Tempat wisata di Banyuwangi bisa Sahabat gunakan untuk menjadi rujukan saat kamu berwisata di kota Banyuwangi, Jawa Timur. Jika mendengar kata Banyuwangi maka kemungkinan besar Sahabat yang aktif di media sosial dan penyuka traveling akan langsung mengingat kawah Ijen. Hal ini memang tidak salah karena objek wisata ini merupakan unggulan tempat wisata di Banyuwangi. Pesona yang dikeluarkan oleh api biru kawah ini tidak hanya menarik minat wisatawan lokal saja tapi juga wisatawan internasional. Banyak di antara turis asing tersebut yang sengaja datang dari jauh untuk bisa melihat api berwarna biru yang eksotis.

Daerah Banyuwangi sebenarnya sangat kaya akan potensi wisata alamnya. Di daerah ini terdapat berbagai pantai yang masih asri serta terdapat taman nasional yang menjadi rumah bagi hewan-hewan langka. 

Namun, sayangnya tempat-tempat tersebut kurang terkenal di masyarakat sehingga tidak terlalu ramai dikunjungi. Oleh sebab itu, tempat wisata tersebut bisa menjadi rekomendasi jika Sahabat menginginkan liburan yang tenang dan lain daripada yang lain. 

Berikut daftar objek wisata di Banyuwangi yang bisa Kamu kunjungi :

1. Desa adat Osing Kemiren

Bagi penyuka wisata budaya, tempat ini sangat direkomendasikan untuk didatangi. Desa ini merupakan desa wisata yang dihuni oleh orang-orang keturunan kerajaan Hindu Jawa Blambangan. Oleh karena itu, adat istiadat serta Bahasa masyarakat desa ini cukup berbeda dengan kebanyakan daerah di Jawa yang kebanyakan dipengaruhi oleh kebudayaan Islam. 

Selain mempelajari adat istiadat, Sahabat juga bisa mempelajari berbagai kesenian tradisional khas desa tersebut. Secara rutin desa ini sering mengadakan pertunjukan kebudayaan yang tujuan utamanya adalah menarik minat turis. 

2. Taman Nasional Baluran

Objek wisata ini merupakan salah satu tempat wisata di Banyuwangi yang anti mainstream. Hal ini dikarenakan wisata alam yang terletak di perbatasan antara Kabupaten Banyuwangi dan Situbondo ini menyimpan kekayaan alam yang unik yaitu berupa fauna yang dilindungi seperti macan tutul dan banteng. 

Di tempat ini Sahabat tidak hanya akan disuguhi pemandangan sabana yang menyelimuti 40% uas area tersebut seperti halnya di Afrika ditambah dengan tampilan gunung Baluran yang menakjubkan tapi juga beberapa vegetasi hutan hijau, mangrove hutan musim dan sebagainya.

Taman nasional yang diresmikan pada tahun 1980 ini selain menjadi lokasi wisata outdoor yang bagus juga menjadi wisata edukasi yang sangat bermanfaat. Sahabat bisa melakukan berbagai aktivitas seperti berkemah, menangkap ikan atau menyelam di permukaan perairan dangkal.

3. Hutan De Djawatan Benculuk

Jika Sahabat penggemar kisah-kisah tentang makhluk-makhluk magis seperti peri hutan, kurcaci dan sebagainya maka tempat ini merupakan tempat yang akan memuaskan fantasi Sahabat. Hutan dengan pemandangan pepohonan rindang yang memiliki akar menjalar dengan lebat ini sangat indah dan cocok dijadikan objek foto. Sahabat tidak akan merasakan kesan mengerikan atau mistis sama sekali karena hutan ini rutin dirawat dan dibersihkan.

Selain digunakan sebagai tempat melepas penat dan bersantai sambil menghirup udara segar, tempat ini juga sering dijadikan sebagai lokasi foto prewedding karena pemandangannya yang indah. Sahabat bisa berjalan-jalan menikmati suasana atau mencoba beberapa ayunan yang khusus disediakan disana. Jika lelah, Sahabat bisa menyewa dokar yang banyak disediakan di tempat tersebut.

4. Pantai Pulau Merah

Jika di pulau Komodo terdapat Pink Beach (pantai merah jambu) karena pasirnya yang berwarna pink maka pantai ini dinamakan pantai Merah karena memiliki pasir yang berwarna merah bata. Walaupun warnanya berbeda dengan pasir biasa, pasir pantai ini sangat lembut dan terlihat berkilau saat terkena sinar matahari.

Jika Sahabat ingin mengunjungi pantai ini untuk sekedar berjalan-jalan maka disarankan untuk tidak melakukannya di hari libur atau akhir pekan. Selain itu, berjalan di pantai pada pagi hari lebih disarankan karena sinar matahari tidak terlalu silau. Namun, jika Sahabat ingin mengambil foto maka sebaiknya Sahabat melakukannya saat matahari terbenam. Perpaduan pasir pantai yang kemerahan ditambah sinar matahari yang tidak terlalu menyilaukan akan menjadi pemandangan yang sangat menakjubkan.

5. Rumah Kurcaci Glenmore

Sebenarnya selain objek wisata rumah kurcaci, kawasan Glenmore juga terkenal dengan wisata religi dan perkebunan. Bahkan wisata perkebunannya kerap disinggahi turis-turis asing karena menyimpan sejarah perkebunan kuno sejak zaman penjajahan Belanda.  Jika bosan Sahabat juga bisa mengunjungi desa kakao dan desa coklat untuk melihat hasil perkebunan disana.

Jika Sahabat pergi bersama keluarga terutama membawa anak kecil, maka wisata rumah kurcaci merupakan tempat yang pas. Desainnya yang ceria dengan warna-warni cerah sangat cocok dengan kepribadian anak-anak. Selain rumah-rumah kurcaci, tempat ini juga menyajikan berbagai spot foto menarik yang pastinya sangat sayang untuk dilewatkan.

6. Pantai Marina Boom

Berbeda dengan pantai Merah yang terkenal dengan keindahan alamnya. Pantai ini justru terkenal karena memiliki desain dermaga yang indah dan futuristik. Dengan desain yang sederhana namun fenomenal menjadikan tempat ini sebagai spot foto yang hits dikalangan anak muda di sana. 

Hal yang unik dari tempat ini adalah dulunya pantai ini dimanfaatkan sebagai pelabuhan di masa lalu namun sekarang pelabuhan tersebut telah ditutup. Untungnya, keberadaan bangunan dengan desain yang menawan tersebut telah menjadikan pantai ini sebagai spot foto yang sangat menarik dan sayang untuk dilewatkan.

Itulah deretan tempat wisata di Banyuwangi yang belum banyak dikenal namun sangat direkomendasikan. Perlu Sahabat ketahui jika pariwisata di Banyuwangi sudah semakin maju dan akses menuju kesana juga sudah semakin mudah. Tersedia berbagai akomodasi mulai dari yang terjangkau hingga hotel berbintang yang dapat dipesan dengan mudah. Oleh karena itu, sebaiknya sebelum berlibur ke Banyuwangi Sahabat sudah menyiapkan anggaran serta list tempat wisata sejak jauh-jauh hari.