Ketika mengendarai mobil, pernahkah merasakan gas tersendat? Jika pernah, pasti kejadian ini membuat Anda merasa tidak nyaman ketika berkendara. Apalagi, jika Anda sedang melakukan perjalanan jauh. 

Perjalanan mungkin bisa berhenti untuk memperbaiki masalah ini. Namun sebelumnya, yuk kenali penyebab mobil brebet saat di gas untuk menemukan solusinya!

1. Filter Bahan Bakar Bermasalah 

Mesin mobil yang tersendat biasanya terjadi karena filter bahan bakar yang bermasalah. 

Filter bahan bakar yang seharusnya berfungsi sebagai penyaring kotoran dan debu malah membuat keadaan mobil Anda jadi kurang nyaman jika digunakan. 

Sebab, bahan bakar yang kurang bersih akan membuat proses pembakaran kurang maksimal. 

Karena alasan tersebut, mobil yang Anda gunakan akan tersendat sendat saat di gas dalam kecepatan tertentu. Untuk mengatasi masalah ini, langkah pertama yaitu dengan cara mengecek kondisi filter bahan bakar. 

Kebanyakan mobil yang diproduksi saat ini memiliki dua jenis filter bahan bakar yang harus dibersihkan secara rutin. 

Baca Juga: Mengulik Cara Kerja Sistem Bahan Bakar EFI yang Wajib Anda Ketahui!

2. Mesin Mobil Kondisi Overheat

Temperatur mesin mobil ternyata juga menjadi penyebab mobil brebet saat di gas. Mesin yang overheat atau panas ini akan membuat kecepatan kendaraan roda empat Anda menjadi menurun. 

Ketika pedal gas diinjak, mesin akan tersendat seolah olah tidak memiliki tenaga untuk melaju. Hal ini akan mempengaruhi kenyamanan Anda ketika berkendara.  

Kondisi mesin yang terlalu panas ini biasanya terjadi pada komponen radiator. Temperatur mesin yang tinggi bisa terjadi karena air radiator yang sudah menipis atau habis. 

Sehingga yang semula air radiator memiliki fungsi sebagai penjaga kestabilan temperatur mesin tidak dapat bekerja dengan optimal. Untuk itu, Anda bisa mengisi ulang air tersebut sesuai kebutuhan mesin. 

3. Masalah Pada Sistem Injeksi 

Penyebab mesin tersendat berikutnya yaitu terjadi karena gangguan pada sistem injeksi mobil. Kondisi ini bisa saja terjadi ketika sistem injeksi dikatakan masuk angin. 

Ketika sistem injeksi mengalami hal ini, gelembung gelembung udara akan masuk ke sistem pembakaran mesin. Udara inilah yang membuat tekanan mesin jadi tidak stabil dan menjadi penyebab mobil brebet saat di gas.

Sistem injeksi yang masuk angin ini terjadi karena beberapa faktor. Namun, yang paling sering terjadi yaitu karena kehabisan bahan bakar.

Agar tidak mengalami masalah tersebut, maka jangan lupa untuk mengisi bahan bakar sebelum kehabisan. Pastikan juga untuk selalu menggunakan jenis bahan bakar yang sesuai dengan mesin kendaraan roda empat yang dimiliki.

4. Kerusakan Sensor 

Kebanyakan mobil yang diproduksi pada saat ini sudah menggunakan teknologi injeksi dan bergantung pada sistem otomatis. 

Keberadaan sensor sangat riskan karena mengirimkan sinyal ke ECU untuk memproses kinerja mobil. 

Jika sensor rusak, maka bisa menyebabkan gangguan pada mobil, salah satunya mobil tersendat ketika digas. 

5. Busi Yang Mulai Rusak 

Penggunaan busi yang tidak sesuai standar dan melebihi usia pemakaian ternyata juga menjadi penyebab mobil brebet saat di gas. 

Oleh karena itu, pastikan untuk membeli busi sesuai dengan standar kendaraan roda empat yang Anda miliki. Selain itu, jangan sampai memaksakan busi yang sudah tidak layak dan segera menggantinya. 

Keadaan mesin mobil harus diperhatikan secara rutin agar kinerjanya tetap prima. Jika tidak, maka akan terjadi masalah seperti tersendat sendat saat gas diinjak. 

Hal ini biasanya disebabkan oleh beberapa faktor, misalnya saja kerusakan sensor, air radiator habis, hingga terjadi masalah pada filter bahan bakar. Untuk itu, penting merawat dan mengecek kondisi mobil secara berkala.

Baca Juga: Tips Mengenali Gejala Busi Mobil Rusak