5 Jenis Cuaca di Indonesia yang Wajib Anda Ketahui
Bumi memiliki berbagai cuaca yang kerap terjadi lantaran pergerakan yang dilakukan oleh matahari dan juga bulan.
Namun, antara satu wilayah dengan yang lainnya bisa berbeda cuacanya. Meski begitu, perbedaan cuaca antar wilayah tersebut bisa berubah sewaktu waktu.
Untuk itu, berikut beberapa jenis cuaca di Indonesia yang wajib Anda ketahui.
1. Cuaca Cerah
Sebagaimana yang diketahui, bila cuaca merupakan kondisi udara yang terjadi dikala tertentu dan wilayah tertentu pula. Tetapi hal tersebut terjadi pada jangka waktu yang singkat.
Misalnya saja pada cuaca cerah, yang menggambarkan ketika matahari bersinar lebih terang dan udara terasa sangat segar. Biasanya, cuaca cerah tidak menandakan akan adanya turun hujan.
Di waktu ini angin bertiup semilir dan sangat sejuk. Lalu dikala siang hari, awan akan terlihat berbaris tipis layaknya kapas berwarna putih bersih.
Banyak sekali orang merasa bersemangat dikala cuaca sedang cerah semacam ini.
Bahkan ketika matahari muncul maupun tenggelam, akan terlihat warna merah serta kuning cerah. Saat malam hari pun, bintang terlihat sangat jelas.
2. Cuaca Panas
Jenis cuaca di Indonesia yang kedua yakni panas. Ketika kemarau datang, udara akan terasa sangat kering. Penyebab dari udara kering tersebut tidak lain lantaran matahari yang bersinar sangat terik.
Kemudian di kala tengah hari tiba, cahaya matahari akan jauh tegak lurus ke bumi
yang mana bisa mencapai angka 30 derajat celcius.
Bukan hanya itu saja, ketinggian pun masuk ke dalam faktor selanjutnya yang menyebabkan udara terasa semakin panas.
Jika semakin tinggi suatu tempat atau wilayah, maka udara pun akan semakin menurun. Itulah sebabnya, temperatur atau suhu di dataran tinggi lebih sejuk jika dibandingkan dengan dataran rendah atau landai.
Baca juga: 5 Tips Jitu Berkemah di Tepi Pantai
3. Cuaca Berawan
Sesuai dengan namanya, cuaca satu ini memang dipenuhi dengan awan. Maksudnya, kondisi ini akan terlihat banyak sekali awan yang memenuhi langit. Bahkan adanya awan tersebut mampu menutupi cahaya matahari.
Alhasil, membuat suhu permukaan bumi tidak terasa panas daripada cuaca sebelumnya. Lazimnya, jenis cuaca di Indonesia ini dinamakan mendung.
Anda akan menjumpai beberapa awan ikut bergerombol di langit dan membentuk awan yang besar. Perkumpulan awan tersebut berpotensi menjadi mendung yang menandakan turunnya hujan.
Semakin lebat awan yang bergerombol dan berubah warna menjadi hitam atau abu abu, maka hal tersebut menunjukkan jika akan turun hujan lebat yang disertai dengan kondisi lainnya.
4. Cuaca Dingin dan Berangin
Biasanya cuaca dingin yang terjadi di suatu daerah ditandai dengan adanya tingginya tingkat kelembaban udara. Selain itu, ditambah dengan suhu udara yang semakin rendah dan angin bertiup sangat kencang.
Cuaca dingin ini terkadang terjadi pada beberapa wilayah yang berada di ketinggian tertentu. Lantaran suhu udaranya yang rendah dan angin yang didapatkan sangat banyak.
Sementara cuaca berangin, dapat diketahui lantaran adanya angin yang berhembus dengan cepat. Lazimnya, hal tersebut menyebabkan berbagai benda bisa berhamburan.
Bahkan kalau angin bergerak sangat cepat dan lebat, akan mengakibatkan pohon atau bangunan roboh. Untuk itu, kecepatan angin bisa diukur menggunakan alat bernama anemometer.
5. Cuaca Hujan
Adanya proses pemanasan matahari terhadap air di bumi yang meliputi air laut, sungai, dan danau menyebabkan terjadinya hujan. Hal ini terjadi lantaran jenis cuaca di Indonesia ini berupa uap air.
Sehingga perkumpulan uap air tersebut membentuk gumpalan awan. Jika telah mencapai suhu pada titik tertentu, uap air akan berubah menjadi tetesan air yang turun ke muka bumi.
Indonesia memang terkenal sebagai wilayah sub tropis, yang mana hanya terdiri dua musim saja yakni musim hujan dan kemarau.
Akan tetapi selain musim, ternyata Bumi Pertiwi memiliki berbagai jenis cuaca yang disebabkan oleh sinar matahari atau yang lainnya. Berbagai cuaca tersebut pun akan mempengaruhi kegiatan manusia dalam kesehariannya.
Baca juga: Lima Hal Yang Harus Dihindari Saat Mengemudi Dalam Kondisi Hujan