Fungsi Kunci T Sebagai Alat Mekanik Mobil & Cara Menggunakan
Untuk Anda yang sering mengunjungi bengkel, Anda pasti tidak asing dengan berbagai hand tool mobil yang sering digunakan mekanik. Salah satunya yaitu kunci yang menyerupai huruf T. Kunci tersebut memang biasanya dikenal dengan kunci T. Kunci T ini memiliki beberapa fungsi yang menjadikannya sering digunakan di bengkel. Apa saja fungsi kunci T tersebut? Berikut adalah penjelasannya.
Fungsi Kunci T
Secara umum, fungsi kunci digunakan untuk membuka mur maupun baut yang ada di mobil. Anda mungkin tidak asing dengan beragam kunci yang ada di bengkel yang dipegang oleh teknisi. Mulai dari kunci pass, kunci shock, bahkan kunci T. Berikut ini adalah beberapa fungsi kunci T yang sering ditemui.
1. Membuka dan Mengencangkan Baut di Celah Sempit
Membuka baut biasanya menggunakan kunci pass. Namun di kondisi tertentu, kunci pass tidak bisa digunakan untuk membuka baut. Salah satunya adalah jika celah untuk membukanya sempit, seperti kondisi baut yang berada di blok kopling. Kunci pass tidak punya ruang gerak.
Maka di kondisi seperti inilah kunci T digunakan. Kunci T yang memiliki bentuk unik, mampu memutar baut dalam kondisi celah sempit. Tak hanya itu, Anda tak perlu susah payah saat memutar baut, karena torsi yang dihasilkan kunci T ini cukup besar.
2. Membuka dan Mengencangkan Busi pada Mesin
Fungsi lain dari kunci T adalah bisa digunakan untuk membuka dan mengencangkan busi pada mesin. Torsi kunci T ini cukup besar hingga dengan mudah membuka busi. Namun, yang perlu Anda waspadai adalah saat mengencangkan busi jangan terlalu semangat saat memutar, bisa dol bagian ulirnya. Kencangkan semestinya dan jika dirasa sudah kencang, lepaskan.
Baca Juga : Jenis-Jenis Power Tools Mobil dan Fungsinya
3. Membuka Baut yang Agak Slek
Karena jarangnya dibuka, kadang baut susah untuk dibuka akibat ada beberapa karat yang timbul. Biasanya saat dibuka menggunakan kunci pass, seringkali slek jika ukurannya kurang cocok. Untuk baut yang agak slek ini akan susah dibuka jika tidak menggunakan kunci yang tepat. Kunci T sangat cocok untuk membuat baut yang agak slek karena torsi kunci T menekan secara menyeluruh di bagian baut. Berbeda dengan kunci pass yang hanya di satu sisi saja.
4. Membuka Baut yang Fokus pada Torsi
Seringkali memang baut bisa dibuka dengan kunci apa saja yang sesuai ukurannya. Namun, kondisi tertentu mengharuskan Anda menggunakan kunci T. Biasanya dibutuhkan saat Anda membuat baut yang susah dibuka karena membutuhkan torsi yang besar saat membukanya. Semakin panjang gagang pegangan kunci T, maka semakin besar torsi yang akan dihasilkan. Anda pun lebih mudah dalam membuka baut tersebut.
Baca Juga : Fungsi Tang Kombinasi untuk Semua Kebutuhan Otomotif
Cara Menggunakan Kunci T
Setelah mengetahui fungsi kunci T, selanjutnya adalah cara menggunakan kunci T tersebut. Menggunakan kunci T relatif mudah. Jika Anda ingin membuka baut, pastikan ukuran kuncinya sesuai dengan diameternya. Ada yang berukuran 8 mm hingga 19 mm. Ada juga yang berukuran 21 mm dan 22 mm, namun ini jarang ditemukan.
Setelah Anda menemukan ukuran yang sesuai, masukkan ujung kunci T-nya dan paskan dengan selanya. Jika ingin mengendorkan, putar gagang kunci T berlawanan dengan arah jarum jam. Jika ingin mengencangkan baut tersebut, putar searah jarum jam. Sangat mudah, bukan?
Itulah fungsi kunci T dan cara menggunakannya. Jika Anda ingin tahu bentuk kunci T secara langsung, Anda bisa mengunjungi bengkel resmi Daihatsu untuk sekadar melihat-lihat jenis kunci T yang sering digunakan oleh teknisinya.