Logo Daihatsu
EN | ID

Tips Sahabat

Bagikan
Tips Menyimpan Jamur Tiram Agar Awet
25 Februari 2021
menyimpan jamur tiram

Jamur tiram merupakan jamur yang cukup digemari oleh banyak orang karena bisa diolah untuk banyak menu masakan. Apalagi jika Sahabat seorang vegetarian, jamur tiram ini cukup menjadi favorit pengganti daging ayam, ikan, dan daging sapi.

Banyak sekali olahan yang bisa dibuat dengan tambahan jamur tiram. Misal capcay, jamur krispi, tumis jamur tiram, tongseng jamur tiram, pepes jamur, sayur lodeh dengan jamur tiram, nugget jamur, omelet jamur, sate jamur, siomay jamur, dan masih banyak lagi lainnya.

Sayangnya, jamur tiram ini cepat layu jika tidak disimpan dengan cara yang benar. Umumnya, jika Sahabat membeli jamur hari ini, maka Sahabat harus segera mengolahnya hari ini juga agar tetap bisa mendapatkan sensasi kenyalnya. Namun jika ingin digunakan untuk beberapa hari kedepan, Sahabat harus menyimpannya dengan cara yang benar agar bisa awet. Berikut ini adalah tips menyimpan jamur tiram agar awet.

Pilih Jamur yang Masih Segar

Memilih jamur yang masih segar sangat penting untuk Sahabat lakukan. Pasalnya, jika Sahabat tidak memilih yang segar, maka kemungkinan jamur tiram layu dan berbau tidak sedap sangat besar. Jamur yang tidak segar juga lebih susah perawatannya ketika Sahabat ingin menyimpannya untuk beberapa hari.

Dalam memilih jamur yang segar bisa dilihat dari warna jamurnya. Jika jamur tiram masih berwarna putih, masih kenyal teksturnya, dan kandungan air di luarnya tidak banyak; bisa dipastikan jamur tersebut masih baru dan segar.

Jika sudah berwarna agak kecokelatan, sudah terlihat kurang kenyal, dan kandungan airnya terutama di akar terlihat banyak, bisa dipastikan jamur tiram tersebut stok lama.

Potong Bagian Akar

Jika Sahabat sudah mendapatkan jamur tiram yang masih segar, Sahabat bisa memulai memotong bagian ujung batang dan akarnya. Ujung batang dan akarnya ini seringkali membuat jamur mudah mengeluarkan bau tidak sedap.

Jika terdapat bercak-bercak cokelat pada jamur, Sahabat bisa menghilangkannya dengan bantuan pisau. Cukup iris tipis saja bercak tersebut agar tidak menghilangkan banyak bagian dari jamurnya.

Jangan Cuci dengan Air

Ketika bagian akar sudah dipotong, Sahabat tidak boleh mencucinya dengan air. Cukup bersihkan saja kotoran yang menempel dengan tisu atau sekedar dikibas-kibaskan.

Pencucian dengan air mempunyai potensi kontaminasi oksigen yang membuat jamur jadi lebih cepat busuk. Jika ternyata tidak sengaja tertetes air, Sahabat bisa mengelap tetesan air tersebut dengan tisu.

Bungkus dengan Plastik Kedap Udara

Setelah itu bungkus dengan plastik kedap udara untuk mengurangi kemungkinan jamur menjadi layu. Pilih plastik yang bagus dan yang baru (belum digunakan sebelumnya untuk apapun). Jangan membungkus dengan kertas, karena bisa terkontaminasi dan cepat busuk.

Simpan di Lemari Es

Idealnya memang sebisa mungkin menyimpan jamur yang sudah dibungkus plastik di lemari es. Penyimpanan di lemari es bisa membuat jamur bertahan selama 7 hari. Sedangkan jika Sahabat menaruhnya di tempat yang bersuhu ruangan, maka jamur hanya bisa bertahan 1-2 hari saja.

Jika Sahabat ingin menyimpannya lebih awet lagi, Sahabat bisa memasukkannya di lemari es bagian freezer. Jamur bisa lebih awet dan bertahan sekitar 2 mingguan. Hanya saja, terkadang jika ditaruh di freezer terlalu lama, jamur tiram akan berubah teksturnya. Jadi, memang sebaiknya ketika membeli jamur tiram segera diolah menjadi makanan.

Itulah tips menyimpan jamur tiram agar awet dan masih bisa digunakan untuk menu masakan berikutnya. Semoga tips di atas membantu yah.

Penulis: Iskael

Tips Sahabat Lainnya
Doa Bepergian Agar Selalu Dilindungi Allah SWT
Doa Bepergian Agar Selalu Dilindungi Allah SWT
Saat bepergian, biasakan untuk selalu mengawalinya dengan doa. Doa untuk memulai perjalanan adalah cara yang baik dan penting untuk memulainya dengan doa bepergian. Hal ini dikarenakan, tidak akan ada
Penyebab Rusaknya Power Steering Mobil
Penyebab Rusaknya Power Steering Mobil
Bagi pecinta mobil tentu tak asing dengan istilah power steering. Power steering yang notabene merupakan teknologi yang sudah diaplikasikan di mobil terbaru memiliki segudang manfaat. Ada banyak sekal
Keuntungan dan Kerugian Mesin Diesel
Keuntungan dan Kerugian Mesin Diesel
Di dunia otomotif, kita mengenal dua jenis mesin. Yang pertama adalah mesin diesel dan yang kedua adalah mesin bensin. Di Indonesia sendiri kebanyakan mobil pribadi menggunakan mesin bensin. Sangat be
Engine Mounting Komponen Penting Mesin Mobil
Engine Mounting Komponen Penting Mesin Mobil
Tahukah Sahabat bahwa tatkala mesin mobil dihidupkan maka akan timbul getaran yang cukup tinggi pada setiap komponen mesin. Apabila getaran yang cukup tinggi ini masuk hingga ke bodi mobil, dipastikan

Booking Servis Melalui Aplikasi DaihatsuKu

Dapatkan penawaran menarik untuk layanan perawatan berkala pada kendaraan Anda

Logo PlaystoreLogo Appstore
Mockup Aplikasi DaihatsuKu
Semua Hak Dilindungi Undang-Undang@ Hak Cipta 2024 PT Astra Daihatsu Motor