Perawatan Mobil dengan Oli Gardan
Salah satu komponen penting dalam perawatan kendaraan bermotor Sahabat, baik itu sepeda motor ataupun mobil disebut dengan oli gardan. Keberadaan oli ini pada kendaraan Sahabat digunakan sebagai elemen pembuat gesekan dalam transmisi otomatis antar komponen agar menjadi semakin halus sehingga kerusakan fatal pada gigi kendaraan Sahabat dapat dihindari.
Oli Gardan
Oli gardan adalah salah satu komponen perawatan pada kendaraan bermotor yang digunakan untuk mengatur kecepatan roda ketika kendaraan tersebut berbelok. Oli gardan mobil berfungsi agar ketika berbelok roda kiri dan kanan dapat berputar dengan kecepatan berbeda.
Seperti halnya ketika Sahabat memperhatikan atau mengikuti gerak jalan, ketika belok kiri maka deret sebelah kiri akan mengurangi kecepatannya, sedangkan deret paling kanan kecepatannya akan meningkat sehingga bisa tepat berbelok berbarengan. Begitu pula pada mobil Sahabat, adanya oli berfungsi untuk melumasi permukaan gigi mobil Sahabat sehingga ketika berbelok antar roda kanan dan kiri memiliki kecepatan berbeda.
Selain berfungsi sebagai pelumas permukaan gigi mobil, oli juga berfungsi memberikan efek pendinginan. Mengingat oli bekerja melumasi bagian transmisi otomatis, sehingga terjadi pergesekan maka oli ini lama kelamaan akan mengencer dan berkurang volumenya sehingga menimbulkan suara berdengung. Munculnya suara bising tersebut, mengindikasikan bahwa oli harus diganti.
Penggantian Oli Gardan Mobil
Agenda penggantian oli penting untuk dilakukan supaya komponen kendaraan Sahabat tetap awet dan terawat. Lalu kapan waktu yang tepat untuk mengganti oli mobil yang Anda miliki?
Waktu yang tepat untuk mengganti oli pada mobil Sahabat dilakukan ketika waktu tempuh telah mencapai 8.000 Km. Namun apabila belum mencapai jarak tempuh tersebut, setidaknya diganti tiap 3-4 bulan sekali. Penggantian dan pengisian ulang oli biasanya membutuhkan cukup 1 liter oli saja.
Penggantian oli selain karena telah mencapai jarak tempuh bisa juga karena olinya sendiri telah habis. Oli yang habis bisa disebabkan karena baut penguras yang kurang kencang atau terjadi kebocoran pada seal. Oli juga harus diganti apabila muncul ciri-ciri seperti suara mendengung, kendaraan bergetar, dan oli yang terkontaminasi.
1. Suara mendengung
Oli yang sudah jenuh dan tidak kunjung diganti akan menimbulkan suara mendengung dari daerah bawah mobil. Timbulnya suara mendengung karena tidak terlumasinya gear mesin dengan baik karena oli yang jenuh dan tidak layak pakai. Suara dengungan akan muncul semakin keras apabila kecepatan mobil semakin tinggi.
2. Kendaraan bergetar
Oli yang sudah jenuh juga menyebabkan mobil bergetar tiba-tiba, terutama ketika mobil melewati jalanan menurun. Mobil bergetar secara tiba-tiba karena pelumasan yang tidak sempurna menjadikan daya topang gardan tidak bekerja dengan baik untuk menahan beban mobil.
3. Oli yang terkontaminasi
Oli yang baik biasanya memiliki viskositas atau kekentalan sekitar 90 - 140 SAE. Oli yang jenuh memiliki viskositas yang rendah. Ada baiknya Sahabat tidak gonta-ganti merk oli karena biasanya beda merk beda kekentalannya, hal ini juga dapat melindungi komponen mobil Sahabat dari kerusakan.
Oli yang habis atau sudah jenuh dan tidak diganti dan diisi ulang dapat mengakibatkan gardan menjadi panas yang lama kelamaan akan memuai dan macet. Selain itu apabila oli sudah jenuh atau semakin mengencer atau bisa juga semakin mengental dan belum diganti akan menjadikan gardan berputar dengan berat sehingga tenaga yang dikeluarkan lebih ekstra yang berefek pada konsumsi bahan bakar juga butuh ekstra atau boros pemakaian.
Oli Merawat Komponen Mobil
Sebagaimana fungsi keberadaan oli pada mobil Sahabat yang telah diuraikan sebelumnya, maka bagaimana detail kinerja oli tersebut dalam perawatan onderdil mobil Sahabat?
Ketika Sahabat melakukan penggantian oli baru, secara otomatis suara bising mesin mobil Sahabat sudah tidak terdengar dan tergantikan dengan suara mesin yang halus. Suara bising mesin hilang akibat terjadi reaksi gesekan antar komponen mesin mobil yang halus akibat adanya pelumas. Hal ini juga menguntungkan karena mampu melancarkan kinerja transmisi otomatis.
Oli juga memiliki andil dalam melindungi komponen mobil sehingga tidak cepat aus atau karatan. Oli yang berperan sebagai pelumas juga mampu difungsikan sebagai pelindung katodik bagi mesin mobil yang terbuat dari logam sehingga tidak teroksidasi dan menjadi berkarat. Namun, oli yang sudah jenuh justru malah dapat mempercepat proses pengaratan, maka penggantian oli menjadi penting untuk dilakukan.
Oli ternyata juga mampu mengurangi polusi udara. Bagaimana bisa? Sebelumnya sudah dijelaskan apabila oli telah jenuh dan tidak segera diganti, maka menyebabkan kerjanya semakin berat sehingga membutuhkan bahan bakar yang banyak. Pengeluaran bahan bakar dapat menyebabkan polusi udara. Apabila pada mobil diisi oli yang viskositasnya masih bagus maka dapat menghemat pengeluaran bahan bakar, sehingga polusi udara sedikit berkurang. Selain itu, oli yang jenuh menyebabkan asap yang keluar berwarna hitam dan pekat.
Adanya oli menyebabkan mesin kendaraan tidak cepat panas. Oli yang jenuh menyebabkan mesin kendaraan cepat panas. Parahnya bisa sampai memunculkan percikan api yang menyebabkan komponen cepat rusak karena hangus terbakar. Oli yang diganti secara berkala akan memuluskan gardan komponen gigi serta menyejukkan suhu mesin, sehingga ketika terjadi pergantian handling gigi tidak terjadi masalah dan suhu mesin tetap normal.
Oli gardan ternyata sangat penting peranannya dalam perawatan mobil Sahabat, di samping itu juga memiliki andil dalam mengurangi polutan. Perlu diperhatikan pula apabila Sahabat akan mengganti oli, sebisa mungkin disamakan dengan merk produk sebelumnya atau sesuai anjuran ahli bengkel atau disesuaikan jenis kendaraan yang dimiliki.
Baca juga : Waktu yang Tepat untuk Ganti Oli Mobil