, Anda bisa mengunjungi bengkel resmi Daihatsu terdekat.