Jangan Sembarangan, Ini Tips Memilih Ban untuk Muatan Berat
Ban merupakan komponen penting yang dibutuhkan dalam menunjang keselamatan berkendara di jalan. Oleh karena itu, sahabat tidak boleh sembarangan dalam memilih ban, terlebih lagi ban untuk muatan berat.
Pemilihan ban untuk muatan berat harus mempertimbangkan beberapa hal, mulai dari ketahanan hingga kemampuannya dalam meredam getaran hingga melahap beragam kondisi jalan yang dilalui. Nah, berikut beberapa tips memilih ban untuk muatan berat yang perlu sahabat tahu.
Kenali Struktur Konstruksi Ban
Tips pertama memilih ban mobil yang bagus untuk muatan berat adalah dengan mengenali struktur konstruksi ban itu sendiri. Perlu kamu ketahui bahwa ban kendaraan terbagi atas dua tipe, yaitu ban bias dan ban radial.
Perbedaan konstruksi pada ban akan berdampak pada adanya perbedaan performa dan tipe kendaraan yang memakainya. Perbedaan ban bias dan radial terdapat pada konstruksi benangnya, ban bias punya konstruksi menyilang dan ban radial cenderung searah.
Efeknya, ban bias punya telapak yang lebih tebal. Sedangkan ban radial punya telapak ban yang lebih tipis, tapi daya cengkeram ke permukaan jalan lebih bagus dibanding ban bias, serta mampu menahan bobot yang lebih berat.
Itu sebabnya, ban bias lebih umum digunakan pada mobil penumpang karena bobotnya yang ringan dan punya daya cengkram yang lebih baik. Ban untuk muatan berat merupakan ban radial yang umumnya dipakai kendaraan komersial berukuran besar dan digunakan untuk muatan berat.
Wajib Perhatikan Tekanan Udara Ban
Tips memilih ban untuk muatan berat yang berikutnya adalah wajib memperhatikan tekanan udara ban. Perlu diketahui bahwa ada perbedaan tekanan udara Ketika membawa sedikit dan banyak penumpang.
Cara mengetahuinya bisa dilihat pada stiker yang ada di bagian dalam pilar mobil yang menunjukkan tekanan udara yang ideal berdasarkan jumlah penumpang. Jika kendaraan kosong, ban mobil tidak perlu tekanan udara yang tinggi agar tetap nyaman, keausan ban baik, dan fungsi rem jadi lebih maksimal.
Sedangkan jika kendaraan penuh muatan, tekanan udara ban harus disesuaikan agar ban bekerja maksimal. Sebab, jika mobil kosong tapi tekanan udara mobilnya penuh akan membuat kendaraan terasa keras, setir jadi terlalu ringan dan sulit dikendalikan, hingga keausan ban yang tidak rata.
Nah, begitu juga sebaliknya, jika kendaraan penuh tapi tekanan udara bannya standar, mobil jadi tidak stabil dan bisa merusak dinding ban karena beban yang terlalu berat.
Pilih Alur yang Tepat
Tips memilih ban untuk muatan berat yang terakhir adalah memilih alur ban yang tepat. Pemilihan alur ini sebaiknya disesuaikan dengan penggunanya sehingga bisa memberikan daya cengkeram secara penuh.
Sebagai contoh, jika mobil digunakan untuk melewati jalan berbatu atau pasir, ban untuk muatan berat yang tepat adalah yang memiliki alur zig-zag sehingga memiliki daya cengkram yang kuat dan tidak membuat kendaraan tergelincir. Sedangkan untuk ban dengan model alur lurus lebih ditujukan untuk penggunaan di jalan dengan kontur yang halus dan tidak berbatu.
Nah, salah satu rekomendasi ban untuk muatan berat yang bisa dipilih adalah Duravis R624 dari PT Bridgestone Tire Indonesia (BSIN). Ban yang satu ini ditujukan bagi kendaraan jenis Light Truck, LT-Pick Up, dan Van.
Ada beberapa alasan yang membuat ban ini cocok untuk digunakan pada mobil yang membawa muatan berat. Pertama, ban ini punya traksi yang baik untuk melibas jalan berkelok sambil melakukan manuver zig-zag dan mampu mengurangi gejala understeer sehingga mobil lebih mudah dikendalikan.
Pun saat ban ini digunakan untuk melewati jalan berpasir. Berkat penerapan alur ban yang mengusung desain zig-zag, Duravis R624 mampu melahapnya dengan baik tanpa perlu kendaraan takut tergelincir atau understeer.
Itu dia beberapa tips memilih ban untuk muatan berat yang perlu sahabat tahu. Semoga informasi ini membantu, ya!
Penulis : Rizkita Darajat