Logo Daihatsu

Tips Sahabat

Bagikan
Kesultanan Islam Pertama, Ini Sejarah Kerajaan Perlak
31 Maret 2021
peninggalan kerajaan perlak

Perlak menjadi Kerajaan Islam tertua dan kesultanan Islam pertama yang ada di Nusantara. Kerajaan ini menjadi cikal bakal perkembangan Islam di Indonesia, sehingga memiliki runtutan sejarah yang cukup panjang. Menurut catatan sejarah Kerajaan Perlak, diperkirakan berdiri sejak tahun 840 hingga 1292 Masehi. Berikut informasi selengkapnya.

Perkembangan Kerajaan Perlak di Nusantara

Kerajaan yang terletak di pesisir timur daerah Aceh ini memiliki kekayaan hasil alam yang cukup melimpah dan letaknya strategis. Salah satu hasil alamnya yang cukup dikenal yaitu kayu perlak atau jenis kayu untuk pembuatan kapal. 

Kondisi inilah yang membuat banyak para pedagang dari berbagai negara datang ke daerah ini. Masuknya para pedagang inilah yang menjadi cikal bakal penyebaran ajaran Islam di kawasan ini. 

Pada awal abad ke 8, Perlak dikenal memiliki pelabuhan yang menjadi pusat perdagangan internasional. Kelompok pendatang bermaksud untuk menyebarluaskan agama Islam dengan mengembangkan sayap perdagangan.

Selain itu, Kerajaan Perlak disebut sebagai kesultanan Islam di Nusantara yang memiliki pemerintahan cukup panjang, Kerajaan yang berdiri pada tahun 840 Masehi ini memiliki  18 orang raja yang memerintah. 

Raja pertama yang menjabat pada kerajaan ini yaitu Sultan Alaidin Saiyid Maulana Abdul Aziz Syah (225 sampai dengan 249 Hijriyah atau pada tahun 840 hingga 964 Masehi). 

Kemudian, sejarah Kerajaan Perlak harus dilanjutkan oleh kepemimpinan Sultan Alidin Saiyid Maulana Abbas Syah di tahun 285 hingga 300 Hijriyah. Selanjutnya, kepemimpinannya dipegang oleh Sultan Alaidin Saiyid Maulana Ali Mughayar Syah pada tahun 302 H. 

Kepemimpinan ini silih berganti sampai raja terakhir dipimpin oleh Sultan Makhdum Alaidin Malik Muhammad Amin Syah II Johan Berdaulat (1225 -1263 M).

Baca Juga: Mengenal Sejarah Kerajaan Samudra Pasai, Kerajaan Islam Pertama

Masa Keemasan dan Penyebab Keruntuhannya

Masa Kejayaan kerajaan ini dialami pada masa pemerintahan Sultan Makhdum Alaidin Malik Muhammad Amin Syah II Johan Berdaulat. Di bawah kepemimpinannya, Kerajaan Perlak mengalami kemajuan dan perkembangan yang cukup pesat. Terlebih pada bidang perluasan dakwah Islamiah dan pendidikan agama Islam. 

Selain itu, pada masa ini juga raja ini menikahkan kedua putrinya yaitu Putri Ganggang Sari atau yang dikenal dengan Putri Raihani dengan Sultan Malikul Saleh dari Samudra Pasai serta Putri Ratna Kumala dengan Raja Tumasik (Singapura). 

Sehingga, sejarah Kerajaan Perlak menjadi lebih sejahtera pada masa Sultan Makhdum Alaidin Malik Muhammad Amin Syah II Johan Berdaulat.

Tak hanya itu saja, pada masa ini Kesultanan Perlak cukup populer di kalangan pedagang, baik non Arab maupun pedagang Arab. Hal ini tak terlepas dari peran pelabuhan Bandar Khalifah sebagai pusat perdagangan. 

Menurut buku Sejarah Masuk dan Berkembangnya Islam di Indonesia Ali Hajsmy, Bandar Khalifah menjadi pelabuhan penting dan tempat persinggahan perdagangan. 

Setelah mengalami masa kejayaan, kerajaan ini perlahan mengalami kemunduran. Hal ini karena anggota keluarga kerajaan yang saling berebut kekuasaan pemerintahan. 

Karena alasan tersebut, pemerintahannya tidak stabil. Para pedagang yang mengetahui hal ini memutuskan untuk pergi ke tempat lain yaitu Pasai. 

Baca Juga: Mengupas Sejarah Kerajaan Aceh di Masa Lampau

Peninggalan Kerajaan Perlak 

Perlak menjadi salah satu wilayah yang mengalami kemajuan pesat dibidang perdagangan karena letaknya yang strategis. Tak heran jika peninggalan sejarah pada masa kerajaan ini banyak berkaitan dengan perdagangan, mulai dari mata uang hingga stempel kerajaan. Tak hanya itu saja, ada juga makam Raja Benoa yang memperkuat adanya Kesultanan perlak. 

1. Mata Uang Kerajaan Perlak

Salah satu bukti sejarah Kerajaan Perlak yaitu berupa mata uang yang dibedakan menjadi tiga jenis. Peninggalan mata uang pertama dikenal dengan dirham atau mata uang emas. 

Dalam peninggalan mata uang ini terdapat tulisan Sulthan dan Al A’la. Kedua tulisan tersebut dimaksudkan pada masa pemerintahan Sultan Makhdum. 

Mata uang selanjutnya dikenal dengan sebutan Kupang yang memiliki tulisan di dua sisinya. Terdapat tulisan Syah Alam Barisyah dan Dhuribat Mursyid Am. 

Selain itu terdapat mata uang kuningan yang terbuat dari tembaga. Penemuan mata uang ini menunjukkan bahwa kerajaan perlak telah berkembang dengan pesat di masanya. 

2. Makam Raja Benoa

Bukti sejarah lain yang dapat dilihat hingga saat ini yaitu makan dari salah satu raja. Letaknya di pinggir pantai Trenggulon, makan ini memiliki batu nisan kuburan yang bertuliskan huruf Arab. 

Hasil catatan sejarah menunjukkan jika Benoa merupakan salah satu negara yang masuk dalam kekuasaan Perlak pada saat itu.  

3. Stempel Kerajaan 

Selain makam dan mata uang, ada lagi peninggalan sejarah Kerajaan Perlak lainnya yaitu stempel kerajaan. Peninggalan ini menjadi saksi bisu dari Kesultanan Perlak, dimana di bawah bagian stempel bertuliskan pola Arab yaitu Al Watsiq Billah Kerajaan Negeri Bendahara Sanah 512. Kerajaan ini termasuk dalam bagian kesultanan Perak. 

Itulah beberapa informasi mengenai Kesultanan Perlak yang menjadi kerajaan Islam pertama di Nusantara. Masa kejayaan kerajaan ini tak lepas dari letaknya yang strategis dan hasil alam yang melimpah. Tak heran jika pelabuhan kerajaan ini menjadi pusat perdagangan sekaligus awal mula perkembangan Islam di Indonesia. 

Baca Juga: Kisah Awal Terbentuknya Kerajaan Ternate dan Sejarah Singkat

Tips Sahabat Lainnya
Di Tengah Isu Virus Corona, Daihatsu Tetap Luncurkan Ayla dan Sirion Terbaru
Di Tengah Isu Virus Corona, Daihatsu Tetap Luncurkan Ayla dan Sirion Terbaru
Tidak ada yang pernah mengira sebelumnya bahwa virus Corona ini akan berdampak pada banyak hal di dunia. Termasuk di Indonesia sendiri pada saat awal isu virus Corona di Wuhan, masyarakat Indonesia ma
Arti Dari Kode Ukuran Ban Mobil
Arti Dari Kode Ukuran Ban Mobil
Untuk dapat memilih ban bagi kendaraan otomotif seperti mobil, hal pertama yang harus dipahami adalah spesifikasi dari ban tersebut. Spesifikasi dari ban sebenarnya dapat dipahami apabila seseorang ma
30 Komponen Karburator Mobil Dan Fungsinya
30 Komponen Karburator Mobil Dan Fungsinya
Bagi Sahabat pengguna mobil tua, tentu tidak asing lagi dengan komponen karburator mobil. Karburator ini tidak akan kita temukan pada kendaraan keluaran terbaru. Karena mobil yang diproduksi baru-baru
Anti Ribet, Begini Cara Membuat Paspor Online
Anti Ribet, Begini Cara Membuat Paspor Online
Jalan-jalan ke luar negeri butuh paspor. Buat Sahabat yang belum memiliki paspor tapi berencana liburan ke luar negeri, kamu harus membuatnya terlebih dahulu. Sekarang ini kita semakin dimudahkan

Booking Servis Melalui Aplikasi DaihatsuKu

Dapatkan penawaran menarik untuk layanan perawatan berkala pada kendaraan Anda

Logo PlaystoreLogo Appstore
Mockup Aplikasi DaihatsuKu
Semua Hak Dilindungi Undang-Undang@ Hak Cipta 2024 PT Astra Daihatsu Motor | Daihatsu Sahabatku