Karat adalah salah satu masalah yang ada pada mobil. Selain membuat tampilan mobil jadi kurang menarik, karat pada mobil juga bisa bikin mobil itu rusak. Apalagi, jika karatnya dibiarkan terlalu lama. Melapisi anti karat adalah langkah untuk mengantisipasi masalah tersebut. Anti karat sendiri bisa dipakai untuk mobil baru ataupun bekas.

Tak Sekadar Mencegah Mobil dari Karat

Sesuai namanya, fungsi utama anti karat pada mobil tentu adalah mencegah karat pada mobil itu sendiri. Anti karat pada mobil sendiri lazim disemprotkan di beberapa bagian yang rentan akan karat. Semisal bodi mobil dan bagian bawah mobil.

Tak jarang, anti karat juga disemprotkan di bagian-bagian mobil yang cukup sulit dijangkau. Seperti lipatan-lipatan pada mobil dan juga sela-sela pintu. Agar anti karat bisa disemprotkan ke bagian-bagian sulit itu, anti karat mesti disemprotkan dengan peralatan khusus.

Anti karat yang berkualitas biasanya punya garansi sekitar 3 sampai 5 tahun. Tak hanya sebagai pencegah karat, anti karat pada mobil juga bisa dipakai sebagai peredam suara.

Fungsi tersebut berlaku jika anti karat disemprotkan di bagian dalam mobil, serta di bagian bawah mobil. Dengan adanya anti karat. bagian-bagian mobil tersebut bisa meredam berbagai macam suara yang mengganggu. Mulai dari suara mesin, putaran roda, hingga suara transmisi mobil dan hempasan air.

Cara Menggunakan Anti Karat Pada Mobil

Ada beberapa cara yang harus dilakukan, jika Sahabat hendak menggunakan anti karat pada mobil. Cara-cara tersebut adalah:

Bersihkan Mobil Terlebih Dahulu

JIka mobil dirasa kotor, cara pertama ini harus dilakukan terlebih dahulu. Disarankan untuk membersihkan bagian-bagian yang hendak diberi anti karat. Semisal bodi mobil dan bagian bawah mobil. 

Khusus untuk bagian bawah mobil, Sahabat bisa meminta bantuan jasa cuci mobil, bila Sahabat kewalahan melakukannya. Setelah semuanya bersih, pastikan semua bagian mobil yang telah dicuci itu kering, agar nantinya lebih mudah diberi anti karat.

Lapisi Anti Karat ke Bagian Mobil yang Dituju

Setelah semua bagian mobil dicuci dan kering, segera lapisi bagian-bagian mobil tersebut dengan anti karat. Saat ini, anti karat tersedia dalam bentuk cat maupun spray. Sahabat bisa memakai salah satunya yang cocok dengan Sahabat. Bila bagian-bagian mobil sudah dilapisi anti karat, Sahabat mesti membiarkannya selama beberapa jam, hingga anti karatnya mengering.

Lakukan Pembersihan Secara Rutin

Jika anti karat sudah mengering, Sahabat bisa kembali menggunakan mobil seperti biasa. Namun, jangan lupa untuk melakukan pembersihan mobil secara rutin, agar fungsi anti karatnya tetap terjaga. Lapisi lagi bagian mobil dengan anti karat, bila sekiranya diperlukan.

Meminta Bantuan Pihak Bengkel

Kalau Sahabat tidak bisa melakukan semua cara di atas sendiri, Sahabat bisa meminta bantuan pihak bengkel. Walau harus mengeluarkan kocek yang cukup besar, melakukan cara ini bisa membuat proses pelapisan anti karat pada mobil jadi lebih efektif dan efisien.

Pastikan Sahabat melakukan cara ini di bengkel terpercaya. Selain hasil kerjanya bisa dipertanggungjawabkan, bengkel resmi juga lazim memberikan garansi pada Sahabat.

Karat adalah salah satu masalah yang ada pada mobil. Selain membuat tampilan mobil jadi kurang menarik, karat pada mobil juga bisa bikin mobil itu rusak. Apalagi, jika karatnya dibiarkan terlalu lama. Melapisi anti karat adalah langkah untuk mengantisipasi masalah tersebut.

Baca juga : Begini Cara Menghilangkan Karat Pada Mobil

Selain untuk mencegah mobil dari karat, anti karat juga bisa dipakai untuk meredam suara-suara mengganggu. Semua fungsi yang ada pada anti karat akan bisa dirasakan, bila Sahabat melakukan sejumlah cara yang sudah kami sampaikan.

Penulis : Anggie Warsito