Bahaya Sering Menyetir Terlalu Lama
Jalanan yang padat bahkan macet bukan lagi hal asing di kota-kota besar. Kondisi jalanan yang demikian dapat membuat seseorang harus menyetir selama satu sampai dua jam untuk sekali perjalanan. Kamu pasti pernah mengalaminya, kan, Sahabat?
Selain menyebalkan, menyetir terlalu lama juga dapat membahayakan kesehatan tubuhmu, loh, Sahabat. Nah berikut ini adalah tiga risiko menyetir terlalu lama.
Kecerdasan dan Daya Kerja Otak Menurun
Penelitian yang dilakukan oleh kelompok peneliti dari University of Leicester menunjukkan bahwa menyetir dalam waktu yang cukup lama dapat membuat daya kerja otak melemah dan tingkat kecerdasan menjadi menurun.
Penelitian tersebut dilakukan selama lima tahun terhadap 500.000 orang yang berusia 37 sampai dengan 73 tahun. Kelompok orang yang menyetir dua sampai tiga jam per hari cenderung memiliki daya kerja otak yang lebih rendah dan terus mengalami penurunan jika dibandingkan dengan kelompok orang yang jarang atau bahkan sama sekali tidak menyetir.
Hal tersebut disebabkan karena selama menyetir otak tidak berfungsi dengan aktif. Lama-kelamaan, jika frekuensi menyetir menjadi meningkat, daya kerja otak pun akan semakin menurun.
Berat Badan Meningkat
Menyetir dengan kondisi jalanan yang tidak bersahabat sudah pasti dapat meningkatkan level stres pada dirimu. Tidak hanya itu, sebuah penelitian yang dilakukan oleh Australian Catholic University?s Institute for Health and Ageing dari Sydney menunjukkan bahwa menyetir dalam waktu yang cukup lama dapat membuat berat badan meningkat.
Penelitian yang dilakukan terhadap 2.800 orang dewasa tersebut menyebutkan bahwa mereka yang menghabiskan waktu menyetir lebih dari satu jam setiap harinya memiliki bobot tubuh 2,3 kg lebih berat dan lingkar pinggang 1,5 cm lebih lebar jika dibandingkan dengan mereka yang hanya menghabiskan waktu menyetir selama 15 menit.
Nah, supaya hal tersebut tidak terjadi pada diri kamu, imbangi dengan rutin berolahraga untuk menjaga kebugaran dan bentuk badanmu, ya, Sahabat.
Postur Tubuh Menjadi Kurang Ideal
Menyetir terlalu lama akan menyebabkan kamu merasa nyeri pada bagian leher dan pundak. Tidak hanya itu, pegal pada bagian punggung dan pinggang pun akan terasa apabila kamu sudah terlalu lama duduk berkendara.
Rasa nyeri dan pegal tersebut muncul karena kamu terlalu lama duduk dan tidak mendapat dukungan yang baik dari tulang belakang. Apalagi, jika kamu duduk dengan posisi menyetir yang tidak tepat, postur tubuhmu akan terganggu dan menjadi kurang ideal.
Untuk mengatasinya, pastikan posisi duduk kamu selama menyetir sudah tepat. Duduklah senyaman mungkin. Sesuaikan antara jarak kursi dengan kemudi. Pastikan juga posisi paha kamu nyaman dengan lutut yang sedikit menekuk.
Kamu harus menghindari posisi duduk yang terlalu jauh dari pedal. Hal ini untuk mengurangi ketegangan yang terjadi pada bagian leher, bahu, dan pergelangan tangan kamu. Hindari juga membungkuk saat sedang mengemudi ya Sahabat. Agar posisi tulang belakang kamu tetap baik-baik saja.
Sebelum kamu mengemudi, periksa terlebih dahulu isi saku kamu. Jangan sampai sakumu terisi oleh barang. Hal tersebut dapat menekan saraf dan menganggu peredaran darah dalam tubuh.
Untuk mencegah terjadinya tiga risiko di atas, sebaiknya kurangilah waktu yang kamu habiskan untuk menyetir. Jika terpaksa harus melakukan aktivitas menyetir, beristirahatlah setiap satu atau dua jam sekali untuk melakukan peregangan pada badan dan merangsang kinerja otak kamu. Jangan lupa juga untuk rutin berolahraga agar kebugaran dan bentuk tubuh idealmu tetap terjaga, ya, Sahabat.
Baca juga : Tidur di Mobil dengan AC Menyala? Amankah untuk Tubuhmu?