2021-01-31
Jogja terkenal sebagai kota sejuta kenangan. Banyak orang yang ingin kembali atau datang hanya untuk menoreh momen manis bersama orang tersayang. Salah satunya yakni mencicipi makanan khas Jogja.
Gudeg menjadi hidangan khas Jogja yang sudah tidak asing lagi ditelinga para wisatawan. Terbuat dari nangka muda yang dimasak menggunakan santan, menjadikan gudeg digemari oleh banyak orang.
Belum lengkap rasanya jika tidak membawa pulang bakpia pathok sebagai oleh oleh andalan ke rumah. Kuliner tradisional ini telah tersohor lantaran rasanya yang gurih dan lezat dari kacang hijaunya.
Layaknya sate kambing, hidangan ini pun terbuat dari potongan daging kambing muda. Hanya saja, sate klatak menggunakan jeruji daripada batang bambu.
Terbuat dari tepung ketan, yangko menjadi makanan unggulan yang selalu diincar oleh para wisatawan. Yangko berbentuk kotak dengan teksturnya yang kenyal dan rasa yang sangat manis.
Bukan hanya terkenal di Jawa Timur, cenil pun jadi jajanan terlaris di Jogja. Cenil merupakan kuliner yang berasal dari pati ketela pohon lalu dibentuk bulat bulat kecil dan diberikan warna warni cantik.
Baca juga: 10 Tempat Liburan di Jogja yang Terkenal Asik Buat Seru-Seruan Tahun 2020
Biasanya krecek disajikan bersamaan dengan gudeg. Krecek merupakan makanan khas Jogja yang terbuat dari kerupuk kulit yang telah dimasak dengan sambal khasnya.
Selain sate klatak, Jogja pun terkenal akan sate kelincinya. Daging kelinci yang telah dipotong kecil lalu ditusuk menggunakan sebatang lidi baru dibakar di atas bara api.
Bagi pecinta makanan pedas, wajib hukumnya mencicipi oseng oseng mercon. Bahan utamanya yakni daging sapi yang dimasak dengan sambal yang sangat banyak.
Meski bukan asli dari Jogja, namun kehadiran cilok gajahan telah terkenal hingga penjuru kota. Hal ini lantaran kudapan satu ini memiliki cita rasa yang begitu khas dan cocok di lidah masyarakat setempat.
Mengunjungi Jogja terasa kurang afdol jika belum mencoba sate dan tongseng petir. Seporsi sate dan tongseng kambing dengan campuran bumbunya yang begitu otentik, membuat siapa saja mencicipinya menjadi ketagihan.
Telah dikenal selama puluhan tahun lamanya, kehadiran geplak selalu jadi momok yang menyenangkan. Bagaimana tidak, makanan khas Jogja yang berbentuk bulat ini memiliki rasa yang sangat lezat.
Namanya yang cukup unik, menjadi daya tarik tersendiri bagi para penikmatnya. Begitu pula dengan rasa yang dimilikinya. Sebelum disajikan, gatot yang terbuat dari singkong biasanya dikupas lalu dijemur hingga kering.
Kabarnya, nasi tiwul sempat dijadikan sebagai makanan pokok oleh masyarakat Gunung Kidul. Untuk saat ini, keberadaan nasi tiwul selalu jadi incaran wisatawan ketika berada di Jogja.
Sesuai dengan namanya, hidangan kuliner satu ini memang dipenuhi akan lombok hijaunya. Dengan cita rasanya yang pedas dan gurih, membuatnya sangat cocok jika disantap sembari menikmati keindahan alam Jogja.
Jika biasanya peyek sangat tipis. Namun beda lagi dengan olahan kuliner asal Jogja ini. Peyek asal Jogja dimasak dengan cara ditumbuk hingga bentuknya berubah jadi bulat tak beraturan.
Baca juga: 5 Tempat Belanja Murah di Jogja, Cocok Banget buat Kantong Mahasiswa
Kue adrem kerap dijumpai di daerah pesisir pantai selatan. Rasanya yang begitu legit dan gurih ternyata berasal dari bahan baku utamanya yakni tepung beras dan gula jawa merah.
Penampilannya hampir mirip dengan bakmi jawa. Perbedaannya terletak pada bahan dasarnya yaitu bihun yang berwarna kecoklatan hingga terlihat kotor. Karena tersebut, makanan ini dinamakan mie lethek atau mie kotor.
Bakmi Jogja menjadi makanan khas Jogja selanjutnya yang harus dicicipi. Dalam proses masaknya, bakmi rebus ini dicampur dengan racikan bumbu khas Jawa.
Bila ingin merasakan pengalaman baru yang unik di Jogja, cobalah mencicipi belalang goreng. Mungkin terdengar geli, namun tidak ada yang menyangka makanan ini mengandung nutrisi berlimpah.
Hidangan tradisional asal Jogja ini terdiri dari nasi merah yang disajikan bersamaan dengan sayur lombok ijo. Lengkapnya menu yang dihidangkan, membuat makanan ini terlihat cukup sehat.
Berbeda dengan bakmi Jogja ataupun mie lethek, bakmi pentil ini terbuat dari pati ketela. Bentuk yang unik dengan rasa yang lezat, membuat makanan ini digemari oleh banyak orang.
Olahan mie selanjutnya yang harus dicicipi yakni mie des atau mie pedes. Sama halnya dengan bakmi pentil, mie des pun terbuat dari pati ketela dengan ukuran yang lebih besar.
Bila dilihat dari namanya, bukan berarti tengklengnya berasal dari daging gajah melainkan daging kambing dalam porsi besar. Biasanya disajikan dalam bentuk tengkleng tongseng ataupun tengkleng goreng.
Soto lenthok menjadi kuliner khas Jogja yang cukup unik. Dimana didalam kuahnya terdapat lauk lethok, yang mana semacam perkedel dari singkong.
Selain enak disantap, keripik belut pun bisa dijadikan sebagai buah tangan. Apalagi dengan rasanya yang sangat lezat dan gurih, tentunya akan sangat cocok jika disantap bersama keluarga di rumah.
Baca juga: 5 Tempat Makan Unik di Jogja untuk Mempercantik Feed Instagram
Sate kere menggunakan bahan dasar gajih atau lemak sapi yang telah diberikan bumbu rempah khusu. Aromanya yang kuat ketika dibakar sangat ampuh untuk menggugah selera.
Kicak biasanya menjadi jajanan paling dicari ketika Bulan Ramadhan tiba. Hal ini lantaran jajanan yang terbuat dari jadah dan gula ini memiliki perpaduan rasa yang sangat sempurna.
Meski kerap digunakan sebagai oleh oleh, menyantap makanan khas Jogja ini ketika masih hangat akan terasa begitu lezat. Terlebih lagi, kipo dimasak menggunakan wajan tanah liat.
Seperti namanya, makanan satu ini memang memiliki kuah berwarna merah. Dimana warna kuah tersebut berasal dari campuran pasta cabai.
Mungkin anda sudah sangat familiar dengan ayam geprek. Meski bukan asli dari Jogja, namun ayam geprek tetap jadi pilihan paling tepat untuk disantap ketika berada disini.
Bisa dikatakan jika olahan kuliner bernama coklat monggo ini tergolong baru. Bukan hanya rasa coklat semata, makanan ini pun sediakan rasa yang cukup bervariasi.
Entok slenget merupakan hidangan khas dari daging entok yang dimasak ala semur lengkap dengan cabai. Perpaduan rasa yang begitu lengkap akan melebur menjadi satu di dalam mulut.
Dari penampilannya saja, mangut lele telah membuat siapa saja meneteskan air liurnya. Apalagi dengan rasanya yang berasal dari bumbu khas serta aroma asapnya yang begitu kuat.
Bila biasanya pecel hanya berupa bumbu pecel dan beberapa sayuran saja. Beda lagi dengan pecel pasar Beringharjo ini, yang mana sayuran dan bumbunya sangat melimpah.
Saoto bathok merupakan makanan khas Jogja yang terkenal karena keunikannya. Dimana cara penyajiannya dimasukkan ke dalam bathok kelapa berukuran kecil.
Menciptakan kenangan indah di tanah Jogja memang terasa begitu menyenangkan. Ditambah lagi dengan mencicipi berbagai hidangan kuliner khas yang telah tersohor hingga penjuru nusantara. Tentunya akan jadi pengalaman tak terlupakan.
Baca juga: Oleh-oleh Khas Jogja untuk Keluarga Tercinta
Tag
Share This
Tips Sahabat
2021-01-18
Maluku adalah provinsi di bagian timur Indonesia dengan pemandangan alam yang begitu menakjubkan. Tidak jarang, banyak wisatawan, baik lokal maupun mancanegara, yang men
2020-11-03
Ada satu destinasi yang bagus dan patut di kunjungi, namanya Mandalika. Mandalika adalah kawasan wisata seluas 1.035 hektare yang berada di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
2021-05-11
Bukit Moko adalah tempat wisata yang hits di kalangan anak muda Bandung. Letak persisnya adalah di Kampung Buntis Bongkor, Desa Cimenyan, Kabupaten Bandung. Sahabat bisa
2021-01-05
Wisata perahu adalah salah satu wisata yang memberikan pengalaman seru kepada wisatawan karena bisa mengitari sungai maupun danau dengan perahu. Indonesia yang memiliki