Istilah fogging tentu sudah tidak asing di telinga masyarakat, karena proses ini biasanya dilakukan untuk usir nyamuk. Tak hanya itu, pengasapan ini juga bermanfaat untuk cegah wabah demam berdarah. 

Akan tetapi, banyak yang belum tahu manfaat fogging mobil yang ternyata ampuh untuk mengusir bau tidak sedap, kuman, dan bakteri di dalam interiornya. Yuk cek di bawah ini!

Manfaat Fogging Mobil

Kendaraan yang sering dipakai tentu harus sering dirawat agar tidak mengalami masalah atau kendala. Perawatan sering untuk bagian eksterior, tetapi jarang melihat interior mobil yang justru rentan jadi tempat tumbuhnya bakteri. 

Bakteri dan kuman sangat mungkin tumbuh dengan cepat serta menyebar ke seluruh bagian mobil karena bagian dalam yang lembab.

Oleh sebab itu, anda harus membersihkan kabin mobil secara rutin dengan cara fogging mobil. Teknik satu ini dikenal untuk mengusir nyamuk di dalam rumah, tetapi ternyata juga cukup efektif mengusir bakteri dan kuman. 

Anda cukup membawanya ke penyedia jasa fogging untuk mobil, sehingga kendaraan lebih bersih dan sirkulasi udara di dalamnya lebih segar. 

Tak hanya itu, kendaraan anda juga akan bebas dari kecoa atau serangga yang bersarang di dalamnya. Akan tetapi, perhatikan manfaat fogging mobil yang satu ini agar cairan yang dipakai tidak membahayakan kesehatan manusia. 

Cairan yang mampu membunuh serangga secara langsung dapat dipastikan juga berbahaya untuk pernapasan manusia.

Sistem yang dipakai oleh fogging ini, yaitu mampu membersihkan interior mobil secara menyeluruh. Dengan begitu, kecoa atau serangga yang ada di dalamnya dapat pergi karena tidak betah dengan lingkungan yang bersih. 

Bila cairan desinfektan yang dipakai mampu mengusir kecoa, maka dapat mengendap dan dihirup oleh pengguna mobil tersebut.

Baca juga: 4 Tips Merawat Mobil yang Menggunakan Sistem Bahan Bakar Bensin

Mesin Fogging Mobil

Sebelum melakukan pengasapan di dalam mobil, anda dapat menghitung jumlah kuman atau bakteri yang berkembang lebih dulu. Untuk pengukuran ini, anda dapat memintanya para penyedia jasa fogging agar kondisi dalam mobil dapat dideteksi. 

Setelah melakukan pengukuran, maka pelaku pengasapan dapat menghitung jumlah cairan yang akan dipakai.

Jumlah cairan disesuaikan dengan besarnya mobil dan banyaknya kuman yang hidup di dalamnya. Mesin fogging mobil dapat disiapkan lengkap dengan cairan yang disemprotkan ke seluruh ruangan. 

Anda cukup meletakkan mesin tersebut di bagian bawah kabin atau berada di jok belakang, sehingga cairannya dapat menyemprot ke bagian bagian yang tersembunyi.

Penggunaan mesin ini harus diimbangi dengan mobil yang menyala dan AC full. Hal itu berfungsi agar sirkulasi udara di dalam berjalan baik dan asap nantinya dapat dikeluarkan dengan sempurna.

Anda hanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit mulai dari proses awal hingga pengasapan selesai, lalu sirkulasi udara di dalam mobil pun sudah berjalan baik. Pastikan bahwa cairan yang dipakai tidak meninggalkan bau, agar tidak menyebabkan masalah kesehatan untuk pengguna mobil. 

Setelah pengasapan selesai, para pemilik mobil dapat melakukan pengukuran jumlah kuman di bagian interior kendaraan. Hasil yang diperoleh dapat dipastikan telah turun secara drastis daripada jumlah kuman sebelumnya.

Mesin fogging mobil memakai cairan yang diklaim mengandung anti virus, sehingga cocok untuk membasmi berbagai virus yang ditularkan melalui udara atau sentuhan. 

Dengan begitu, kesehatan keluarga dan para pengguna mobil akan terus terjamin. Setelah melakukan fogging, anda bisa memberi aroma tambahan sesuai selera yang dapat digantung di tengah spion.

Biaya Fogging Mobil

Untuk menjaga kesehatan keluarga, anda harus rutin melakukan pengasapan bagian dalam mobil. Dengan begitu, bakteri yang mungkin jadi sumber penyakit dapat dibasmi hingga tuntas agar tidak ada masalah kesehatan di kemudian hari. 

Harga yang dibanderol untuk satu kali fogging cukup terjangkau, yaitu sekitar 450 ribu rupiah tiap mobil. Merogoh kocek sekitar 450 ribu rupiah ini berlaku untuk semua jenis mobil, sehingga biaya tersebut tidak dipengaruhi besar atau kecilnya ukuran kendaraan. 

Anda juga dapat meminta tambahan pengukuran kuman dan bakteri dengan tambahan biaya sebesar 150 ribu rupiah. Biaya tersebut dikenakan karena alat yang dipakai untuk pengukuran berbeda dengan fogging.

Yang terakhir, anda harus selalu rutin untuk melakukan pengasapan interior mobil yang cenderung lebih lembab. Setelah satu kali fogging, anda perlu melakukannya kembali sekitar 45 sampai 60 hari lagi. 

Dengan begitu biaya fogging mobil ini akan terasa cukup terjangkau, karena sebanding dengan kesehatan keluarga anda yang dipertaruhkan bila tidak rutin melakukan pengasapan.

Interior mobil sering kali jadi bagian yang kurang diperhatikan, padahal bagian ini memiliki potensi jadi tempat tumbuhnya bakteri dan kuman. Kedua mikroorganisme ini jadi salah satu penyebab penyakit di tubuh manusia, sehingga harus dibasmi hingga tuntas. 

Untuk membasmi keduanya, anda bisa melakukan fogging selama 45 sampai 60 hari sekali. Jadi tunggu apa lagi?

Baca juga: Perhatikan Cara Merawat Mobil Berikut Ini