Mobil bisa dikendarai dengan aman dan nyaman saat semua komponennya bisa berfungsi dengan baik. Namun apa jadinya jika salah satu komponen tersebut  mengalami kerusakan? Tentunya mobil yang digunakan terasa kurang nyaman dan bisa saja membahayakan bagi pengendaranya. Misalnya seperti stang piston yang bengkok.

Efek buruk stang piston bengkok tidak hanya mobil terasa kurang nyaman, bahkan bisa membuat mesin mobil tidak bisa dinyalakan. Pertanda jika setang piston mulai bengkok biasanya terdengar suara mesin yang berbeda dari biasanya. Pada awalnya mesin akan terdengar mulus seperti biasanya, namun tiba-tiba terdengar berisik dan kasar.

Ketahui 3 Efek Buruk Stang Piston Bengkok

Setang piston yang bengkok bisa saja dapat mempengaruhi kinerja mobil Anda. Untuk itu dirasa muncul tanda-tanda bahwa stang piston bengkok. Segeralah periksa dan diganti dengan yang baru. Memang komponen ini tidak memiliki batas masa pakai, namun bisa bengkok kapan saja.

Kerusakan pada setang piston memang harus diwaspadai sejak dini. Hal ini dilakukan agar Anda bisa segera mengatasi kerusakan tersebut. Efek buruk stang piston bengkok perlu diketahui agar tidak terjadi pada Anda.

1. Stang Piston Menjadi Rusak

Stang piston yang bengkok memang bisa terjadi karena berbagai hal. Penyebab yang paling sering terjadi karena terkena air yang masuk ke ruang pembakaran. Air yang masuk tersebut dapat memberikan dorongan yang kuat dan berlawanan dengan gerakan piston. Piston yang terkompresi air ini dapat menyebabkan menjadi bengkok.

Inilah yang menyebabkan Stang piston mengalami kerusakan. Bahkan pada kasus tertentu, saat mesin dinyalakan atau saat berjalan, stang piston justru dapat hancur.

2. Suara Mesin Menjadi Kasar

Mobil yang stang pistonnya mengalami bengkok bisa menyebabkan suara mesin menjadi kasar. Hal ini juga bisa menjadi pertanda bahwa kendaraan Anda stang pistonnya membengkok. Semakin bengkok setang pistonnya, maka suara mesin akan terdengar lebih kasar dan berisik.

Terkadang stang piston yang bengkoknya hanya sedikit biasanya tidak menimbulkan suara kasar ada mesin. Efek suara kasar pada mesin seperti ini tidak hanya membuat Anda merasa kurang nyaman saja, namun juga bisa saja menurunkan kinerja mesin itu sendiri.

3. Tenaga Menjadi Tidak Stabil

Selain itu efek yang bisa muncul saat stang piston bengkok adalah tenaga kendaraan menjadi tidak stabil. Pada saat stang piston bengkok, maka posisi pistonnya bisa berubah menjadi lebih tenggelam. Posisi tersebut yang dapat mempengaruhi kompresi dan pada akhirnya dapat mempengaruhi performa pada kendaraan Anda.

Biasanya ditandai dengan tarikan mesinnya yang terkadang terasa enteng, namun sering juga tarikan mesinnya menjadi terasa agak berat. Bahkan tidak hanya itu saja, jika pada awalnya kendaraan berjalan dengan halus tiba-tiba menjadi bergetar. Bisa juga efek buruknya menjadikan mesin kendaraan tidak mau menyala.

Itulah 3 efek buruk stang piston bengkok. Jika tidak segera diganti maka bisa menjadikan Anda terasa kurang nyaman saat berkendara. Jangan lupa juga untuk mengetahui gejala piston yang membengkok seperti suara berisik. Dengan begitu Anda bisa segera memperbaiki setang piston yang bengkok agar tidak semakin parah.

Baca Juga:  Cara Mencegah Piston Kaliper Rem Macet

Jangan biarkan stang piston bengkok dalam waktu yang lama, agar performa kendaraan Anda tidak semakin menurun. Cari tahu informasi menarik lainnya mengenai dunia otomotif, caranya cukup dengan mengunjungi website kami. Ada banyak informasi yang bisa Anda akses dan tentunya dapat menambah wawasan semakin luas.