Karburator merupakan komponen penting di dalam mobil karena berperan penting terhadap keberhasilan proses pembakaran mesin. Agar karburator dapat bekerja sesuai mekanisme kerjanya maka terdapat pelampung. Lantas apa sebenarnya fungsi pelampung pada karburator mobil? Agar tidak penasaran, yuk ketahui jawabannya dengan memperhatikan penjelasan berikut ini.

Fungsi Pelampung pada Karburator Mobil

Ada beberapa fungsi pelampung karburator yang perlu Anda ketahui. Berikut fungsi selengkapnya.

1. Pengatur jumlah bahan bakar

Pelampung pada karburator mobil memiliki fungsi utama sebagai pengatur banyaknya jumlah bahan bakar yang akan masuk ke ruangan pelampung. Komponen ini akan memastikan jumlah bahan bakar yang masuk pas. 

Jika jumlah bahan bakar yang masuk terlalu sedikit, maka menghambat kinerja mesin sehingga performa mesin kurang optimal. Sedangkan jika jumlah bahan bakar yang masuk berlebihan, maka mesin mobil menjadi sulit dinyalakan.

2. Tempat penyimpanan bahan bakar sementara

Pelampung karburator juga berfungsi sebagai tempat penyimpanan bahan bakar sementara. Pelampung pada karburator bisa dibilang sebagai tangki sementara sebelum bahan bakar menuju ruang pembakaran mesin.

Mekanisme Kerja Pelampung pada Karburator

Pelampung pada karburator memiliki mekanisme kerja yang sederhana. Mekanisme kerjanya sendiri terbagi menjadi dua yaitu ketika kondisi bahan bakar berkurang dan ketika kondisi bahan bakar penuh. Agar Anda lebih memahaminya, perhatikan penjelasan berikut ini.

1. Ketika bahan bakar pada ruang pelampung karburator mobil berkurang

Ketika kondisi bahan bakar pada ruang pelampung karburator mobil berkurang, maka secara otomatis pelampung akan turun. Kondisi ini akan mengakibatkan bagian plunger mendorong needle sehingga needle juga akan turun. Akibatnya needle valve turun dan membuka saluran bahan bakar sehingga bahan bakar dari tangki bahan bakar mengalir menuju ruang pelampung.

2. Ketika bahan bakar pada ruang pelampung karburator mobil sudah terisi

Pada kondisi ini, maka pelampung pada karburator naik. Hal ini mengakibatkan bagian plunger naik sehingga mendorong needle valve untuk menutup saluran bahan bakar. Akibatnya tidak ada aliran bahan bakar yang mengalir ke ruang pelampung. 

Ketika mobil sedang berjalan, maka bahan bakar yang berada di dalam ruang pelampung akan naik turun secara terus menerus. Dengan begitu, karburator dapat berfungsi secara optimal sehingga performa mesin mobil juga maksimal.

Baca Juga : 7 Jenis Karburator pada Mobil dan Cara Kerjanya

Komponen Karburator Mobil Lainnya yang Perlu Diketahui

Selain terdapat pelampung, di dalam karburator mobil juga terdapat beberapa komponen penting yang memiliki peranannya masing-masing. Berikut komponen selengkapnya.

1. Ruang pelampung

Komponen berfungsi sebagai wadah penampung bahan bakar sebelum proses distribusi bahan bakar ke bagian komponen mesin lainnya. Komponen ini juga dikenal dengan istilah float chamber.

2. Air horn dan air vent tube

Air horn merupakan komponen karburator mobil yang berfungsi sebagai pintu masuk udara. Sedangkan air vent tube merupakan komponen yang berfungsi mengatur tekanan udara di dalam ruang pelampung.

3. Main jet

Komponen ini berfungsi sebagai pengatur banyaknya jumlah bahan bakar yang akan diteruskan ke ruang bakar mesin sehingga sesuai dengan kebutuhan ruang pembakaran.

4. Needle valve

Komponen ini berfungsi sebagai pintu masuk bahan bakar sebelum dialirkan ke ruang pelampung karburator. Komponen inilah yang akan membuka dan menutup aliran bahan bakar pada ruang pelampung sesuai dengan mekanisme kerja pelampung.

5. Slow jet

Komponen ini berfungsi mendistribusikan bahan bakar ketika mobil dalam kondisi idle.

Demikian ulasan mengenai pelampung karburator, fungsi, dan mekanisme kerjanya. Agar kinerja mesin mobil selalu dalam kondisi optimal, pastikan Anda mengecek dan merawat komponen karburator secara rutin. Jika komponen sudah aus, segera bawa mobil Anda ke bengkel Daihatsu untuk melakukan penggantian.