Aki merupakan salah satu komponen penting yang terdapat dalam semua kendaraan bermotor, seperti mobil. 

Tanpa adanya aki, maka perangkat listrik seperti lampu, klakson, starter, tidak bisa berfungsi dengan baik. Namun, terkadang baterai kendaraan ini juga bisa habis, sehingga memerlukan pengisian. 

Yuk, simak cara membuat charger aki mobil dengan mandiri.

Alat dan Bahan Untuk Membuat Charger Aki 

Semua kendaraan motor dan mobil membutuhkan aki untuk menunjang komponen kelistrikan, seperti starter, lampu mobil, klakson, dll. Dengan adanya baterai kendaraan ini, maka memungkinkan semua komponen kelistrikan tersebut bisa berfungsi dengan baik. Namun, karena penggunaannya yang hampir setiap saat, daya aki dapat menurun. Anda bisa mengenali ciri-ciri aki yang sudah mulai rusak.

Sehingga, untuk mengatasinya Anda harus melakukan pengisian ulang, dengan cara charger aki. Akan tetapi, untuk membeli alat pengisi daya tentu akan membutuhkan banyak biaya. 

Sehingga, solusi yang dapat Anda lakukan adalah dengan merakit charger tersebut secara mandiri. Dalam hal ini, tentu Anda akan memerlukan beberapa alat dan bahan penunjang.

Sebelum menuju cara membuat charger aki mobil, maka langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah menyiapkan bahan serta alatnya. Di antara bahan yang Anda butuhkan, transformator atau trafo dengan ukuran minimal 5 hingga 15 amper. 

Selain itu, Anda juga membutuhkan dioda model kiprok, elektrolit kondensator, seperangkat sekring, dan kabel tunggal. Masih ada bahan tambahan lagi, yakni sepasang jepit aki warna merah dan hitam, mur dan baut secukupnya, serta box. 

Untuk kotak ini, Anda bisa membuatnya sendiri dengan menggunakan bahan kayu ataupun plat. Sedangkan untuk alat, Anda hanya memerlukan tang pemotong, solder, dan timah dengan jumlah yang disesuaikan kebutuhan.

Baca juga: Tips Mudah Memperbaiki Aki Basah yang Rusak

Langkah Merakit Charger Aki Mobil

Apabila semua bahan dan peralatan yang Anda butuhkan sudah tersedia, maka selanjutnya tinggal cara membuat charger aki mobil. Terdapat beberapa model perakitan yang bisa Anda lakukan dalam membuat pengisi daya ini. Di mana, tahap pertama dalam pembuatan ini adalah dengan merakit bagian gulungan primer dari charger. 

Perlu Anda tahu, dalam merakit bagian gulungan ini, biasanya terdapat dua buah kabel PLN. Pada kabel yang pertama, Anda bisa menyambungkan langsung pada bagian trafo yang tertulis 240 volt. 

Sedangkan untuk kabel kedua, Anda dapat menghubungkan pada sekering. Dalam hal ini, biasanya output sekering ke trafo tertulis angka 0.

Baca juga: 7 Merk Aki Mobil yang Bagus dan Tahan Lama

Setelah tahap ini, biasanya charger aki bisa langsung digunakan, namun terkadang juga tidak. Dalam hal ini, jika rakitan charger yang Anda buat tidak bisa dipakai, maka Anda harus menambahkan indikator ampere meter. 

Hubungkan kabel positif dari diode ke lambang positif pada ampere meter. Selanjutnya, sambungkan konektor ampere negatif ke aki untuk pengecasan. Adapun model kedua yaitu merakit charger untuk dua buah aki, tanpa menggunakan switch. 

Di tipe ini, Anda hanya perlu memindahkan kabelnya, apabila ingin menngisi daya dua buah aki. Anda membutuhkan trafo berukuran minimal 5 ampere dan diode 35 ampere untuk cara membuat charger aki mobil.

Karena sering digunakan, memungkinkan aki kendaraan bisa cepat habis. Untuk mengatasi hal tersebut, maka baterai kendaraan tersebut perlu dilakukan pengisian ulang dengan cara charger. 

Akan tetapi, untuk membeli langsung tentu akan mengeluarkan banyak biaya. Maka, solusi terbaiknya adalah dengan merakit charger aki secara mandiri.

Baca juga: Trik Mudah Merawat Dinamo Starter Mobil dan Motor