Memahami berbagai komponen di dalam mobil merupakan kewajiban bagi semua pemilik mobil terutama komponen krusial seperti relay pada mobil. Dengan mengetahui komponen tersebut akan membuat Anda mengetahui apa fungsi relay pada mobil dan bagaimana cara kerjanya.

Penasaran bukan? Langsung saja simak ulasan lengkap apa itu relay mobil, fungsi hingga cara kerjanya berikut ini : 

Apa Itu Relay pada Mobil? 

Relay adalah komponen kelistrikan pada sebuah mobil yang terdiri dari poin (elektromagnetik) dan bagian kumparan. Pada dasarnya komponen ini berfungsi sebagai pengendali aliran listrik dan mengalirkan listrik. Itulah mengapa mobil Sahabat harus menggunakan relay.

Fungsi Relay pada Mobil

Apa fungsi relay pada mobil? Selain sebagai pengendali aliran listrik, relay pada mobil memiliki beberapa fungsi sebagai berikut :

1. Dapat Memperpanjang Usia Saklar

Fungsi relay yaitu bisa memperpanjang usia saklar. Agar relay dapat bekerja dengan optimal, komponen ini membutuhkan arus listrik yang cukup besar.

Aliran tersebut nantinya akan dialirkan menuju komponen elektromagnetik seperti lampu mobil, kompresor AC, dan lain sebagainya melalui saklar.

Fungsi saklar sendiri sebagai pembangkit aliran listrik. Terpasangnya relay pada mobil dapat membuat saklar tidak mudah meleleh karena panas sehingga lebih awet. 

2. Mengurangi Hambatan pada Arus

Selanjutnya fungsi yang kedua yaitu bisa mengurangi hambatan pada arus. Adanya hambatan pada arus listrik di dalam mobil dapat mempengaruhi beberapa kinerja komponen elektromagnetik mobil, seperti klakson tidak nyaring, dan lampu mobil tidak terang.

Dengan adanya relay ini maka hambatan arus tersebut dapat berkurang sehingga arus listrik dapat mengalir maksimal ke bagian lampu mobil, klakson, dan komponen elektromagnetik lainnya.

3. Mengunci Mobil

Fungsi relay pada mobil berikutnya yaitu sebagai pengunci aktivitas elektromagnetik (pengaman arus listrik otomatis atau penghubung dan pemutus arus listrik) pada mobil.

Baca Juga : Harus Segera Diperbaiki, Kenali Ciri Relay Starter Mobil yang Rusak

4. Sebagai Saklar Switch Elektromagnetik

Kumparan pada relay yang telah dialiri listrik dapat menghasilkan gaya magnet yang berfungsi menarik bagian poin sehingga bagian terminal 87 dan 30 terhubung.

5. Membuat Bunyi Klakson Lebih Nyaring dan Lampu mobil Lebih Terang

Penggunaan relay pada mobil akan menambah kuat arus listrik pada mobil sehingga lampu mobil lebih terang saat menyala, dan membuat klakson lebih nyaring.

6. Menghindari Keausan dan Kerusakan Komponen Lain

Besarnya arus listrik yang dialirkan oleh relay dapat membuat kinerja komponen listrik mobil bekerja secara maksimal sehingga komponen mobil tidak mudah aus dan rusak.

Cara Kerja Relay pada Mobil

Tidak hanya fungsi relay yang wajib Anda pahami, cara kerja relay juga harus Anda pahami. Pada dasarnya relay memiliki beberapa bagian terminal, yaitu terminal 30, 85, 86, hingga terminal 87. 

Arus listrik pada bagian kumparan relay berasal dari aliran listrik yang melewati terminal 85 dan 86. Kemudian menghasilkan daya magnet yang digunakan untuk menarik bagian kontraktor. Daya magnet tersebut kemudian dialirkan dari terminal 30 menuju terminal 87. 

Kinerja inilah akan berulang secara terus menerus sehingga mengurangi adanya hambatan arus listrik dan membuat komponen-komponen elektromagnetik tidak mudah aus dan rusak.

Jenis Relay pada Mobil

Banyaknya manfaat yang didapatkan dari relay membuat Anda harus mencoba menggunakan komponen ini pada mobil Anda.

Namun perlu Anda ketahui ternyata tidak semua relay dapat dipasang di mobil. Anda harus bisa memilih relay dengan tepat. Berikut beberapa jenis relay yang perlu Anda ketahui.

1. Relay 3 Kaki

Jenis ini memiliki tiga terminal yaitu 30 (terminal ini terpasang dengan terminal 85), 86 dan 87.

2. Relay 4 Kaki

Jenis ini berfungsi sebagai pengatur saklar terminal 85. Biasanya komponen ini menjadi dasar rangkaian listrik dengan beban tunggal pada komponen klakson dan fog lamp.

Baca Juga : Cara Pasang Relay Lampu Foglamp Tambahan Mobil

3. Relay 5 Kaki

Jenis relay ini berfungsi sebagai pengontrol arus listrik ke stop lamp atau headlamp, dan pencegah hambatan arus listrik. Biasanya relay jenis ini memiliki tambahan terminal yaitu 87a.

4. Relay 8 Kaki

Relay jenis ini mampu memberikan dua instruksi secara bersamaan sekaligus pada satu saklar untuk  menjalankan instruksi kelistrikan. Mengingat kebutuhan setiap mobil yang berbeda-beda, membuat relay jenis ini jarang dipergunakan. 

Itulah pembahasan mengenai fungsi relay pada mobil hingga jenis dan cara kerjanya. Agar relay dapat digunakan dengan maksimal dan aman sebaiknya Anda lakukan konsultasi pemasangan dengan mengunjungi dealer Daihatsu terdekat atau bengkel resmi.