Ganti Ban Mobil Baru Apa Perlu Spooring Dahulu? Cek Langkah yang Tepat, Yuk!
Ganti ban mobil baru, apakah perlu spooring terlebih dahulu? Pertanyaan ini kerap kali ditanyakan oleh pengguna mobil khususnya di forum otomotif dan sosial media. Lantas apakah perlu? Untuk mengetahui jawaban yang tepat, mari perhatikan ulasan berikut ini.
Apa Perlu Melakukan Spooring Terlebih Dahulu Ketika Mengganti Ban Mobil Baru?
Seperti diketahui spooring merupakan proses pengaturan posisi dan sudut roda agar roda mobil sesuai dengan standar yang ditentukan oleh pabrikan mobil. Spooring sendiri dapat memaksimalkan performa mobil, memperlambat keausan ban yang kurang merata, menstabilkan dan memudahkan proses kendali mobil. Mengingat fungsi spooring sangat baik bagi performa mobil, lantas apakah tindakan ini perlu dilakukan ketika sedang mengganti ban mobil baru? Jawabannya tergantung kondisi.
Sebenarnya ban mobil baru tidaklah terlalu perlu melakukan spooring, sebab ban baru biasanya memiliki posisi roda yang sejajar dan masih dalam kondisi yang bagus. Namun, tindakan yang wajib dilakukan setelah ganti ban baru ialah balancing. Meski begitu terkadang ada beberapa steering mobil yang miring ketika ban mobil sudah diganti dengan yang baru sehingga pada kondisi seperti ini tindakan spooring dan balancing perlu dilakukan.
Langkah-Langkah yang Tepat yang Perlu Dilakukan Setelah Penggantian Ban Baru
Berikut beberapa langkah tepat yang perlu Anda lakukan setelah mengganti ban mobil dengan yang baru. Adapun langkah selengkapnya sebagai berikut.
1. Lakukan spooring
Meskipun tindakan spooring tidak harus dilakukan ketika baru mengganti ban mobil. Namun tindakan ini dapat memberikan dampak positif bagi mobil sehingga mobil menjadi seimbang dan stabil ketika melaju, memperpanjang usia ban, meningkatkan kenyamanan, keamanan dan keselamatan saat berkendara, hingga efisiensi bahan bakar.
2. Lakukan balancing
Setelah melakukan tindakan spooring apakah wajib balancing? Jawabannya benar. Sebab tindakan ini saling berkaitan satu sama lain. Seperti diketahui, balancing merupakan proses penyeimbangan berat antara bagian ban dengan roda.
Pelek dan ban mobil bisa saja tidak memiliki keseimbangan karena proses distribusi berat yang kurang merata. Ketidakseimbangan tersebut menyebabkan getaran pada kecepatan tertentu ketika mobil melaju. Hal ini bila dibiarkan terus menerus dapat mengurangi kenyamanan, keamanan, dan keselamatan berkendara sebab mobil bisa berpotensi tergelincir dan berisiko menimbulkan kecelakaan.
Dengan melakukan balancing nantinya getaran dan bunyi bising yang ditimbulkan saat mobil melaju dapat berkurang, serta roda mobil dapat berputar secara sempurna.
Baca Juga : Perbedaan Spooring dan Balancing Serta Biaya Perawatannya
Biaya Spooring dan Balancing Mobil
Berapa biaya spooring dan balancing mobil? Untuk biayanya sendiri berbeda-beda untuk setiap bengkel yang menangani. Faktor jenis kendaraan dan jumlah roda yang akan di balancing juga akan mempengaruhi biaya. Untuk biaya spooring sendiri kurang lebih di patok dengan kisaran harga Rp90 ribuan hingga Rp150 ribuan. Sedangkan untuk biaya balancing biasanya di patok dengan biaya kurang lebih Rp10 ribu hingga Rp20 ribu untuk tiap ban.
Tindakan spooring dan balancing mobil sebenarnya bisa dilakukan secara manual dengan menggunakan meteran atau benang kasur. Namun untuk proses manual tersebut diperlukan pengalaman dan ketelitian ketika melakukannya. Sebab jika keliru dapat mengganggu keseimbangan dan kestabilan mobil ketika melaju.
Apabila Anda hendak melakukan spooring dan balancing mobil, sebaiknya Anda kunjungi bengkel spesialis spooring dan balancing atau bengkel profesional seperti bengkel resmi Daihatsu. Selain harganya bersahabat, biasanya bengkel resmi juga memberikan garansi apabila ada kerusakan. Selain itu, proses pengerjaannya rapi dan cepat sebab biasanya bengkel profesional atau spesialis menggunakan peralatan yang modern dan lengkap, serta mekanik yang menangani sudah kompeten.